Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bendungan Tamblang Diduga Bocor, Hasil Pertanian Turun Drastis

sawah
Bali Tribune / SUBAK - Kawasan pertanian di Subak Yangai, Desa Bungkulan Kecamatan Sawan

balitribune.co.id | Singaraja - Kondisi Bendungan Tamblang atau Bendungan Danu Kerthi, Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, saat ini dikabarkan sedang mengalami masalah dengan debit air. Selain terimbas musim kemarau, kondisi tersebut diperparah oleh dugaan adanya kebocoran pada dinding bendungan. Hal itu berakibat mengurangi kemampuan bendungan dalam membantu mengatasi masalah air di kawasan sekitarnya.

Sebelumnya, Bendungan Tamblang yang dibangun pada tahun 2018 ini telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada hari Kamis.(2/2/2023). Memiliki luas genangan 29,8 hektar yang dapat dimanfaatkan untuk mengairi sawah seluas 588 hektar, memilik potensi memasok air baku 510 liter/detik untuk mengairi areal persawahan di Kecamatan Sawan, Kecamatan Kubutambahan, dan Kecamatan Buleleng. Bahkan dikatakan bendungan tersebut berpotensi memproduksi listrik melalui Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) yang dapat menghasilkan listrik.

Ketua LSM Komite Pemberantasan Korupsi (KPK), Ketut Suartika mengatakan, ia menemukan ada kebocoran pada dinding bendungan sehingga debit air turun hingga kebatas minimum. Pria yang akrab disapa Nyok ini mengatakan, pembuatan bendungan yang menelan anggaran seperti dikutip dari pidato Presiden Jokowi saat meresmikan bendungan menelan anggaran sebesar Rp 820 miliar. Namun kondisinya saat ini sudah memperihatinkan. 

“Dinding bendungan sudah mengalami retak-retak dan areal sekitar tidak terawat, ini cukup mengganggu untuk sebuah proyek dengan menggunakan anggaran cukup besar,” ujarnya Kamis (14/8).

Kondisi bendungan dalam keadaan bocor dibantah oleh pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida. Dihubungi melalui sambungan telefon seluler, Satuan Kerja (Satker) BWS bernama Deny mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan adanya kebocoran Bendungan Tamblang yang menyebabkan berkurangnya pasokan air ke petani.

“Belum, kami belum menerima laporan adanya kebocoran (bendungan). Kalau pun ada penurunan debit air itu disebabkan faktor cuaca yang belakangan sudah masuk musim kemarau,” jelasnya.

Kendati demikian pihaknya akan melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui kondisi bendungan. Yang jelas, menurut Deny, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan adanya pengurangan debit air untuk memasok kebutuhan air baku untuk pertanian.

 “Dari petani juga belum ada laporan adanya kekurangan air untuk irigasi. Kami akan cari data dahulu, ” ujarnya.

 Hasil Panen Menurun Drastis

Sementara itu, pada musim panen kali ini para petani mengeluhkan menurunnya hasil panen. Menariknya, penurunan tersebut bukan disebabkan faktor kekurangan air namun disebabkan faktor cuaca yang tidak menentu. Kelian Subak Yangai Desa Bungkulan Kecamatan Sawan, I Nyoman Sukardi mengatakan, pada musim panen padi periode 1 dan 2 hasilnya sesuai harapan yakni antara 7 hingga 7,5 ton/hektar. Untuk musim panen kali ini penurunan hasil pertanian mencapai  85% lebih.

"Hanya pada musim panen kali ini boleh dikatakan gagal panen dengan hasil kisaran 1 ton hingga 1,5 ton/hektar. Jauh menurut dari panen sebelumnya,” kata Nyoman Sukardi.

Namun ia membantah gagal panen disebabkan karena faktor air. Ia mengatakan, kebutuhan air untuk areal pertanian 50 hektar pada Subak Yangai sudah tercukupi, dan air tersebut dipasok dari Bendungan Tamblang.

