Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bantu Serap Hasil Panen Petani, Sejumlah Petani Dirikan Koperasi Pemasaran Agrobis

Bali Tribune/ PERESMIAN – Acara peresmian Koperasi Pemasaran Buleleng Prasada Agrobis, Selasa (24/10/2023).



balitribune.co.id | Singaraja - Salah satu persoalan krusial yang sering dihadapi petani yakni masalah pasca panen, tidak saja soal hasil panen berlebih yang berakibat memicu anjloknya harga.Bahkan akibat tidak terserap pasar akan berdampak pada kerugian petani setiap kali tiba musim panen. Tidak itu saja akibat kelangkaan produk pertanian menjadi penyebab naiknya angka laju inflasi.

Melihat kondisi itu sejumlah petani mengambil insiatif untuk membantu menyerap dan memasarkan hasil pertanian dengan membentuk koperasi. Koperasi yang digagas sejumlah petani itu bernama Koperasi Pemasaran Buleleng Prasada Agrobis beranggotakan petani yang sudah malang melintang di dunia pertanian. Mereka berharap dengan terbentuknya koperasi tersebut akan membantu memberikan jalan keluar terhadap persoalan pelik yang dihadapi petani selama ini.

Dalam sebuah acara persemian berdirinya Koperasi Pemasaran Buleleng Prasada Agrobis ini, Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UMKM Koperasi Dewa Made Sudiarta hadir bersama Dirut Perumda Pasar Argha Nayottama I Putu Suardhana serta jajaran Pengurus Koperasi Prasada Agrobis di Kelurahan/Kecamatan Seririt beberapa waktu lalu.

Ketua Koperasi Pemasaran Buleleng Prasada Agrobis Ketut Putu Mahayadnya mengatakan, ia bersama anggota petani lain tertarik membangun koperasi ini untuk menggarap sektor pertanian yang tidak terserap pasar. Prinsifnya, menurut Mahayadnya koperasi tersebut didedikasikan untuk membantu petani dan peternak. “Kita ingin menjaga harga pasar,dengan demikian kita juga ingin membantu dan menjaga agar tidak terjadi inflasi lebih parah. Kepada petani saya berharap kita manfaatkan koperasi ini,” terang Mahayadnya, Selasa (24/10/2023).

Selain itu, keberadaan koperasi tersebut menurutnya bagian dari upaya membantu pemerintah dalam menjaga stabilitas pangan baik pasca panen maupun stabilitas harga. Mahayadnya mengaku gembira setelah mendapat dukungan dan support yang luar biasa dari kalangan petani. ”Selain petani pelaku pasar dan investor juga sangat antusias ikut membantu dengan bergabung menjadi anggota. Saya kira ini langkah awal yang cukup baik untuk membantu petani dan pemerintah mengendalikan hasil dan harga pertanian,” imbuhnya.

Mahayadnya berharap semua sektor terkait pertanian sedikit akan teratasi terutama menjaga fluktuasi harga yang sangat berpengaruh terhadap laju inflasi. Bahkan dari dibangunnya kopersi ini tingkat kesejahteraan masyarakat petani dapat terjaga atas diserapnya hasil pertanian mereka. “Intinya kita bekerjasama dengan petani sebagai mitra juga pemerintah karena semua hasil pertanian berusaha kita cover terutama mengisi ceruk yang kosong agar tidak terjadi kelangkaan yang berakibat naiknya harga,” ujarnya.

Mahayadnya mengaku potensi pasar cukup terbuka untuk membantu petani dalam memasarkan hasil taninya sehingga tidak dirugi besar saat pasca panen hasilnya melimpah. ”Berkaca dari hasil pertanian anggur saat panen hargnya anjlok.Begitu juga harga tidak terkendali saat hari raya, beras, cabai dan bahan kebutuhan pokok terdongkrak naik.Pelan-pelan kita atasi itu melalui koperasi ini,” tandas Mahayadnya.

wartawan
CHA
Category

Buleleng Festival Kedepankan Sinergi Seni Budaya, UMKM, Digitalisasi, dan Pembangunan Hijau

balitribune.co.id | Singaraja - Buleleng Festival (Bulfest) 2025 kembali digelar dengan nuansa baru yang mengedepankan sinergi seni budaya, pemberdayaan UMKM, transformasi digital, serta konsep pembangunan hijau dan berkelanjutan. Festival ikonik Kabupaten Buleleng ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah besar untuk menggerakkan potensi lokal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya icon click

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pura Puseh Desa Adat Dadia di Babahan Kemalingan, Ribuan Uang Kepeng Raib

balitribune.co.id | Tabanan – Pura Puseh Desa Adat Dadia di Banjar Dadia, Desa Babahan, Kecamatan Penebel kemalingan. Ribuan pis bolong atau uang kepeng yang ada di pura itu raib.

Peristiwa ini diketahui pada Rabu (20/8) siang. Saat itu, prajuru desa adat dan Pura Puseh sedang melakukan persiapan upacara Sri Rambut Sedana.

Baca Selengkapnya icon click

Prospek Ekonomi Menjanjikan, Peternakan Sapi dan Kambing Terus Dikembangkan

balitribune.co.id | Negara - Sebagai daerah agraris, sektor peternakan juga menjadi sektor ekonomi potensial di Kabupaten Jembrana. Ternak yang prospektif untuk dibudidayakan adalah sapi kambing. Berbagai upaya kini terus dilakukan untuk mendorong produktifitas peternak sapi dan kambing sekaligus menggenjot perluasan pertanian organik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kekurangan Data Pendukung dari Eksekutif, Pembahasan 8 Ranperda di DPRD Bangli Tertunda

balitribune.co.id | Bangli -  Hingga pertengahan Agustus ini sejumlah rancangan peraturan daerah (ranperda) yang masuk dalam program pembentukan perda (propemperda) belum juga dibahas DPRD Bangli. Hal tersebut karena adanya kekurangan  data pendukung dari eksekuitif selaku pengusul. Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Bangli. I Ketut Suastika pada Rabu (20/8). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.