Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ada Kuota untuk Jalur Alasan Khusus di PPDB

PPDB
Para siswa mulai mendaftar melalui jalur alasan khusus dan jalur prestasi yang dibuka hanya dua hari sejak Senin (18/6).

BALI TRIBUNE - Memasuki tahun pelajaran 2018/2019, tahapan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) telah bergulir. Baik jenjang pendidikan dasar maupun pendidikan menengah telah mulai membuka pendaftaran bagi calon siswa baru. Sejumlah jalur penerimaan telah dipersiapkan untuk menjaring lulusan SD pada satuan pendidikan SMP maupun lulusan SMP/MTs pada satuan pendidikan SMA/SMK. Namun pada PPDB tahun ini berbeda dengan tahun pelajaran sebelumnya. Seluruh jenjang pendidikan membuka jalur Alasan Khusus yang tahun-tahun sebelumnya belum pernah diterapkan.

Berdasarkan Peraturan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bali nomor 422.1/35799/BPTEKDIK/DISDIK tentang Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru Provinsi Bali Tahun 2018/2019 dinyatakan jalur alasan khusus ini terdiri dari tiga kategori pendaftar yakni siswa yang mengikuti perpindahan tugas orang tua bagi anak-anak ASN, TNI, Polri, BUMN dan BUMD, anak pendidik dan tenaga kependidikan dimasing-masing sekolah, siswa dari wilayah banjar adat yang memliki ikatan perjanjian dengan sekolah terkait pemanfaatan asset banjar adat serta siswa inklusi.

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kabupaten Jembrana, I Putu Prapta Arya, saat dikonfirmasi Senin (18/6) terkait pelaksanaan PPDB pada satuan pendidikan SMA, mengakui adanya penerapan jalur alasan khusus ini. Semua jalur pendaftaran termasuk jalur Alasan Khusus ini dikatakannya menggunakan sistem aplikasi pendaftaran online. Panitia pendaftaran di sekolah hanya bertugas memverifikasi dokumen kelengakapan pendafatarannya saja untuk diposting ke aplikasi Dinas Pendidikan Provinsi Bali.

Pendaftaran jalur alasan khusus sudah dimulai Senin bersamaan dengan jalur prestasi. “Jalur ini hanya dibuka secara online selama dua hari saja dan Selasa (19/6) sudah ditutup. Pengumuman penerimaannya Kamis (21/6) dan pendaftaran ulangnya nanti Kamis (5/7) sampai Sabtu (7/7). Jumlahnya sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan dari provinsi,” jelasnya. Menurutnya setiap satuan pendidikan diberikan kuota maksimal dapat menerima lima persen dari total kuota peneriman melalui jalur perpindahan tugas orang tua.

Sedangkan untuk pendaftaran dari anak tenaga pendidik dan tenaga kependidikan serta anak inklusi disesuaikan dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh provinsi. Untuk jalur bina lingkungan lokal diberlakukan pada sekolah-sekolah tertentu. “Jumlahnya setiap sekolah memang terbatas memperhitungkan juga daya tampung sekolah. Salah satu syaratnya adalah SK penugasan orang tua pendaftar. Untuk siswa inklusi harus menyertakan surat keterangan dari pihak berwenang seperti medis. Pengumumannya juga secara online,” ungkap Kepala SMA Negeri 1 Negara ini.

Kendati terkesan istimewa, siswa melalui jalur ini hanya boleh mendaftar di satu sekolah saja sama dengan jalur prestasi. “Sama juga seperti jalur siswa miskin. Untuk jalur alasan khusus ini kuotanya hanya lima persen, prestasi lima persen dihitung dari bobot sertifikat kejuaraan baik akademik maupun nonakademik yang dimiliki, 20 persennya untuk jalur siswa miskin dibuktikan salah satunya dengan KIP (Kartu Indonesia Pintar), sedangkan untuk jalur zonasi kuotanya 50 persen dan siswa diboleh mendaftar di tiga sekolah untuk SMA dan enam keahlian untuk SMK,” ungkapnya.

Prapta menyatakan, untuk pendaftaran peserta didik baru melalu jalur bina lingkungan bagi sekolah yang memiliki perjanjian kerja sama pemanfaatan aset adat, hany berlaku di sejumlah sekolah di beberapa kabupaten saja, “Kalau jalur bina lingkungan ini di Jembrana tidak ada. Hanya ada delapan sekolah di lima kabupaten di Bali,” jelasnya. Pihaknya juga menegaskan untuk jumlah siswa yang diterima tidak boleh melebihi 36 per kelas, sedangkan jumlah rombongan belajar itu sesuai kapasitas sarana prasarana di masing-masing sekolah.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Dipilih Aklamasi, Kresna Budi Kembali Pimpin Golkar Buleleng

balitribune.co.id | Singaraja - DPD Partai Golkar Buleleng dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke XI kembali memilih IGK Kresna Budi menjadi pemegang kendali pertai berlambang pohon beringin itu. Ia dinyatakan terpilih setelah 9 pengurus kecamatan (PK) serta beberapa organisasi sayap partai tersebut sepakat secara aklamasi memlihnya kembali. Menariknya, selama proses Musda, berlangsung serba kilat.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Sanjaya Bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya Pimpin Bhakti Penganyar di Pura Giri Salaka Alas Purwo

balitribune.co.id | Tabanan - Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya pimpin persembahyangan Bhakti Penganyar Jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan di Pura Giri Salaka Alas Purwo, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, Jumat (12/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kunjungan Bupati dan Wabup Karangasem ke Lokasi Banjir di Desa Antiga Pastikan Penanganan Cepat Warga Terdampak

​balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata atau Gus Par bersama Wakil Bupati Pandu Prapanca Lagosa, meninjau langsung kondisi rumah warga yang terendam air akibat banjir bandang di Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, pada Minggu (14/9). Kunjungan ini merupakan respons cepat pemerintah daerah untuk memastikan penanganan darurat berjalan lancar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sampaikan Duka Mendalam, Bupati Jembrana Beri Santunan Keluarga Korban Bencana Banjir

balitribune.co.id | Negara - Hujan deras yang mengguyur lebih dari 24 jam pada Senin (8/9/2025) hingga Rabu (10/9/2025) membawa petaka. Debit air sungai yang meningkat drastis tidak hanya merendam permukiman warga di banyak tempak, musibah kali ini bahkan menelan korban jiwa. Duka yang dialami keluarga kedua korban juga menjadi perhatian serius pimpinan daerah di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Cara Alam Membersihkan Dirinya

balitribune.co.id | Hari Raya Pagerwesi di Bali tahun ini meninggalkan catatan getir. Alih-alih hening, Bali malah diguyur hujan deras yang berujung banjir bandang pada Rabu (10/9). Air bukan hanya merendam jalanan, tapi menyapu apa yang menghalanginya. Seolah manusia diingatkan alam. Ketika kita tak mau berbenah, menyucikan diri, tak lagi mau "eling", alam punya cara sendiri membersihkan dirinya yang dianggap "leteh".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.