Dekranasda Promosikan Perajin Baru Berkembang | Bali Tribune
Diposting : 12 August 2016 14:28
I Wayan Sudarsana - Bali Tribune
pengerajin
PERAJIN - Salah satu perajin Denpasar yang masuk dalam program monitoring dan evaluasi Dekranasda Denpasar beberapa waktu lalu.

Denpasar, Bali Tribune

Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Denpasar terus melakukan program promosi peningkatan produk pengrajin di Kota Denpasar. Program promosi tidak saja menyasar industri kreatif tenun ikat endek yang telah berkembang, namun lebih terfokus pada peningkatan promosi bagi para perajin yang baru berkembang di Kota Denpasar. Hal ini ditegaskan Ketua Dekranasda Kota Denpasar I.A Selly Dharmawijaya Mantra, saat memimpin rapat pengenal pengurus baru Dekranasda Kota Denpasar Periode Tahun 2016-2021 di Denpasar, Kamis (11/8).

Dikatakan Selly Mantra program promosi ini digalakkan dengan program monitoring dan evaluasi dalam meningkatan data riil jumlah perajin di Kota Denpasar. Sehingga program yang akan dilakukan kedepan dapat sesuai sasaran dalam promosi peningkatan produk bagi para perajin di Kota Denpasar. Produk kerajinan Kota Denpasar tidak hanya sebatas pada tenun ikat, namun juga produk spa, pande besi, perak, kipas, hingga produk kreatif pengolahan daur ulang.

“Promosi melalui giat pameran menjadi program berkelanjutan melibatkan para perajin yang baru berkembang dengan merambah pameran lokal hingga internasional. Disamping itu pelatihan-pelatihan bagi para perajin yang rutin digelar dapat terus ditingkatkan dengan melibatkan instansi terkait dan desainer lokal maupun nasional.  Sehingga dari program pelatihan ini dapat memberikan peningkatan ciri khas produk unggulan pengrajin Kota Denpasar,” ujarnya.

Sementara, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar Wayan Gatra mengatakan peningkatan produk perajin di Kota Denpasar juga telah dirangkul lewat Denpasar Desain Centre yang terletak di Jl. Melati Denpasar. Desain produk hingga desain packaging atau desain kemasan dapat dilakukan peningakatan kreativitas, yang diharapkan mampu memberikan citra bagi produk-produk usaha kecil menengah di Kota Denpasar.

“Saat ini terdapat 400 perajin di Kota Denpasar yang telah memanfaatkan Denpasar Desain Centre dalam pembuatan kemasan peningkatan citra produk kerajinan. Disamping itu juga melaksanakan lomba Cipta Karya Kreatif setiap tahunnya untuk membantu dan memberiakn masukan bagi para perajin dalam peningkatan tampilan produk,” ujarnya.