Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dugaan Pelecehan Siswi SD, Oknum Kepsek Agar Dijatuhi Sanksi Tegas

Bali Tribune/ Pelecehan terhadap anak di bawah umur
balitribune.co.id | Negara - Kasus dugaan Pelecehan yang dilakukan guru terhadap anak didiknya kembali terjadi di Jembrana. Pihak kepolisian di Jembrana kini kembali menangani dugaan kasus Pelecehan yang dilakukan oleh salah seorang Kepala Sekolah Dasar (SD). Sejumlah pihak kini mengecam tindakan asusila yang dilakukan di sekolah tersebut.
 
Belakangan ini kembali tersebar kabar mengenai adanya kasus dugaan Pelecehan yang dilakukan seorang tenaga pendidik terhadap siswinya yang masih berusia di bawah umur. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kasus Pelecehan tersebut dilakukan salah seorang kepala sekolah di salah satu SD di Kecamatan Mendoyo. Oknum kepala sekolah berinisial GAK (58) diduga menggauli anak didiknya di ruang UKS. Bahkan terungkapnya kasus ini justru berawal dari pengakuan teman korban.
 
Saat belajar bersama di rumah korban Sabtu (3/4) lalu, salah seorang teman korban sebut saja namanya Flamboyan  bercerita pada ibu korban. Diceritakan oleh sahabatnya itu kalau korban, sebut saja Sandat merupakan siswa paling disayang di sekolahnya oleh oknum kepala sekolah tersebut. Flamboyan bahkan menceritakan kalau Sandat sering dicium oleh oknum  tersebut di sekolah. Saat mendengar cerita teman putrinya tersebut, ibu korban belum menanggapi serius dan tidak menghiraukannya.
 
Namun setelah korban dan temannya belajar bersama, orang tua korban secara serius menanyakan ke putrinya terkait cerita temannya itu. Malam itu dengan polosnya menceritakan semua yang dialaminya di sekolah, bahkan membenarkan cerita temannya itu. Mendengar pengakuan putrinya, orang tua korban yang merasa tidak terima anaknya diperlakukan cabul oleh oknum kepala sekolah langsung memutuskan membawa kasus ini ke jalur hukum. Orang tua korban langsung melapor ke Polres Jembrana.
 
Laporan itu dintindaklanjuti. Kini pihak kepolisian tengah melakukan pemeriksaan terhadap oknum kepala sekolah di salah satu SD di Kecamatan Mendoyo yang  diduga melakukan pelecehan seksual terhadap salah seorang siswi kelas IV tersebut. Kapolres Jembrana, AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa dikonfirmasi Minggu (18/4) mengatakan oknum guru PNS tersebut kini sudah dimintai keterangan. "Nanti kami akan adalah release setelah semuanya jelas. Oknum kasek sudah dimintai keterangan," ungkapnya.
 
Kelakuan oknum kepala sekolah ini menuai kecaman. Berdasarkan informasi yang dihimpun, sejumlah orang tua siswa yang anaknya bersekolah di SD yang dipimpin GAK mengadakan pertemuan Sabtu (17/4) lalu. Mereka menuntut oknum kepala sekolah tersebut dipindahkan. Apabila tidak dipindah, mereka tidak mau lagi menyekolahkan anak-anaknya di sekolah tersebut. Kasus pelecehan seksual oleh tenaga pendidik terhadap anak didiknya di sekolah tersebut juga menjadi sorotan kalangan legislatif.
 
Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutarmi Minggu (18/4) mengatakan harus ada penjatuhan sanksi tegas apabila oknum kepala sekolah tersebut terbukti melakukan pelecehan. Menurutnya harus ada efek jera kepada pelaku sehingga tidak menjadi preseden buruk terhadap dunia pendidikan dan tidak menjadi contoh guru-guru lainnya melakukan pelanggaran. "Sebagai guru harusnya jadi panutan, yang patut digugu dan ditiru  dan memberi contoh yang baik serta membimbing para siswa,” ujarnya. 
 
Bahkan ia menyesalkan kasus-kasus serupa masih saja terjadi di kabupaten ujung barat pulau dewata ini. Sebelum kasus ini terungkap, politisi PDI P asal Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo ini mengakui sejumlah guru di Jembrana terjerat kasus hukum karena berulah asusila terhadap anak didiknya. “Guru seharusnya membentuk karakter, bukan malah mencoreng citra. Dulu juga pernah ada kasus serupa oknum guru dan kepsek melakukan Pelecehan diproses hukum. Jika yang ini terbukti harus  diproses," ungkapnya. 
wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Hadirkan Semangat Digital Generasi Muda, Telkomsel Gelar Event by.U’r Side di SMAN 1 Tabanan

balitribune.co.id | Tabanan - Telkomsel, melalui brand digitalnya by.U, menggelar acara bertajuk by.U’r Side MPLS di Bali sebagai bentuk dukungan terhadap kreativitas dan semangat positif generasi muda. Kegiatan yang diadakan di SMAN 1 Tabanan (28/1) ini menghadirkan berbagai aktivitas menarik dan interaktif yang dikemas secara fun dan edukatif, sekaligus memperkuat kedekatan by.U dengan segmen pelajar di Kota tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Klungkung Sampaikan Ranperda RPJMD Semesta Berencana Tahun 2025-2029

balitribune.co.id | Semarapura - Rapat Paripurna DPRD dalam rangka Penyampaian Ranperda tentang RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Klungkung Tahun 2025-2029, disampaikan Pemkab Klungkung melalui Bupati Made Satria di DPRD Klungkung, Senin (28/7/2025). Rapat Paripurna ini yang dipimpin Ketua DPRD Klungkung Anak Agung Gde Anom SH dan dihadiri semua anggota Dewan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tampil Kencang di Aragon, Binaan Astra Honda Tembus 10 Besar Kejuaraan Dunia Junior

balitribune.co.id | Jakarta – Dua pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) kembali tunjukan potensi besarnya di arena balap Internasional. Dalam putaran keempat FIM JuniorGP World Championship yang berlangsung di sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol pada 26-27 Juli 2025, Veda Ega Pratama dan M. Kiandra Ramadhipa tembus barisan 10 besar.

Baca Selengkapnya icon click

Momentum 1st Anniversary HAI: Tiga Chapter, Satu Semangat Kebersamaan

balitribune.co.id | Negara – Dalam rangka memperingati satu tahun perjalanan komunitas, Honda ADV Indonesia (HAI) Regional Bali Nusra menyelenggarakan kegiatan 1st Anniversary gabungan tiga chapter: HAI Buleleng, HAI Jembrana, dan HAI Gianyar. Kegiatan ini dilangsungkan pada Sabtu  (19/7) di sekretariat HAI Chapter Jembrana, AHASS Palu Jaya Motor, Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Selama Juli 2025, Polisi Tabanan Tangkap Lima Tersangka Kasus Narkotika

balitribune.co.id | Tabanan - Peradaran gelap narkotika di wilayah Kabupaten Tabanan kian marak dari waktu ke waktu. Tiap bulannya, ada saja pelaku tertangkap, mulai dari pemakai hingga pengedar.

Sepanjang Juli 2025 saja, Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Tabanan mengungkap empat kasus peredaran gelap narkotika dengan tersangka sebanyak lima orang. Satu di antaranya bahkan berstatus residivis kasus penganiayaan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.