Warga Desa Adat Karangasem Deklarasikan Dukungan Bagi Pasangan I Gusti Putu Parwata-Pandu Prapanca Lagosa    | Bali Tribune
Bali Tribune, Senin 07 Oktober 2024
Diposting : 7 October 2024 19:54
AGS - Bali Tribune
Bali Tribune / KAMPANYE - ratusan warga mengikuti kampanye rapat terbatas Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Karangasem Nomor Urut 3, I Gusti Putu Parwata-I Wayan Pandu Prapanca Lagosa (Gus Par-Guru Pandu) di wantilan Banjar Adat Kerti, Celuk Negara, Desa Adat Karangasem, Kelurahan/Kecamatan Karangasem, Senin (7/10).

balitribune.co.id | AmlapuraKampanye rapat terbatas Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Karangasem Nomor Urut 3, I Gusti Putu Parwata-I Wayan Pandu Prapanca Lagosa (Gus Par-Guru Pandu) yang dilaksanakan di wantilan Banjar Adat Kerti, Celuk Negara, Desa Adat Karangasem, Kelurahan/Kecamatan Karangasem, Senin (7/10) dihadiri ratusan perwakilan warga dari sejumlah banjar/lingkungan di Desa Adat Karangasem.

Dalam kampanye tersebut Calon Bupati I Gusti Putu Parwata, hadir bersama tiga orang anggota Badan Pemenangan GP (Gus Par-Guru Pandu) yakni I Nyoman Celos, I Nyoman Winata dan I Putu Arnawa. Sementara dari Desa Adat dihadiri langsung oleh Bendesa Adat Karangasem, Tjokorda Surya Anom, dan tokoh masyarakat di Desa Adat Karangasem. I Gusti Putu Parwata dalam orasinya banyak memaparkan program kerja dan visi-misi GP dalam membangun Karangasem jika terpilih sebagai Bupati-Wakil Bupati pada Pilkada 27 November 2024 mendatang.

Diantaranya bagaimana membangun dan memajukan pariwisata di Kabupaten Karangasem dengan konsep Nyegara Gunung. Ini melihat topografi Karangasem dengan keindahan pegunungan/pebukitan serta bentangan pantai yang cukup luas mengelilingi Karangasem. “Kami melihat ini sebagai potensi untuk pengembangan pariwisata kedepannya, dengan tetap menjaga kawasan suci didalamnya. Tentu kami juga akan melakukan lobi ke pusat untuk program pengembangan pariwisata di Karangasem,” papar Gus Par.

Kemudian masalah air bersih, pihaknya berjanji akan menurunkan tarif air bersih yang saat ini sangat memberatkan masyarakat, utamanya masyarkat kurang mampu. Dan yang terpenting ujar dia, pihaknya akan menuntaskan masalah air bersih di Kecamatan Kubu dalam waktu dua tahun. Termasuk pembangunan dan perbaikan infrastruktur seperti jalan dan lainnya.

Sementara itu, Bendesa Adat Karangasem, Tjok Surya Anom menegaskan, ada berbagai alasan mendasar yang mendorong masyarakatnya menyatakan kebulatan tekad dan mendeklarasikan dukungan untuk memilih dan memenangkan pasangan Gus Par-Guru Pandu, diantaranya potensi yang dimiliki oleh pasangan ini untuk memajukan Karangasem kedepan.

“Saya harus membandingkan dengan melihat latarbelakang calon kepala daerah lainnya, melihat kinerja calon yang lainnya, nah saya punya harapan dengan Pasangan Gus Par-Guru Pandu ini,” ujarnya. Dengan latar belakang yang dimiliki pasangan Calon Bupati Karangasem yang diusung dan didukung oleh Partai Golkar, Partai NasDem, Relawan 71 dan Relawan Semetin GMT ini pihaknya berharap Karangasem utamanya Desa Adat bisa dibangun dengan baik.

“Seperti yang saya bilang tadi, kami sudah membandingkan calon-calon yang ada dan kami tahu latar belakang masing-masing calon, kami tahu pula kinerjanya, dan kami berharap Gus Par-Guru Pandu bisa merealisasikan. Istilahnya begini, kita sudah tahu orang itu tidak berhasil mengapa kita pilih lagi? Kenapa kita tidak memilih calon baru yang memiliki potensi untuk memajukan Karangasem,” lugasnya.

Sementara soal kenaikkan tarif air PDAM pihaknya memang belum mengetahui secara mendetail, namun berbagai keluhan disampaikan masyarakat yang merasa kenaikan tarif PDAM tersebut sangan memberatkan mereka. Tahun 70an Bupati AA Gede Karang mengatakan Karangasem banyak air, kenapa rakyat harus membayar air? “Ya kalau perlu air PDAM geratis. Karena di Karangasem tidak ada pengolahan air bersih seperti di kota besar mengolah air sungai keruh menjadi air bersih,” tutupnya.