Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dikunjungi Wisatawan, Bali Harus Siap Penuhi Kebutuhan Pangan

Bali Tribune/ I Wayan Mardiana
balitribune.co.id | Denpasar -  Sebagai destinasi wisata internasional, Pulau Bali setiap tahunnya dikunjungi jutaan orang wisatawan mancanegara dan turis domestik dari berbagai daerah di Indonesia. Hal tersebut yang memicu tingginya permintaan pangan di Pulau Seribu Pura yang tidak hanya menjadi kebutuhan penduduk setempat juga para wisatawan. 
 
Menurut penjelasan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali, I Wayan Mardiana di Denpasar, Rabu (22/5) ketersediaan pangan seperti daging ayam, telur, daging babi dan sapi telah mencukupi permintaan konsumsi masyarakat dan wisatawan. Bahkan untuk stok daging ayam di Bali ini surplus. 
 
"Itu karena di Bali semua komoditi kita kembangkan dan masyarakat pun (peternak) sudah punya pasar masing-masing. Para peternak sudah menekuni sendiri-sendiri baik itu beternak ayam, sapi maupun babi," ucapnya.  
 
Disebutkan Mardiana, untuk ketersediaan babi di Bali saat ini terdapat 762 ribu ekor. "Ketersediaan daging, sebenarnya kita sangat cukup demikian dengan daging ayam kita surplus karena setiap hari ayam yang dipotong sekitar 180 ribu ekor sampai 200 ribu ekor atau 70 ton per hari ketersediaan daging ayam di Bali," sebutnya. 
 
Namun kata dia kebutuhan daging ayam di Bali untuk memenuhi konsumsi penduduk dan wisatawan jumlahnya tidak sebanyak itu. Konsumsi daging ayam di kalangan penduduk dan wisatawan berkisar 2.106 ton per bulan. "Memang konsumsi per hari lebih banyak ke ayam karena harga dagingnya tidak mahal. Sekarang harga daging ayam boiler di pasaran Rp 35 ribu per kilogram," terangnya. 
 
Dari data di BPS Provinsi Bali jumlah populasi sapi Bali sebanyak 659 ribu ekor. Sedangkan harga daging sapi di pasaran disebutkan Mardiana hampir Rp 100 ribuan per kilogram. Tetapi, khusus hari besar keagamaan pihaknya pun akan menyiapkan stok daging sapi. 
 
Sementara itu untuk daging babi pun cadangan masih mencukupi untuk kebutuhan di Bali. Saat ini harga daging babi di pasaran Rp 60 ribu sampai Rp 65 rb per kilogram. "Kita lihat untuk daging babi pasarnya bukan di Bali saja. Kita ingin membuka pasar ke luar seperti Jakarta dengan harga 40 ribuan untuk berat hidup. Dikirim dalam bentuk babi hidup ada 60 ekor satu kali pengiriman, kadang-kadang bisa seminggu sekali," tutupnya.uni
wartawan
Ayu Eka Agustini

Perda Nominee Digodok, Bali Siap Ganjal Modus WNA Kuasai Aset

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali tengah memfinalisasi Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Nominee. Aturan ini dirancang untuk menutup praktik “pinjam nama” oleh warga negara asing (WNA) yang kerap digunakan untuk menguasai lahan, mendirikan vila ilegal, hingga menyamarkan investasi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Karangasem Tinjau Pembangunan Sarpras Baru di SMPN Satap Tianyar Barat

balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata, didampingi anggota DPRD Dapil Kubu, Kepala Dinas PUPR, Kabag Etbang, serta Kabag Prokopim, melaksanakan pengecekan pembangunan ruang guru, ruang kepala sekolah dan ruang tata usaha di SMPN Satap Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, Selasa (2/9).

Baca Selengkapnya icon click

Schneider Electric Meluncurkan Vivace E dan EcoStruxure™ Building Operation 7.0.

balitribune.co.id | Mangupura - Pemimpin global dalam transformasi digital untuk pengelolaan energi dan otomasi, menyelenggarakan Innovation Day 2025 di Badung, Bali, Rabu (3/9) yang menjadi kota terakhir dalam rangkaian penyelenggaraan Innovation Day tahun ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.