Bupati Bangli Komit Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Masyarakat Kemiskinan Ekstrim | Bali Tribune
Bali Tribune, Kamis 28 November 2024
Diposting : 14 February 2023 19:58
SAM - Bali Tribune
Bali Tribune / WAWANCARA - Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengikuti wawancara Paritrana Award Tahun 2022, Selasa (14/2).
balitribune.co.id | Bangli - Dilaksanakan secara daring di ruang rapat BMB, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengikuti wawancara Paritrana Award Tahun 2022. Paritrana Award merupakan Kerjasama antara Pemerintah pusat dengan BPJS Ketenagakerjaan guna memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah dan pelaku usaha yang memiliki komitmen serta dukungan terhadap pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan. 
 
Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (14/2) tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Tenaga Kerja Kabupaten Bangli, Ni Luh Ketut Wardani, Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Gianyar Eka Vaulina Pardede, Account Representative Khusus BPJS Ketenagakerjaan Gianyar Wahyu Nanda Putra Siregar, Account Representative Khusus BPJS Ketenagakerjaan Gianyar Weslie Rantetampang.
 
Bupati Sedana Arta menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Bangli melalui Peraturan Bupati No: 31 Tahun 2018 telah menganggarkan anggaran untuk jaminan sosial ketenagakerjaan kepada pegawai pemerintah non PNS atau kontrak daerah, Perbekel, Perangkat Desa, dan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Kemudian ditahun 2022 Pemkab Bangli telah melakukan optimalisasi pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan yang dituangkan dalam bentuk Instruksi Bupati No: 4 Tahun 2022, yang mana dalam instruksi tersebut menginstruksikan kepada Sekretaris Daerah, Asisten Pemerintahan, Kepala Dinas Perijinan, Kepala Dinas Koprasi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Kepala Dinas PMD, Kepala Dinas Sosial, Kepala BKD, Ketua KPU dan Ketua Bawaslu Kabupaten Bangli untuk mengambil langkah-langkah sesuai dengan tugas, fungsi dan kewenangan masing-masing untuk melakukan optimalisasi pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan.
 
Bupati Sedana arta menambahkan, Ketenagakerjaan aktif yang dilindungi oleh BPJS Ketenagakerjaan yang terdata sampai dengan 31 Desember 2022 sebanyak 31.627 orang terdiri dari 21.080 pekerja penerima upah (badan usaha) dan  pekerja bukan penerima upah sebanyak 10.547. Saat ini cakupan atau coverage kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Bangli  yang diberikan kepada perangkat Desa dan BPD, yang awalnya hanya mengikuti dua program jaminan sosial ketenagakerjaan yaitu jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian, kini sudah masuk empat program, dengan ditambah jaminan hari tua dan jaminan pensiun. Di Tahun 2023 Pemerintah Kabupaten Bangli juga telah memberikan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada Kader Posyandu, Linmas dan pekerja bukan penerima upah lainnya. 
 
Kedepan Bupati asal Desa Sulahan tersebut akan mendorong CSR perusahaan-perusahaan yang yang ada di Bangli untuk memberikan jaminan sosial ketenagakerjaan khususnya pekerja rentan yang ada di wilayah sekitar perusahaan tersebut. Bupati Bangli juga sangat berkomitmen memberikan jaminan sosial ketenagakerjaan untuk masyarakat dengan kategori kemiskinan ekstrim.