Diharap, Kelompok Tani Di Tabanan Jadi Pilar Pangan Bali | Bali Tribune
Diposting : 29 January 2019 13:56
Komang Arta Jingga - Bali Tribune
PUKUL GONG- Kelompok Tani Tegal Harum Desa Pakraman Bangah, Desa Baturiti Tabanan dikukuhkan, Minggu (28/1) kemarin. Tampak, Wabup Sanjaya pukul gong menandai pengukuhan kelompok tani tersebut.
Bali Tribune, Tabanan - Pengukuhan kelompok tani di Tabanan mampu menjadi pilar bagi pertumbuhan pangan di Bali. Kedepannya, masyarakat di Tabanan termotivasi untuk membentuk kelompok-kelompok tani lainnya.
 
Demikian diungkapkan Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya saat pengukuhan Kelompok Tani Tegal Harum Desa Pakraman Bangah, Desa Baturiti, Minggu (27/1) lalu. Ia berharap, pengukuhan itu menjadi penyemangat bagi kebangkitan kelompok tani di wilayah itu. 
 
Wabup Sanjaya juga mengapresiasi upaya kelompok tani tersebut mencari payung hukum  bagi lembaganya. Menurutnya, hal itu bisa mempermudah Pemerintah Pusat, Provinsi ataupun Pemerintah Daerah di dalam menyalurkan program-programnya.
"Di setiap program pasti dibarengi dengan pendanaan, sehingga nantinya bias untuk mengembangkan KelompokTani.Untuk merealisasikan hal tersebut, salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah sudah terdaftar secara hukum.Sehingga nantinya penyaluran bantuan program tersebut tidak salah sasaran," tegasnya.
 
Wabup Sanjaya juga berharap, dengan terbentuknya Kelompok Tani dimaksud menjadi penyemangat bagi masyarakat lainnya di Tabanan mendirikan kelompok-kelompok tani lainnya.
 
“Tabanan melalui KelompokTaninya bisa menjadi pilar dan pemasok pangan Bali.SehinggaTabanan bukan hanya sebagai Lumbung Berasnya Bali, tapi juga sebagai Lumbung Pangan Bali, seperti, daging, sayur, dan lain sebagainya," harap Sanjaya.
Pada kesempatan yang sama Wabup Sanjaya menekankan, tidak perlu takut dan menghawatirkan masalah distribusi produk pertanian.
 
Menurut dia, saat ini Pemerintah Kabupaten Tabanan telah memilki BUMDes yang bersinergi dengan BUMDa, Perusahaan Daerah Dharma Santika, yang akan membeli dan menyalurkan produk-produk pertanian masyarakat.
 
"Pemerintah Provinsi Bali, melalui Gubernur, Pak Koster, juga telah mengeluarkan Pergub tentang hasil pertanian Bali. Pemerintah sangat komit dan peduli terhadap Petani.Nantinya KelompokTani ini diusahakan agar terpola dengan BUMDes dan BUMDa, sehingga tidak ada kekhawatiran lagi apabila over suplay," sebutnya.
 
Kegiatan itu berlangsung di Wantilan SanggarTari Manik Galih Desa Pakraman Bangah Baturiti. Adapun ditunjuk selaku ketua Kelompok Tani Tegal Harum adalah, I Made Yunarta.
Kelompok Tani ini tidak saja bergerak di bidang pertanian namun juga bergerak di bidang peternakan.