
balitribune.co.id | Denpasar - Bank BPD Bali telah melakukan berbagai langkah inovatif guna meningkatkan pelayanan bagi nasabah dan memudahkan transaksi, salah satunya dengan menghadirkan layanan digitalisasi. Dalam upaya menciptakan ekosistem transaksional di Bali, Bank BPD Bali bekerja sama dengan Agen Perorangan, Lembaga Keuangan, dan LPD sebagai merchant QRIS.
Prestasi Bank BPD Bali sejak awal tahun 2023 pun cukup mengesankan, salah satunya adalah penghargaan TOP BUMD Awards 2023 Bintang 5 dari Majalah Top Business. Penghargaan ini juga diberikan kepada Gubernur Bali, Wayan Koster, sebagai Top Pembina BUMD 2023 atas peran dan kontribusinya dalam membina dan mendukung BUMD PT Bank Pembangunan Daerah Bali. Selain itu, Bank BPD Bali juga meraih penghargaan Digital Technology & Innovation Awards 2023 dalam kategori The Best IT Governance & The Best Digital Workplace yang diinisiasi oleh Majalah Itech, serta penghargaan Top Best Indonesia Sales Marketing Award Category: Regional Development Bank yang diselenggarakan oleh Majalah Economic Review, dan penghargaan-penghargaan lainnya.
"Meskipun menghadapi tantangan perekonomian global, Bank BPD Bali tetap berusaha menjadi pelaku usaha perbankan yang progresif. Bank ini fokus pada pengembangan ekosistem digital sebagai solusi dalam membantu pemulihan ekonomi, baik di tingkat daerah maupun nasional," sebut Dirut Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma, dalam keterangan persnya, Senin (31/7) di Denpasar.
Menurutnya strategi bisnis yang diambil meliputi inovasi produk dan layanan dengan memperluas cakupan layanan berbasis digitalisasi, aliansi strategis, serta pemanfaatan digitalisasi sebagai tulang punggung pelayanan kepada nasabah.
"Untuk meningkatkan ketahanan kelembagaan, Bank BPD Bali melakukan penguatan permodalan dan GRC & GCG. Langkah ini diimbangi dengan peningkatan pertumbuhan DPK dan Kredit, serta dukungan kepada UMKM sebagai motor penggerak perekonomian dan pembangunan daerah," imbuhnya.
Salah satunya, KKI Bank BPD Bali hadir sebagai solusi transaksi pemerintah daerah Bali yang dapat digunakan di seluruh Indonesia. Fasilitas KKI ini juga mendukung program percepatan dan perluasan daerah tanpa biaya tambahan serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah serta kontrol keuangan Pemerintah daerah.
"Selain itu, KKI Bank BPD Bali juga mendukung penguatan modal bagi UMKM lokal yang menjadi merchant Pemerintah Daerah. Dengan pembayaran atas pembelian barang dan jasa tanpa penggunaan uang tunai, KKI dapat menjadi pemanfaatan teknologi digital untuk transaksi pada jajaran pemerintah daerah sesuai dengan bisnis proses eksisting Pemda," pungkasnya.