Diposting : 29 May 2020 22:14
I Wayan Sudarsana - Bali Tribune
balitribune.co.id | Denpasar - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar mengkonfirmasi adanya tambahan satu pasien positif Covid-19 dengan kasus transmisi lokal pada Jumat (29/5). Pasien kasus transmisi lokal terbaru ini ternyata merupakan seorang bidan yang berdomisili di Kelurahan Kesiman, Denpasar Timur.
Bidan perempuan berusia 26 tahun ini bertugas di salah satu rumah sakit swasta di Denpasar. Bahkan informasi yang diterima menyebutkan bahwa bidan ini diduga terpapar Covid-19 setelah sempat melakukan kontak langsung dengan pasien Covid-19 asal Lombok yang sudah dinyatakan meninggal, beberapa waktu lalu.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, yang dikonfirmasi membenarkan bahwa pasien positif covid-19 kota Denpasar kasus transmisi lokal merupakan seorang bidan yang bekerja di salah satu RS Swasta di Denpasar. "Iya benar, untuk kasus transmisi lokal merupakan seorang bidan di RS swasta asal Kelurahan Kesiman dengan umur 26 tahun. Sempat kontak langsung dengan pasien asal Lombok yang dinyatakan meninggal dengan hasil swab positif Covid-19," ujar Dewa Rai.
Dikatakan bidan ini, sempat dilakukan isolasi mandiri dan dilakukan rapid test dengan hasil reaktif. Karena reaktif bidan ini langsung dilakukan swab pada, Selasa (26/5) lalu. Setelah dilakukan swab, ternyata hasilnya positif Covid-19. "Untuk saat ini, bidan ini sudah dilakukan perawatan di Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Provinsi Bali, di Biaung, Kesiman Kertalangu," ujarnya.
Sedangkan untuk tracking bidan ini belum mendapatkan laporan karena tim surveillance baru akan melakukan tracking, Sabtu (30/5) ini.
Diberitakan sebelumnya, Tren peningkatan jumlah kasus positif Covid-19 terjadi di Denpasar. Pada Jumat (29/5) tercatat sebanyak 2 orang dinyatakan positif Covid-19.
Diketahui satu pasien berstatus Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang datang dari negara terjangkit covid 19, jenis kelamin laki laki usia 32 tahun yang berdomisili di Kelurahan Pemecutan. Sementara satu lagi merupakan kasus transmisi lokal seseorang yang berjenis kelamin perempuan usia 26 yang berdomisili di Kelurahan Kesiman.