FOPI Bali Bidik 2 Emas di Kejurnas | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 November 2024
Diposting : 1 February 2018 19:36
Djoko Purnomo - Bali Tribune
prestasi
Kejuaraan petanque yang melibatkan pelajar seluruh Bali.

BALI TRIBUNEKejuaraan nasional petanque di Banten pada Maret mendatang menjadi ajang mengukur prestasi sejauhmana cabang olahraga ini tumbuh pesat di Bali. Karena itulah, Pengprov Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Bali membidik minimal meraih 2 medali emas di ajang tersebut.

Ketua Umum FOPI Bali, Nyoman Yamadhiputra, Rabu (31/1) mengatakan, pada kejurnas nanti total memperebutkan sebanyak 10 medali emas. artinya, lanjut Yamadhiputra, ada 10 nomor yang dipertandingkan, dan Bali hanya menargetkan menguasai dua nomor saja. "Kami optimis 2 emas itu dapat terwujud. Meskipun Kejurnas nanti akan berlangsung ketat," imbuh Yamadhiputra.

Kata Yamadhiputra, kategori yang dipertandingkan nanti yakni kategori double, single, triple putra-putri, triple mix, dan shooting putra dan putri.

"Kami ingin menguasai 20 persen medali yang diperebutkan. Mudah-mudahan terwujud di nomor shooting putra lewat Made Krisna Dwipayana dan di double putri," harap Yamadhiputra.

Soal atlet yang dikirim tetap mengacu dari hasil Porprov Bali XIII/2017 di Gianyar. Meskipun beberapa lagi harus dilakukan proses seleksi di internal FOPI Bali. Sebab, atlet petanque selalu mengalami perkembangan yang cukup positif. Makanya, yang dikirim atlet-atlet yang benar siap untuk meraih prestasi di event Kejurnas.

Sebab, di Asian Games 2018, cabor petanque belum dipertandingkan. Untuk itu, dia fokus pada persiapan Kejurnas. Berikutnya menatap Pra-PON dan PON. Termasuk membidik agar bisa tembus meraih tiket Olimpiade 2024 mendatang.

"Kami memiliki ambisi besar, menggolkan atlet petanque Bali tembus Olimpiade," tandas Yamadhiputra sembari mengingatkan, sebelum itu tercapai prestasi di level nasional diwajibkan maksimal. Sehingga ada lirikan dari PB FOPI Pusat dalam pengembangan prestasi. Dan, Pengprov FOPI Bali juga telah merancang untuk itu dengan memfasilitasi atlet petanque Bali yang ingin ikut kejuaraan resmi di luar negeri.

Ditambahkan, untuk persiapan kejurnas atlet FOPI telah melakukan proses latihan. Meskipun sifatnya masih tersebar di beberapa klub. Dan, atlet FOPI Tabanan, Denpasar dan Buleleng masih mendominasi di Bali. Diharapkan, atlet petanque Bali bisa fokus dalam mewujudkan medali nantinya. Sebab, di event Porjar FOPI sudah dipertandingkan resmi.

Untuk rival di kejurnas nanti akan datang dari DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jambi. "Daerah-daerah tersebut klubnya sangat fanatik dengan cabor petanque, makanya proses menuju prestasi mereka sangat cepat di level nasional," kata Yamadhiputra.