Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Anggaran Operasional Vaksin Cekak, Kasus Rabies Meningkat

Bali Tribune/ VAKSIN ANJING - Suasana kegiatan vaksinasi anjing.



balitribune.co.id | Bangli  - Tidak tersedia anggaran untuk oprsioanl vaksinas rabies berimbas menigkatnya temuan kasus positif rabies pada anjing. Data di Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli menunjukan pada tahun 2020 ditemukan kasus positif rabies pada anjing sebanyak 13 kasus, sedangkan pada tahun 2021 meningkat sebanyak 47 kasus.

Kepala Dinas PKP Bangli Made Alit Parwata mengatakan, terjadi peningkatan kasus postif rabies pada anjing yang cukup siginifikan di tahun 2021. Menurut Alit Parwata pada tahun 2020 terdapat 13 asus sedangkan tahun 2021 ditemukan 47 kasus. Penigkatan terjadi karena refocusing anggran untuk kegiatan oprasional vaksinasi. “Anggaran oprasional vaksinasi biasa datang dari Pemprov Bali dan Pusat tapi sejak dua tahun belakangan ini anggaran direcofusing,” ujarnya, Senin (3/1/2022).

Lanjut Alit Parwata, di samping itu kebijakan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) juga salah satu penyebab naiknya angka kasus positif rabies pada anjng. ”Karena pemberlakukan PPKM petugas tidak bisa turun secara dor to dor lakukan vaksinasi,” sebutnya.

Kata mantan Asisten II Setda Bangli ini untuk giat vaksinasi pada tahun 2020 untuk data untuk tahun 2021 yakni estimasi populasi anjing  sebanyak 59.346 ekor  dan dari jumlah tersebut cakupan vaksinasi sebanyak  15.448 ekor (26%). Sementara untuk  giat vaksinasi tahun 2020  untuk data tahun 2021 dari estimasi polulasi 59.346 ekor anjing yang baru tervaksin sebanyak 19.996 ekor (33,69%). ”Untuk giat vaksinasi kami libatkan petugas dari luar dinas, sehingga mereka dapatkan honor, karena anggaran tidak tersedia maka praktis kegiatan vaksinasi tidak bisa jalan secara efektif,” sebutnya.

Beber Alit Parwata untuk 1 tim vaksinasi beranggotakan 6 orang yakni 1 orang bertugas untuk lakukan vaksin, dan 1 orang bertugas sebagai pencatat serta 4 orang bertugas sebagai penangkap. Disinggung wilayah  temuan 47 kasus positif rabies, Kata Alit Parwata untuk Kecamatan Tembuku 24 kasus, Kecamatan Kintamani, 14 kasus, dan Kecamatan Susut 5 kasus serta Kecamatan Bangli 4 kasus. ”Kegiatan vaksinasi di tahun 2022 akan di mulai pada bulan Maret dan yang jadi sasaran adalah daerah yang masuk zone merah,” ungkap Alit Parwata.

wartawan
SAM
Category

Wujudkan Generasi #Cari_Aman, Astra Motor Bali Gelar Pelatihan Safety Riding di SMKN 1 Busungbiu

balitribune.co.id | Singaraja - Astra Motor Bali melalui tim Safety Riding kembali memperkuat komitmennya dalam menyebarkan virus keselamatan berkendara di kalangan generasi muda. Kali ini, sebanyak 75 siswa SMKN 1 Busungbiu mendapatkan edukasi khusus mengenai pentingnya keselamatan di jalan raya dengan fokus utama pada materi "Prediksi Bahaya" di lingkungan sekitar sekolah.

Baca Selengkapnya icon click

Tok! Polresta Denpasar Larang Kembang Api di Malam Tahun Baru, Izin yang Sudah Terbit Akan Dicabut

balitribune.co.id | Denpasar - Warga Denpasar dipastikan tidak akan disuguhi pesta kembang api pada pergantian malam pergantian Tahun Baru 2026. Seiring pihak kepolisian Polresta Denpasar menegaskan tidak akan memberikan izin yang dikeluarkan untuk penggunaan kembang api. Kepastian ini disampaikan Kasi Humas Polresta Denpasar Kompol I Ketut Sukadi menyusul terbitnya instruksi dari Kapolri Jenderal Pol.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Laksanakan Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun, Gubernur Koster Matur Piuning di Pura Besakih

balitribune.co.id | Amlapura - Gubernur Bali Wayan Koster bersama jajaran Pemprov Bali, Rabu (24/12/2025) pagi melaksanakan persembahyangan bersama sekaligus prosesi Matur Piuning di Pura Agung Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, sebagai penanda diresmikannya pelaksanaan Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun 2025–2125.

Baca Selengkapnya icon click

Tren Pariwisata Global 2026, Wisatawan Menghindari Destinasi Padat

balitribune.co.id | Mangupura - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Republik Indonesia melihat tren wisata global pada tahun 2026 cenderung untuk melepaskan diri dari stres. Orang-orang dari berbagai negara akan mencari tempat wisata atau destinasi yang benar-benar menghadirkan ketenangan dan pemulihan mental.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.