Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dibentuk Tim Sebelas Pengamanan Aset KUD Sulahan

KOPERASI
Ketut Mustini

BALI TRIBUNE - Kondisi KUD Sulahan sempat mengalami keterpurukan karena terbelit kasus korupsi bantuan  Lembaga  Penyaluran Dana Bergulir (LPDB) di tahun 2010 lalu. Namun setelah dilakukan upaya penyelamatan, kondisi KUD yang sempat dinobatkan sebagai KUD terbaik tingkat nasional mulai berangsur membaik. Mengacu hasil Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang dilaksanakan beberapa hari lalu disepakati membentuk tim sebelas. Tim sebelas yang beranggotakan pengurus-pengurus kelompok nantinya bertugas mengamankan asset dan merampungkan kewajiban-kewajiban KUD Sulahan.

Sekretaris KUD  Sulahan  Ketut Mustini  mengatakan  memang untuk orang-orang yang nantinya duduk di tim sebelas sudah dipilih, namun demikian  untuk jadwal rapat  selanjutnya belum dijadwalkan. “Tim sebelas nantinya  akan bertugas mengamankan asset milik KUD serta  merampungkan kewajiban  KUD,” sebutnya.

Lanjut Ketut Mustini, dari beberapa unit usaha KUD Sulahan, yang berjalan adalah Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sulahan dan Rice Milling Unit (RMU) atau jasa penggilingan padi. Paparnya mengacu dari hasil rapat anggota  disepakati KUD Sulahan harus bangkit dari keterpurukan  melalui unit Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sulahan. Maka  pada bulan Maret 2017 unit KSP dibantu permodalanya sebesar 1 Miliar. “Untuk modal awal diambil dari sisa hasil lelang yang dilakukan Bank BRI terhadap  Unit 1 KUD Sulahan berupa bangunan dan tanah,” jelasnya.

Kata Mustini, di tengah bayang-bayang masa lalu, ternyata KSP kini mulai berkembang, dan buktinya pendapatan KSP yang didapat dalam satu tahun dalam bentuk Sisa Hasil Usaha (SHU) yakni sebesar Rp 113.685.019. “Total ada 196 peminjam dan jumlah yang menambung 273 orang,” ujarnya.

Begitupula untuk dua  usahan penggilingan  padi yang berlokasi di Dusung Tanggahan Talang Jiwa, Desa Demulih, Susut dan Desa Apuan,Susut  mampu berkontribusi untuk KUD Sulahan yakni sebesar 10 juta/tahunya.

Terkait utang yang dimiliki KUD Sulahan, sebut Ketut Mustini, utang tercatat di Lembaga Penyaluaran Dana Bergulir (LPDB) sebesar  Rp 6,3 miliar lebih, untuk deposito sebesar Rp 3 Miliar, dan Tabungan sekitar Rp 600 juta. “Ini adalah kewajiban-kewajiban KUD Sulahan yang harus dituntaskan,” ujarnya.

Ketua Pengawas  KUD Sulahan I Wayan Sukarma Adiputra saat dikonfirmasi mengatakan, mengacu dari hasil Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang dihadiri pula oleh Camat Susut, Dinas Koperasi, UMKM, Tenaga Kerja danTransmigrasi, sepakat dibentuk tim sebelas. Tugas pokok dari tim sebelas yakni untuk membantui pengawasan dan penyelamatan asset milik KUS Sulahan.

Mantan Kabag Tapem Sekda Bangli ini untuk asset yang dimiliki KUD ada berupa asset bergerak dan tidak bergerak. Untuk asset bergerak berupa mobil oprasional,sementara untuk asset tidak berupa tanah yang tersebar dibeberpa titik seperti tanah di Desa Pengiangan, Susut, Tanggahan Talang Jiwa Desa Demulih, Susut, Desa Apuan, Susut dan di samping eks kantor KUD Sulahan yang telah dilelang oleh Bank. ”Tim sebelah akan melakukan pengawasan dan transparansi  pemanfaatan asset,” tegasnya.

wartawan
Agung Samudra
Category

GWK Tegaskan Kepemilikan, Tapi Geser Tembok Demi Harmoni dengan Warga

balitribune.co.id | Mangupura - Polemik tembok pembatas di kawasan Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK) akhirnya menemukan jalan tengah. Manajemen PT Garuda Adhimatra Indonesia selaku pengelola GWK menegaskan, lahan yang dipersoalkan sebagai akses jalan warga merupakan aset sah perusahaan, berdasarkan hasil verifikasi bersama Kantor Wilayah BPN Provinsi Bali pada Selasa (30/9).

Baca Selengkapnya icon click

GWK Mulai Geser Tembok, Akses Warga Kembali Dibuka Bertahap

balitribune.co.id | Mangupura - Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK) menegaskan komitmennya untuk memenuhi kesepakatan bersama Pemerintah Provinsi Bali dan Pemerintah Kabupaten Badung terkait akses jalan bagi masyarakat sekitar. Sejak 1 Oktober 2025, manajemen GWK telah memulai proses penggeseran tembok pembatas di sisi selatan kawasan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

7-11 Oktober, Waspada Kuta dan Sejumlah Wilayah Pesisir Bali Berpotensi Banjir Rob

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir pesisir (Rob) diprediksi akan melanda sejumlah wilayah pesisir Bali. Oleh karena itu, masyarakat yang beraktivitas di wilayah pesisir diminta waspada.

Salah satu wilayag pesisir yang berpotensi dilanda banjir Rob adalah Pantai Kuta, Badung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kota Denpasar Ikuti Validasi Lapangan Penilaian Kabupaten Kota Sehat Tingkat Nasional

balitribune.co.id | Denpasar - Usai mengikuti tahapan verifikasi dokumen serangkaian penilaian Kabupaten Kota Sehat (KKS) Tingkat Nasional Tahun 2025, Kategori Swasti Saba Wistara, Kota Denpasar mengikuti tahapan selanjutnya, yakni Validasi Lapangan.

Sebanyak 18 titik lokasi fokus (lokus) yang tersebar di berbagai wilayah di Kota Denpasar menjadi fokus penilaian Tim Validasi Pusat dari Kementrian Kesehatan.

Baca Selengkapnya icon click

Lomba Bercerita Tingkat SD se-Kabupaten Bangli, Wujudkan Generasi Cerdas dan Berkarakter

balitribune.co.id | Bangli - Dalam Rangka Pemberian Penghargaan Gerakan Budaya Gemar Membaca, Bagian Organisasi Setda Kabupaten Bangli menggelar lomba bercerita  tingkat Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Bangli. Acara yang berlangsung di Ruang Rapat Krisna setda Kabupaten Bangli, Kamis (2/10), diikuti oleh puluhan siswa dari berbagai SD yang ada di Kabupaten Bangli.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.