Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dinkes Gianyar Prioritas VAR untuk Gigitan Anjing yang Terindikasi Rabies

Bali Tribune/ SOSIALISASI – Diskes Gianyar sosialisasikan tidak semua kasus gigitan anjing harus mendapatkan suntikan VAR.



balitribune.co.id | Gianyar - Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar mensosialisasikan bahwa tidak semua kasus gigitan anjing harus mendapatkan suntikan Vaksin Anti Rabies (VAR). “Untuk diketahui bahwa kasus gigitan anjing  karena anjing beranak, anjing diinjak ekornya, dipermainkan, dan gigitan lain karena adanya provokasi, tidak perlu diberikan VAR,” terang Kadiskes Gianyar Ni Nyoman Ariyuni.

Lebih lanjut Ariyuni menjelaskan, penanganan pertama pada gigitan anjing  dilakukan tatalaksana cuci luka dengan sabun atau deterjen pada air mengalir selama 10-15 menit, serta tatalaksana penanganan luka dengan antiseptic seperti alkohol 70%, betadine, atau lainnya, tanpa VAR, dan tentu dibantu  dengan pemantauan anjingnya. “Bila ada indikasi atau dicurigai tanda-tanda anjing yang menggigit ke arah rabies, akan diberikan VAR. Indikasi ini dikoordinasikan dengan puskeswan  dalam pemantauan kondisi anjing. Jadi tidak semua kasus gigitan memperoleh VAR,” lanjutnya.

Untuk pencegahan dan pengendalian penyakit rabies, Ariyuni berharap agar masyarakat bisa meningkatkan kewaspadaan akan bahaya rabies. “Binatang peliharaan agar rutin vaksin, selalu mengikat atau mengandangkan dan tidak melepasliarkan. Bila terjadi gigitan anjing atau kucing dan kera, walaupun sedikit luka, agar datang ke puskesmas terdekat, untuk memperoleh pelayanan kesehatan. Berikanlah informasi yang benar kepada petugas kesehatan sehingga dapat memberikan penanganan luka sesuai dengan standar kesehatan,” sambungnya.

Pada dasarnya, masyarakat bisa mengetahui dengan cermat tanda-tanda pada hewan penular rabies (HPR) dan dengan pemberdayaan masyarakat bersama-sama bisa melakukan upaya pencegahan dan pengendalian  penyakit rabies. Ariyuni juga menjelaskan bahwa saat ini keberadaan VAR di Kabupaten Gianyar sangat menipis, yang disebabkan oleh distribusi dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali, sehingga peruntukannya diberikan kepada kasus gigitan dari hewan yang sudah dinyatakan positif laboratorium Virus Rabies.

Kabupaten Gianyar melalui Dinas Kesehatan juga telah menganggarkan pembelian VAR namun belum dapat terealisasi karena keberadaan VAR masih langka. “Pemerintah Kabupaten Gianyar melalui Dinas Kesehatan menganggarkan untuk pengadaan VAR empat ratus juta rupiah, namun karena VAR masih langka, sehingga belum bisa terealisasi,” tegas Ariyuni.

wartawan
ATA
Category

Tabrakan Maut di Jalur Denpasar-Gilimanuk, Satu Pengendara Motor Tewas

balitribune.co.id | Tabanan - Tabrakan maut terjadi di jalur Denpasar-Gilimanuk, lingkungan Banjar Bajera Kaja, Desa Bajera, Kecamatan Selamadeg pada Minggu (24/8) siang.

Dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 13.00 Wita itu, seorang pengendara motor tewas akibat tertabrak bus yang sedang melintas di jalurnya.

Baca Selengkapnya icon click

Gaya Hidup Instan, Utang Mencekik: Pentingnya Literasi Keuangan di Era Digital

balitribune.co.id | Fenomena pinjaman online (pinjol) makin marak jadi solusi instan saat kantong sedang tipis. Dari beli gadget terbaru, nongkrong di kafe kekinian, sampai sekadar bayar ongkos ojek online semua bisa “beres” hanya dengan beberapa klik. Masalahnya, kepraktisan itu sering berujung pada jeratan bunga mencekik dan utang yang menumpuk.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tari Tradisional Tetap Relevan, Indonesia Menari Hadir di 12 Kota

balitribune.co.id | Denpasar - Indonesia Menari, sebuah gerakan menari bersama di pusat perbelanjaan yang diinisiasi Indonesia Kaya, persembahan Bakti Budaya Djarum Foundation, kembali hadir tahun ini. Acara ini mengajak masyarakat untuk lebih dekat dengan tarian tradisional Indonesia dengan konsep modern dan menyenangkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Komisi IX DPR RI Soroti Banyaknya WNA Ikut BPJS

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota Komisi IX DPR RI asal Bali, Tutik Kusuma Wardhani, saat menghadiri kegiatan grup Alunan Symphoni (Alus) d Denpasar, Sabtu (23/8) mengungkapkan program kerja komisi yang menaunginya saat ini. Ia mengatakan pihaknya kini sedang berbenah di sektor kesehatan dan ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya icon click

Rencanakan Masa Depan, OJK Dorong Budaya Menabung Sejak Dini

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Kementerian/ Lembaga, Industri Jasa Keuangan, Pemerintah Daerah, serta pemangku kepentingan terkait terus mendorong budaya menabung sejak dini yang penting untuk merencanakan masa depan dan berkontribusi membangun negeri. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.