Wisatawan Asing Mulai Gemar Berburu Batu Akik di Pasar Satria | Bali Tribune
Bali Tribune, Minggu 22 Desember 2024
Diposting : 16 May 2017 18:44
Ayu Eka Agustini - Bali Tribune
BATU AKIK
Sejumlah turis asing mulai tertarik mengunjungi pasar Satria mencari batu akik

BALI TRIBUNE - Penjualan batu akik di Pasar Satria Denpasar menjadi daya tarik wisatawan asing dan domestik yang sedang berlibur di Bali. Salah seorang penjual batu akik di Pasar Satria Denpasar, Adi Wiyata mengatakan, kunjungan wisatawan asing di pasar setempat setiap harinya mengalami peningkatan. "Untuk kunjungan wisatawan, khususnya wisatawan asing ke pusat penjualan batu akik ini tercatat mengalami peningkatan yang signifikan," katanya kemarin di pasar setempat.

Dia mengungkapkan, wisatawan yang datang ke pasar ini memang untuk membeli batu akik yang sudah diolah menjadi beragam jenis perhiasan, seperti cincin, gelang maupun liontin. Selain membeli batu akik yang sudah dijadikan perhiasan, wisatawan yang datang juga sering membeli batu akik dalam bentuk lempengan (belum diolah).

Disebutkan Adi, saat ini tren pembelian batu akik oleh wisatawan asing lebih cenderung pada jenis akik yang memiliki corak dengan warna-warna cerah. "Tren saat ini, wisatawan lebih suka membeli batu akik dengan corak dan motif yang berwarna cerah, seperti batu akik bacan dan beragam jenis batu permata," terang Adi.

Sementara itu, pedagang batu akik lainnya Wira Andika menyatakan,
permintaan batu akik untuk pasar wisatawan asing di Bali juga cukup banyak. Permintaan batu akik dari wisatawan asing kata dia mencapai 45 persen dari total permintaan batu akik di Pasar Satria. "Jika ditotal, selama sebulan, permintaan dari pasar wisatawan bisa mencapai 45 persen dari total permintaan pasar keseluruhan," ungkapnya.

Menurutnya, pemicu tingginya permintaan batu akik dari pasar wisatawan asing dikarenakan batu akik menjadi salah satu jenis aksesoris populer di industri fashion dunia. Permintaan batu akik oleh wisatawan asing tidak hanya untuk koleksi pribadi, tetapi untuk memenuhi permintaan pasar fashion global.