Web Pasar Solusi Pedagang Pasar di Masa Pandemi | Bali Tribune
Diposting : 3 November 2020 17:30
Ayu Eka Agustini - Bali Tribune
Bali Tribune / Ida Bagus K. Subagia

balitribune.co.id | DenpasarGuna mendukung sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk dapat bertahan di masa pandemi Covid-19, Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengeluarkan program Web Pasar. Website Pasar merupakan salah satu inovasi yang ditujukan untuk membantu para pedagang pasar agar tetap dapat berjualan. Keberadaan website tersebut menjadi solusi sekaligus alternatif bagi para pedagang untuk berinteraksi dengan konsumen tanpa tatap muka.

Pemimpin Wilayah BRI Denpasar, Ida Bagus K. Subagia saat penyerahan program BritAma Pilih Sendiri Hadiahmu, Selasa (3/11) mengatakan dukungan digitalisasi transaksi di pasar-pasar ini ditujukan agar para pedagang pasar terbantu memasarkan dagangannya kepada konsumen secara virtual, tanpa harus bertemu secara langsung di lokasi pasar. Produk yang bisa dibeli antara lain sembako, sayuran, daging, buah-buahan, dan berbagai kebutuhan lainnya melalui website yang langsung terhubung dengan penjual di pasar.

Dijelaskannya, Web Pasar BRI yang tergabung dalam pasar.id merupakan salah satu cara yang dapat digunakan oleh masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok maupun barang rumahtangga lainnya tanpa harus keluar rumah. Cukup masuk ke website pasar.id, maka pembeli akan diarahkan kepada website pasar terdekat. Kemudian pembeli akan langsung memilih barang yang dibutuhkan dan melakukan transaksi pembayaran menggunakan transfer rekening maupun QRIS. 

Setelah transaksi berhasil maka kurir/admin pasar akan mengantar barang sesuai lokasi yang ditetapkan. Saat ini jumlah Web Pasar BRI se-Kanwil BRI Denpasar mencapai 309 Web Pasar dengan jumlah pedagang yang telah terdaftar sebanyak 2.469 pedagang. Khusus untuk Wilayah Provinsi Bali, terdapat 140 Web Pasar dengan jumlah pedagang terdaftar sebanyak 1.279 orang. Transaksi di 140 Web Pasar se-Bali tersebut telah dilakukan sebanyak lebih kurang 2.989 transaksi dengan nominal lebih kurang Rp153 juta.