Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ajaib! Dipotong, Pohon Keramat Terus Mengeluarkan Air

Bali Tribune / POHON - Jero Mangku Pura setempat nampak menunjukkan pangkal bawah Pohon Dewandaru di Pura Dalem Solo yang mengeluarkan air terus menerus setelah dipotong.

balitribune.co.id | MangupuraSebuah pohon keramat di Cagar Budaya Pura Dalem Solo, Desa Sedang, Abiansemal Badung mengeluarkan air tanpa henti. Air yang keluar dari pohon jenis Dewandaru berusia ratusan tahun ini sontak saja menghebohkan warga sekitar. Pasalnya, selain pohon tersebut dipercaya keramat, air yang keluar dari pohon tersebut juga dipercaya sebagai obat. Warga pun silih berganti datang ke pura ini untuk “nunas” meminta air dari pohon ini.
 
Keluarnya air dari pohon tersebut pertama kali diketahui oleh perangkat desa dan pemangku. Rembesan air yang keluar sehari pasca ditebang masih mengalir hingga kini.
 
Jero Mangku Pura Dalem Solo, I Gusti Agung Ngurah Arta Wijaya menjelaskan bahwa pohon Dewandaru yang tumbuh di area Pelinggih Pura Anyar merupakan cikal bakal adanya Pura Dalem Solo. Ia pun mencerita bahwa awalnya pohon Dewandaru ini dipotong untuk kayunya dipakai sebagai bahan pembuatan pererai topeng. Namun, setelah dipotong hampir 14 hari terus menerus mengeluarkan air.
 
"Setelah dipotong dipakai untuk pererai, kayu ini terus mengeluarkan air,” ujarnya ditemui di Pura Dalem Solo, Rabu (30/8).
 
Menurut kepercayaan masyarakat setempat, air yang keluar dari Pohon Dewandaru ini memiliki khasiat menyembuhkan berbagai penyakit medis dan non medis.
 
"Menurut pawisik air tirta yang keluar dari pohon ini konon katanya tamba (obat) penyakit skala dan niskala dari Ratu Niang dan Ratu Mas Meketel yang berstana di pura ini," katanya.
 
Kemunculan air dari pohon ini diyakini berkhasiat obat ini, sehingga banyak masyarakat berbondong-bondong ke pura untuk nunas atau meminta air tersebut.
 
“Banyak masyarakat yang datang untuk nunas tirtanya. Pas Kajeng Kliwon (Senin 28/8) kemarin sangat ramai,” katanya.
 
Dari pengakuan masyarakat yang sempat minum air tersebut, ada yang mengatakan rasa airnya bermacam-macam. Mulai dari rasa pahit, sepet dan hambar. 
 
“Ada yang bilang (rasa airnya) merasakan sepet, pahit dan hambar," pungkas Jro Mangku.
wartawan
ANA
Category

Akui Dipanggil Kejari Klungkung Soal Dana Hibah, Sekda Badung: Klarifikasi

balitribune.co.id | Mangupura - Sekretaris Daerah (Sekda) Badung Ida Bagus Surya Suamba membenarnya dirinya dipanggil oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Klungkung berkenaan dengan bantuan dana hibah.

Pemanggilan dari korp Adhiyaksa di Gumi Serombotan tersebut menurut dia hanya untuk dimintai klarifikasi atas bantuan hibah Pemkab Badung ke Kabupaten Klungkung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Bali Sampaikan Pandangan Terhadap Raperda APBD 2026 dan Penyertaan Modal PKB

balitribune.co.id | Denpasar - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali menggelar Rapat Paripurna ke-7 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025-2026 dengan agenda penyampaian Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Provinsi Bali terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Provinsi Bali tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Semesta Berencana Provinsi Bali Tahun Anggaran 2026, dan Raperda tentang Penyertaan Modal Daerah pada Perseroan D

Baca Selengkapnya icon click

IGDX Conference 2025 Ajang Memperlihatkan Kreativitas Indonesia Mampu Bersaing di Panggung Internasional

balitribune.co.id | Mangupura - Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid, menegaskan peran strategis Indonesia memiliki lebih dari 154 juta gamer dan 2.100 developer aktif. Dengan kontribusi hingga Rp71 triliun per tahun terhadap PDB, industri gim adalah energi baru ekonomi digital bangsa.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Badung dan Gubernur Bali Panggil Pihak GWK Pastikan Akses Jalan Warga Tetap Dapat Digunakan

balitribune.co.id | Mangupura - Menindaklanjuti aspirasi masyarakat Desa Ungasan terkait penutupan akses jalan di kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama Gubernur Bali Wayan Koster secara langsung memanggil pihak manajemen GWK untuk melakukan dialog dan mencari penyelesaian yang konstruktif. Pertemuan tersebut berlangsung di rumah jabatan Gubernur Bali di Denpasar, Selasa (14/10).

Baca Selengkapnya icon click

Ketut Sumedana, Kiprah, dan Warisan Intelektualnya di Bali

balitribune.co.id | Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, Ketut Sumedana (Pak Ketut), segera mengakhiri masa tugasnya di Bali, beliau akan mendapatkan tugas baru sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan, pos baru untuk Pak Ketut tertuang dalam Keputusan Jaksa Agung RI Nomor 854 Tahun 2025 Tanggal 13 Oktober 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Struktural Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan RI, dan diumumkan oleh Kepala Pusat Pen

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.