Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

BNN Bali Obok-obok Buleleng dan Jembrana

BNNP
Puluhan cewek dan pengunjung café di Jembrana digeledah dan dilakukan tes urine oleh BNNP Bali.Namun hasilnya nihil narkoba.

BALI TRIBUNE - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali mengobok-obok sejumlah tempat hiburan di Buleleng dan Jembrana akhir pekan kemarin. Hasil tes urine yang dilakukan, seorang pengunjung kafe di Kabupaten Buleleng positif mengandung amphetamine. Sedangkan di Kabupaten Jembrana, semua tes urine hasilnya negatif.

Razia BNNP Bali yang di-backup anggota Reserse Narkona Polres Buleleng ini pertama dilakuan di Grand Surya Karaoke di Kecamatan Seritit, Jumat (9/6) pukul 22.00 Wita. Petugas memeriksa pengunjung dan pemandu lagu total 18 orang yang dilakukan tes urine dan hasilnya semua negatif. Selanjutnya petugas bergerak ke Karaoke Raja juga di Kecamatan Seririt. Dari 15 orang yang dites urine, seorang positif amphetamine. Selanjutnya petugas bergeser The Pasha Pub di Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar memeriksa dan melakukan tes urine terhadap pengunjung sebanyak 6 orang dengan hasil negatif. “Dari tempat tersebut, hanya ditemukan satu orang yang positif ekstasi,” ungkap Kepala BNNP Bali Brigjen Pol I Putu Gede Suastawa, Minggu sore.

Hari kedua, jajaran melaksanakan kegiatan di Jembrana. Dimulai dari Kafe Er Pico di Desa Baluk, pukul 23.00 Wita. Sebanyak 8 orang pengunjung dan waitress yang diperiksa hasilnya negatif. Selanjutnya petugas ke Kafe Baluk Indah di Desa Baluk memeriksa pengunjung dan waitress 6 orang, hasilnya juga negatif. Selanjutnya ke Kafe Mahkota di Kecamatan Delod Brawah memeriksa pengunjung dan waitress 9 orang juga hasilnya negatif.

Kemudian di Kafe Gula-Gula di Kecamatan Delod Brawah 4 orang yang diperiksa hasilnya negatif. Petugas bergeser ke Kafe Bintang di Kecamatan Delod Brawah memeriksa pengunjung dan waitress 3 orang hasilnya negatif. Sweeping terakhir di Kafe Casaluna juga di Kecamatan Delod Brawah dengan melakukan tes urine terhadap 9 orang dengan hasil negatif. “Total pemeriksaan urine di 6 tempat hiburan malam sebanyak 39 orang dengan hasil keseluruhan negatif,” terangnya.

Dikatakan Suastawa, kegiatan semacam ini akan terus dilakukan berkesinambungan oleh jajaran BNNP Bali mengingat kedua daerah tersebut rawan terhadap peredaran narkoba dengan menggandeng aparat setempat.

Gangguan Kamtibmas

Sementara Kepala Bidang Penindakan BNN Provinsi Bali, AKBP Ketut Arta yang memimpin pelaksanaan operasi hingga Minggu dini hari, didampingi Kabag Ops Polres Jembrana Kompol Didik Wiratmoko menyatakan selain untuk mengantisipasti kerawasan gangguan kamtibmas saat bulan Ramadhan maupun saat menjelang lebaran, operasi narkoba yang dilaksanakan itu adalah dalam rangka melakukan tindakan pencegahan dan menekan penyalahgunaan serta peredaran gelap narkoba di Bali. Sweeping dilaksanakan untuk mengetahui seberapa jauh terjadinya penyalahgunaan narkotika di wilayah Jembrana.

Kendati dikatakannya dari data yang dimiliki BNNP Bali, peredaran gelap narkoba di wilayah Bali memang sudah tergolong tinggi dan sangat membahayakan, namun khusus di Jembrana angka penyalahgunaan narkoba tergolong masih rendah dan masih berada di bawah kabupaten/kota lain di Bali. Pihaknya memastikan rendahnya angka peredaran dan penyalahgunaan narkoba itu harus tetap diambil tindakan antisipasi sehingga bisa ditekan demi menyelamatkan masyarakat dan generasi muda. Setelah dilaksanakan di wilayah hukum Polres Jembrana. Pihaknya juga mengaku akan melaksanan operasi serupa di kabupaten-kota lainnya di Bali.ray,

wartawan
redaksi
Category

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Tahun Kasus Mandeg di Polresta Denpasar, Investor Australia Bersurat ke Kapolri

balitribune.co.id | Denpasar - Penanganan perkara dugaan penipuan dan penggelapan dilaporkan investor asal Australia, Jeffrey Norman Cruickshank (78) ke Satreskrim Polresta Denpasar terkesan jalan di tempat. Buktinya, lebih dari tiga tahun Jeffrey Norman Cruickshank melaporkan I Nyoman Suastika dan Rieke Indriati hingga penyidik menerbitkan SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 10 Juni 2024, tetapi belum ada penetapan tersangka. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pansus II Tekankan Data Presisi Sebagai Landasan Pembangunan Daerah

balitribune.co.id | Tabanan - Panitia khusus atau Pansus II DPRD Tabanan meminta keberadaan Data Presisi menjadi salah satu landasan utama penyelenggaraan pembangunan daerah yang akan dirangkum ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2029.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jembrana di Ambang Krisis Guru, Beban Guru Aktif Bertambah

balitribune.co.id | Negara - Dunia pendidikan di Kabupaten Jembrana tengah dihadapkan pada tantangan serius. Hingga kini tercatat terjadi kekurangan 200 lebih guru pengajar. Kondisi ini diperparah dengan bertambahnya guru yang pensiun setiap tahun. Tahun 2025 saja, sebanyak 119 guru akan memasuki masa pensiun.

Baca Selengkapnya icon click

Industri Keuangan Bali Tetap Tangguh, Kredit UMKM dan Investasi Tumbuh Positif di April 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Sektor Jasa Keuangan di Provinsi Bali menunjukkan performa stabil dan tumbuh positif hingga April 2025. Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali mencatat bahwa permodalan yang kuat, likuiditas yang cukup, serta risiko yang terjaga menjadi kunci ketangguhan sektor ini. Hal ini diungkapkan Kepala OJK Provinsi Bali, Kristrianti Puji Rahayu di Denpasar, Rabu (2/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.