BALI TRIBUNE - Polres Klungkung menggelar rapat koordinasi lintas sektoral, yang dipimpin Waka Polres Klungkung Kompol. Nengah sadiarta, SH. SiK. terkait dengan operasi Ramadniya Agung 2017, dalam rangka bulan Puasa dan pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah, di Gedung Nusa Penida harapan Polres Klungkung, Rabu (14/6).
Hadir perwakilan instansi terkait seperti TNI dari Kodim 1610, Kejaksaan Negeri, Dinas Perhubungan, Dinas kesehatan, PLN, Sat Pol. PP, PHDI K, MMDP, FKUB, Orari, Rafi dan para Kabag, Kasat serta Kapolsek jajaran Polres Klungkung.
Waka Polres melaporkan sejumlah kesiapan yang telah dilakukan Polres Klungkung dalam rangka mengamankan arus mudik, seperti pengadaan Pos Pengamanan di Areal Pura Goa Lawah dan Pos Pantau di Jalan Baypass Ida Bagus Manatra di simpang empat Lepang, mengingat Kabupaten Klungkung selama ini hanya sebagai jalur lintasan bagi pemudik, dari timur seperti Karangasem dan Lombok/NTB menuju Denpasar dan selanjutnya ke Jawa.
Kabag Ops Kompol. Nyoman Suarsika mengatakan bahwa operasi ini merupakan operasi terpusat dan operasi kemanusiaan yang akan digelar secara serentak mulai tanggal 19 juni hingga 4 Juli 2017. Dengan tujuan untuk menjamin keamanan bagi seluruh masyarakat serta mewujudkan keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas dalam rangka perayaan Idul Fitri 1438-H, yang meliputi kegiatan ibadah, serta kegiatan-kegiatan lainnya yang berkaitan dengan Operasi Ramadniya 2017.
Wilayah Polres Klungkung memiliki jalur lintas utama seperti Jalan Bay Pass Ida Bagus Mantra yang menjadi pilihan utama bagi pemudik, Hal ini sudah menjadi perhatian Polres Klungkung dan Polsek jajaran. Pada Pos Pengamanan Goa Lawah dan Pos Pantau Lepang nantinya akan ditempatkan sejumlah personil gabungan dari jajaran Polres Klungkung, TNI dari Kodim 1610, Dinas perhubungan, Dinas Kesehatan, serta Organisasi kemasyarakatan seperi Orari dan Rafi. Dimana Polres Klungkung dalam Operasi ini melibatkan 90 personil dimana sebagian besarnya akan diturunkan di Pos Pengamanan dan di Pos Pantau.