Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Beberapa Desa di Bangli Belum Tersentuh Vaksinasi Rabies

Bali Tribune/ VAKSINASI - Pelaksanaan vaksinasi rabies yang digelar Dinas PKP Bangli di Banjar/Kelurahan Kawan Bangli.



balitribune.co.id | Bangli - Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Kabupaten Bangli sedang gencar melaksanakan vaksinasi rabies. Setelah libur hari raya Galungan, tim kembali turun untuk melakukan vaksinasi, Senin (7/8/2023). Hanya beberapa desa yang belum tersentuh vaksinasi rabies.

Kepala Dinas PKP Bangli I Wayan Sarma mengatakan, kasus positif rabies di Bangli 12 persen dari kasus rabies di Bali. Tercatat 360 kasus positif rabies di Bali dan 46 kasus diantaranya di Bangli. Pihaknya menilai, akhir-akhir ini kasus sudah mulai melandai. Walaupun demikian  demikian,  kata Sarma pelaksanaan vaksinasi rabies terus dikebut. Kata Wayan Sarma, target vaksinasi 80 persen hingga Agustus ini. "Realisasi pelaksanaan vaksinasi 73,18 persen dari jumlah populasi anjing 59.346 ekor. Target Agustus ini sudah 80 persen," ujarnya,  Senin (7/8/2023).

Kata Wayan Sarma, untuk optimalisasi pelaksanaan vaksinasi, pihaknya melibatkan tim reguler dan tim yang dibentuk khusus. Diakui selama hari raya, pelaksanaan vaksinasi ditiadakan. "Hasil koordinasi kami dengan kepala lingkungan diputuskan vaksinasi dihentikan sementara. Hari ini (Senin) petugas kami kembali melanjutkan vaksinasi rabies," ungkap kepala Dinas asal Kecamatan Tembuku, Bangli ini.

Dengan tercapainya vaksinasi sebanyak 80 persen, Bangli sudah dalam titik aman. Kepala Sub Kordinator Kesehatan Hewan Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli I Made Armana mengatakan ada tiga desa yang belum dilakukan vaksinasi. Adapun desa tersebut, Desa Subaya, Desa Trunyan, Desa Songan A, Kecamatan Kintamani. "Untuk vaksinasi Desa Songan dan Trunyan sedang dikerjakan. Sehingga data belum masuk," sebutnya.

Ditambahkan pula, baru dilakukan vaksinasi di wilayah tersebut selain karena keterbatasan tenaga, di wilayah tersebut tidak ada temuan kasus.

wartawan
SAM
Category

Pemkab Tabanan Hendak Tambah Luas Tanam Padi, Target di 2025 Seluas 5 Ribu Hektare

balitribune.co.id | Tabanan -  Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Tabanan hendak menambah luas tanam padi sepanjang 2025 ini. Target penambahan luas tanam itu mencapai lima ribu hektare. Dengan adanya rencana penambahan itu, luas tanam padi di Tabanan pada nantinya diharapkan bisa berkembang dari 38 ribu hektare menjadi 43,168 hektare.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Sepakat Tolak Kemunculan Ormas Baru

balitribune.co.id | Tabanan - Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut menyampaikan sikap dan pandangannya terkait kemunculan organisasi masyarakat (ormas) baru. Khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan. Terlebih, kemunculan ormas baru tersebut dikhawatirkan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Tabanan Bentuk Pansus untuk Segera Bahas RPJMD 2025-2030

balitribune.co.id | Tabanan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan membentuk panitia khusus atau pansus untuk segera membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2030. Sesuai rapat internal yang dipimpin Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, pada Rabu (7/5), pansus itu dipimpin Ketua Komisi I, I Gusti Nyoman Omardani, dan Ketua Komisi II, I Wayan Lara, pada posisi sekretaris.

Baca Selengkapnya icon click

Alihfungsikan Trotoar untuk Jualan, Pol PP Tertibkan Pedagang

balitribune.co.id | Negara - Satpol PP Jembrana menertibkan para pedagang yang menggunakan trotoar jalan untuk berjualan di Kawasan perkotaan. Selain mengganggu kenyamanan kota, aktiftas para pedagang ini juga mengganggu fungsi fasilitas umum. Setelah beberapakali dilakukan pembinaan, puluhan pedagang nakal yang kedapatan berjualan di sepanjang trotoar di wilayah Kecamatan Jembrana dan Negara akhirnya ditertibkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Soal Dugaan Pemerasan Pengusaha, Polda Bali Minta Korban Lapor

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali langsung merespon terkait dugaan pemerasan terhadap seorang pengusaha di Pulau Serangan, Denpasar Selatan berinisial DD oleh sekelompok orang yang mengaku dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri dan Polda Bali. Sekelompok orang itu meminta uang yang mencapai ratusan juta rupiah. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.