“Gagal panen karena faktor cuaca yang tidak menentu. Kami tidak tepat menghitung kondisi cuaca sehingga berpengaruh pada hama yang muncul. Padinya menjadi tidak berbuah dan ada yang tidak bisa berkembang. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Buleleng,” jelasnya.

Ditambahkan Nyoman Sukardi, selama ini kebutuhan air untuk irigasi atau Subak Yangai didapat dari Bendungan Tamblang. Dan bendungan tersebut, menurut dia menjadi satu-satunya akses jaringan air primer untuk mengairi sawah dikawasan subak sekitarnya.

Belakangan menurut Sukardi, ada masalah pada jaringan irigasi primer yakni pada terowongan air sesudah saluran bendungan. Terowongan itu, sambung Sukardi, berposisi setelah pintu air bendungan yang menjadi penyebab berkurangnya aliran air pada jaringan irigasi.

“Ada sedimentasi cukup tebal pada terowongan air sehingga mengganggu pasokan air ke jaringan irigasi menuju sawah-sawah petani. Sedimentasinya sangat tebal menutut setengah dari diameter terowongan,” tandasnya.

wartawan
CHA
Category

Apel Peringatan HUT ke-80 RI Berlangsung Khidmat, Bupati Karangasem Serahkan Remisi Kepada 447 Narapidana

balitribune.co.id | Amlapura - Apel peringatan HUT ke 80 Republik Indonesia dan pembacaan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI 1945 di Kabupaten Karangasem berlangsung khidmat dengan beertindak  sebagai Inspektur Upacara (Irup) Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata, di Lapangan Tanah Aron Amlapura, Minggu (17/8).

Baca Selengkapnya icon click

Peringatan HUT RI ke-80, Walikota Jaya Negara Tekankan Sinergi dan Kolaborasi untuk Indonesia Maju

balitribune.co.id | Denpasar - Suasana khidmat menyelimuti Lapangan Lumintang, Denpasar, pada Minggu (17/8), saat Pemerintah Kota Denpasar melaksanakan apel peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara memimpin jalannya upacara sekaligus membacakan teks Pancasila yang diikuti seluruh peserta.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Upacara Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Badung, Bupati Adi Arnawa Selaku Inspektur Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten Badung melaksanakan Upacara Peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025 di Lapangan Mangupraja Mandala, Puspem Badung, Minggu (17/8). Bertindak selaku Inspektur Upacara, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa. Upacara diikuti Ketua DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti beserta pimpinan dan anggota DPRD Badung, Forkopimda Badung, Sekda Badung IB.

Baca Selengkapnya icon click

Pengolahan Sampah Berbasis Sumber, Wawali Arya Wibawa Resmikan Teba Modern

balitribune.co.id | Denpasar - Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa didampingi Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristy Arya Wibawa meresmikan Teba Modern yang ditandai dengan simbolis penuangan sampah organik dan eco enzym ke tong teba modern yang dipusatkan di Lapangan Pasum Dusun Tegal Kori Kaja, Desa Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Sabtu (16/8).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

KLHN 2025 Hadirkan Semangat Layanan “Lebih Dekat, Lebih Hangat” Bagi Konsumen Motor Honda

balitribune.co.id | Jakarta – PT Astra Honda Motor (AHM) terus menunjukkan komitmen dalam menghadirkan pelayanan terbaik kepada konsumen setia sepeda motor Honda dengan menyelenggarakan Kontes Layanan Honda Nasional (KLHN) 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Siap Jadi Primadona, Skutik Premium Fashionable New Honda Stylo 160 Makin Mewah

balitribune.co.id | Jakarta – PT Astra Honda Motor (AHM) memperluas pilihan warna menarik pada skutik premium fashionable 160cc pertama di Indonesia, New Honda Stylo 160. Tampilan baru dari skutik berdesain modern klasik dengan tampilan retro ini siap menjadi primadona berkendara sesungguhnya saat mengekspresikan gaya hidup sehari-hari maupun beraktivitas di akhir pekan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.