Wifi Sekolah Lemot, Siswa Belajar di Kantor Desa | Bali Tribune
Diposting : 20 October 2020 05:55
Ketut Sugiana - Bali Tribune
Bali Tribune/ SEMANGAT - Bupati Suwirta semangati siswa walaupun Wifi lemot.
Balitribune.co.id |  Semarapura- Situasi pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat 23 siswa kelas VII B, SMP Negeri 1 Atap Pejukutan Kecamatan Nusa Penida belajar ekstra kulikuler Seni dan Budaya di halaman Kantor Desa Pejukutan,  Minggu (17/10).
 
Saat mau bagikan sembako dan melihat siswa ngumpul di luar Kantor Desa Pejukutan, Bupati Suwirta menghampiri dan bertanya mengapa di sini belajar? Siswa kompak jawab, karena wifi lemot. Bupati tanya aparat desa, terus mengapa tidak di kantor desa belajarnya siswa? Staf jawab karena akan ada tamu makanya disuruh di luar sementara. Mendengar alasan itu, bupati Suwirta geram langsung ngajak kembali semua siswa masuk Kantor Desa Pejukutan.
 
Selanjutnya Guru Seni dan Budaya SMP Negeri 1 Atap Pejukutan Made Suryani mengatakan proses pembelajaran tatap muka dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Dipilihnya Kantor Perbekel ini karena fasilitas internet di SMP 1 Atap Pejukutan kurang bagus. Mengetahui hal tersebut, Bupati Suwirta langsung menugaskan Dinas Pedidikan dan Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Klungkung untuk bekerjasama menangani hal ini. Bupati mengapresiasi semangat belajar mengajar yang diperlihatkan oleh guru dan siswa SMP N 1 Atap Pejukutan Nusa Penida.
 
Bupati Suwirta berpesan agar Perbekel dan perangkat Desa Adat dan Dinas dapat memfasilitasi kegiatan belajar mengajar siswa yang dilaksanakan di halaman Kantor Perbekel Desa Pejukutan. "Pandemi belum berakhir, tetapi anak-anak tidak boleh sampai berhenti belajar, mereka harus tetap belajar, agar sistem pembelajaran bisa tetap berjalan," ujar Bupati Suwirta.