Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Alam Kawi Ubud Konsep Berwisata Alam, Budaya, Edukasi dan Kreativitas

Bali Tribune / PERDESAAN - Pengunjung menikmati keindahan alam perdesaan di Banjar Mancawarna Desa Sanding, Tampaksiring, Gianyar.

balitribune.co.id | Gianyar – Aktivitas wisata di luar ruangan menjadi salah satu pilihan masyarakat di masa pandemi guna menghindari penyebaran virus. Salah satu tempat wisata yang menawarkan konsep budaya, alam, edukasi pertanian dan meningkatkan kreativitas anak adalah Alam Kawi Ubud Resort & Spa yang berada di Banjar Mancawarna, Desa Sanding, Tampaksiring Kabupaten Gianyar. 

Dengan menggandeng 50 anggota subak di desa setempat, nantinya para petani akan mendapatkan kontribusi dari pariwisata. Dimana sebelum pandemi menyebar di Bali, kunjungan wisatawan asing dari berbagai negara sebanyak 6 juta orang setiap tahunnya. Namun para petani belum merasakan keuntungan dari pariwisata. 

Menjelang menyambut kedatangan wisatawan asing ke Bali pascapandemi-Covid-19, pelaku pariwisata di Banjar Mancawarna, Desa Sanding mulai mempersiapkan kemampuan para petani jika nantinya dikunjungi wisatawan. "Kami di sini juga memberikan edukasi kepada para petani, agar pariwisata memberikan keuntungan bagi para petani," ungkap pemilik Alam Kawi Ubud Resort & Spa, Jro Mangku Suryadi di Gianyar, Sabtu (31/10).

Menurutnya konsep budaya, alam, edukasi pertanian dan kreativitas anak-anak adalah relevan diterapkan di suatu destinasi wisata. "Sembari menginap, dapat melakukan aktivitas liburan untuk mempelajari budaya di daerah yang dikunjungi, bersepeda menikmati keindahan alam perdesaan dengan pemandangan sawah yang hijau dan anak-anak dapat meningkatkan kreativitas misalnya belajar membatik, food carving dan lainnya. Di tempat ini semuanya bisa dilakukan oleh wisatawan," jelasnya. 

Kata dia, konsep destinasi yang seperti ini akan mampu meningkatkan dan menyejahterakan para petani untuk menghindari terjadinya peralihan lahan aktif. "Kami akan mengembangkan jalur trekking sepanjang 20 kilometer, apalagi di sini ada air terjun. Itu merupakan nilai tambah destinasi ini," ucap Jro Mangku Suryadi. 

Ia berharap anak-anak muda di desa ini dapat berkreativitas mengembangkan pariwisata di wilayahnya meskipun sekarang hanya mengandalkan kedatangan turis domestik dan lokal. "Aktivitas pertanian yang bisa menjadi daya tarik pariwisata di daerah ini adalah salah satunya menanam padi, saat subak menanam padi turis akan diajak ke sini. Dari segi ekonomi akan mengangkat petani yang dibayai oleh koperasi untuk meningkatkan mutu panen dan kualitas padi," bebernya. 

Lebih lanjut Jro Mangku Suryadi mengungkapkan konsep resort ini adalah kedamaian dan kesadaran pada alam yang dibangun di atas lahan seluas 1 hektare terdiri dari 20 are bangunan kamar asrama dan villa, sisanya adalah lahan pertanian aktif. 

Ketua DPRD Gianyar, I Wayan Tagel Winarta yang berasal dari Desa Sanding ini berharap ke depan wilayah tersebut akan dapat dikunjungi wisatawan. Sehingga pariwisata di kawasan ini dapat maju seperti destinasi lainnya di Gianyar.

wartawan
Ayu Eka Agustini

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.