Wujudkan Desa Keramas Start dari Kader Kebersihan | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 21 July 2020 00:01
Nyoman Astana - Bali Tribune
Bali Tribune/ PENGUKUHAN – Acara pengukuhan kader kebersihan Desa Keramas
Balitribune.co.id | Gianyar - Dalam upaya kebersihan lingkungan desa, Desa Keramas, Blahbatuh,  Gianyar, terus berinovasi untuk menyikapi permasalahan sampah dan ancaman lingkugan lainnya. Kali ini, desa pesisir ini membentuk kader kebersihan yang nantinya bertugas untuk mensosialisasikan terkait persampahan di Desa Keramas. Selain itu pembentukan kader kebersihan ini sebagai tindak lanjut untuk mendirikan TPS 3 R. Kader kebersihan ini telah dikukuhkan, Senin (20/7).
 
Perbekel Desa Keramas Gusti Putu Sarjana mengungkapkan, meski sudah melakukan beragam upaya, diakuinya jika penanganan  permasalahan sampah  di desanya hingga kini belum maksimal. Sistem yang digunakan masih cara lama, yakni angkut buang. Masyarakat tidak pernah memilah mana yang organik atau anorganik dijadikan satu. "Saat ini masih cara lama angkut buang ke TPA Temesi" jelasnyanya.
 
Sebagai bentuk imovasinya, kini pihaknya akan membangun TPS 3 R. Namun sebelum TPS 3 R ini didirikan sesuai sosialisasi yang diberikan oleh Dinas Lingkunhan Hidup (DLH) Kabupaten Gianyar, dibentuklah kader kebersihan. Nanti tugasnya untuk mensosialisaiskan kemasyarakat terkait pemilahan sampah. "Mereka tugasnya mensosialisaiskan kemasyarakat, sampah yang tidak terpilah tidak akan diangkut," jelasnya.
 
Disebutkan TPS 3 R yang akan didirikan di desa keramas ini merupakan satu satunya TPS 3 R di Gianyar yang didirikan secara mandiri. Dananya bersumber dari investor di desa keramas. Berkerjasama dengan pihak desa. Dikatakannya setelah adanya TPS 3 R ini pihak desa keramas tidak akan membuang sampah ke TPA Temesi. "Nanti sampah akan dikelola di TPS 3 R, tidak lagi ke ke Temesi," jelas Sarjana. Ia memimpikan nantinya desa keramas nanti terbebas dari sampah utamanya plastik. Masyarakat desa kermas secara sadar memilah sampah dari rumah tangga, sehingga desa keramas nantinya menjadi desa yang bersih.
 
PLT Kepala Dinas Lingkungan Hidup Gianyar I Wayan Kujus Pawitra merasakan kebanggaan dan mengapresiasi atas terbentuknya kader kebersihan. Terlebih kader ini dibentuk dan langsung dikukuhkan oleh peberkel. Ini menunjukan komitmen perbekel untuk ikut serta menjaga lingkungan. "Kami sangat bangga dan apresiasi pembentukan kader lingkungan oleh perbekel keramas, terlebih di desa keramas langsung dibentuk dan dikukuhkan perbekel," ujar Kujus.
 
Kujus juga bersyukur di Kabupaten Gianyar banyak terbentuk komunitas-komunitas lingkungan yang konsen dengan hurusan sampah. Ia yakin dengan jika semua bergerak, sampah tidak akan kembali menjadi persoalan di Gianyar. "Kita juga sangat bersyukur kini di Gianyar banyak terbentuk komonitas lingkungan, hampir semua desa bergerak," terangnya.
 
Diharapkannya kader kebersihan ini nantinya sebagai ujung tombak pelopor  pergerakan sosialisasi dan edukasi tentang lingkungan di desa keramas, jadi kader kebersihan harus di bekali dengan kepedulian dan kemampuan yang mumpuni. Sehingga ke depan bisa sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam program yang berkaitan dengan lingkungan dan pengelolaan sampah.