BBM Naik, Momen Tepat Beli Suzuki All New Ertiga Hybrid | Bali Tribune
Bali Tribune, Minggu 06 Oktober 2024
Diposting : 11 September 2022 22:02
HEN - Bali Tribune
Bali Tribune / KIKA - Hadis Furqon, Ariadi, Agus Ady Setyawan, Juni astawa
balitribune.co.id | Denpasar - Di tengah kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) terus terjadi, Sales Manager PT Sejahtera Indobali Trada (SIT), Hadis Furqon mengharapkan konsumen Bali bisa mensiasatinya dengan membeli dan menggunakan Suzuki All New Ertiga Hybrid sebagai kendaraan penunjang kerja maupun harian. Hal itu disampaikan disela-sela jumpa pers Media Test Drive Regional Bali Suzuki All New Ertiga Hybrid, Rabu (7/9) pekan lalu.
 
"Pastinya iritnya BBM juga dipengaruhi faktor lain seperti gaya mengemudi, bobot pengemudi dan penumpang. Namun dari sisi teknis kendaraan , kami menjamin dengan adanya teknologi Suzuki Smart Hybrid yang disematkan di All New Ertiga Hybrid, konsumsi bahan bakarnya lebih efisien dibandingkan dengan mobil bermesin konvensional," ungkap dia.
 
Hadis didampingi Ariadi, Director PT Sejahtera Bhuana Trada Group (SBT group), Agus Ady Setyawan, selaku Marketing Head PT SIT dan Juni astawa , After Sales Manager PT SIT menandaskan keunggulan teknologi Suzuki All New Ertiga Hybrid jadikan BBM Irit tidak hanya dibuktikan internal Suzuki, tapi juga pihak pihak luar yakni kalangan jurnalis.
 
"Bahkan kalangan jurnalis nasional telah membuktikan irit All New Ertiga Hybrid. Mobil ini mampu mencatatkan konsumsi bahan bakar rata-rata sebesar 22,11 km/liter untuk transmisi manual dan 19,66 km/liter untuk transmisi otomatis," terang dia.
 
Juni Astawan menjelaskan Suzuki Smart Hybrid merupakan teknologi yang mengoptimalkan efisiensi kendaraan dengan mengandalkan 2 komponen utama sebagai pendamping mesin pembakaran internal. Kedua komponen tersebut adalah Integrated Stater Generator (ISG) dan Lithium-Ion Battery. Secara bersamaan dengan mesin pembakaran internal, penyematan teknologi Suzuki Smart Hybrid akan menambah keunggulan fitur lain seperti Auto Start-Stop, restart yang halus dan senyap setelah auto start-stop aktif, bantuan tenaga untuk akselerasi yang lebih responsif, serta kemudahan regenerasi daya baterai selama pengurangan laju kendaraan.
 
"ISG berfungsi sebagai motor dan generator yang menangkap dan menyimpan energi listrik ke Lithium-Ion Battery. Energi listrik inilah yang menjaga komponen kelistrikan mobil tetap menyala saat mobil dalam posisi berhenti (engine auto start stop aktif), sehingga akan membuat konsumsi bahan bakar lebih efisien karena tidak terjadi proses pembakara," terang dia.