Pelaku Penebasan di Monang - maning Orang Bali dan Bukan Ormas | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 November 2024
Diposting : 23 July 2021 22:31
RAY - Bali Tribune
Bali Tribune/Illustrasi
balitribune.co.id | Denpasar - Pihak kepolisian Polresta Denpasar akhirnya angkat bicara terkait peristiwa berdarah di simpang Jalan Subur- Jalan Kalimutu, Tegal Harum, Denpasar, Jumat (23/7/2021) jam 15.00 Wita yang menewaskan Gede Budiarsa (24). 
 
Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Mikael Hutabarat melalui sambungan telepon pada Jumat (23/7/2021) menyampaikan, bahwa pelaku penebasannya adalah orang Bali berinisial Wayan S, bukan orang Ambon seperti yang ramai di media sosial. Selain itu, kejadian ini merupakan masalah pribadi yang tidak ada kaitannya dengan kelompok tertentu atau Ormas. "Ini pelakunya orang Bali, bukan orang Ambon. Pelakunya udah kami tangkap dan ada di kantor. Dia yang megang parang, dia yang nebas orangnya. Dia yang nebas di bagian kepalanya,” ujarnya.
 
Ia juga menegaskan bahwa permasalahan yang terjadi bukan antar ormas seperti yang telah ramai diberitakan. Namun memang karena permasalahan debitur dan kreditur. "Jangan bilang ini antara Ambon dengan Bali. Enggak, ada. Pelakunya orang Bali. Bukan antar ormas, tapi antara pribadi masing-masing. Nggak ada hubungannya denga Ormas. Orang ini antara debitur dengan kreditur kok,” jelasnya.