Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Evakuasi Bangkai Kapal KMP Darma Rucitra III Hari Kedua Dihadang Cuaca Buruk

Bali Tribune / EVAKUASI - Evakuasi hari kedua dihadang cuaca buruk_ Nampak tim evakuasi kembali berhasil mengangkat truk besar dari dalam bangkai kapal KMP Darma Rucitra III

balitribune.co.id | Amlapura - Hari kedua proses evakuasi bangkai kapal KMP Daram Rucitra III yang karam di areal kolam Dermaga  II Pelabuhan Padang Bai akibat mengalami kebocoran, tim evakuasi masih terus berusaha mengeluarkan dan mengevakuasi kendaraan yang terjebak dalam dek kendaraan di dalam bangkai kapal karam tersebut.

Pantauan Bali Tribune, Rabu (24/6/2020), belasan penyelam professionaal diterjunkan untuk mencari titik kendaraan yang terjebak di dalam kapal di dasar laut tersebut untuk selanjutnya diangkat dan ditarik keluar dari dalam kapal menggunakan crane. Namun tidak seperti hari sebelumnya, proses evakuasi kendaraan kali ini sedikit memakan waktu karena kondisi cuaca yang  kurang bersahabat, dimana dari pagi hingga sore terjadi hantaman ombak yang cukup tinggi.

Koordinator teknik tim evakuasi, KMP Darma Rucitra III, Abdul Khalik, kepada awak media mengatakan saat ini pihaknya masih bekerja keras untuk mengeluarkan seluruh kendaraan dari dalam bangkai kapal tersebut, jika sehari sebelumnya pihaknya berhasil mengeluarkan empat unit mobil dan dua sepeda motor dari dalam bangkai kapal, namun untuk kali ini pihaknya bersama tim harus bekerja ekstra keras dan dengan konsentrasi tinggi, lantaran dihadang cuaca buruk.

“Ombak pantai cukup tinggi, namun demikian proses evakuasi tetap berjalan dan sampai pukul 15.00 Wita, kita berhasil mengeluarkan dan mengevakuasi dua truk besar,” ungkapnya. Namun demikian pihaknya tetap optimis jika dalam lima hari kedepan, seluruh kendaraan sudah bisa dikeluarkan dari dalam bangkai kapal, guna memudahkan proses evakuasi bangkai kapal itu sendiri.

Diakuinya memang sebagian besar kendaraan yang terjebak dalam bangkai kapal tersebut kondisinya mengalami kerusakan akibat benturan, selain itu kendaraan mulai korotif oleh air laut. “Karena itu kita tetap hati-hati dalam melakukan evakuasi. Kalau kondisi kendaraan yang berhasil dievakuasi yach… rata-rata seperti yang ada lihat sendiri lah!” bebernya.

Setelah semua muatan dalam bangkai kapal dikeluarkan, pihaknya baru akan melakukan evakuasi tahap kedua yang merupakan pekerjaan inti, yakni mengevakuasi bangkai kapal tersebut dan membuatnya mengapung untuk memudahkan ditarik menuju Bangkalan Madura.

wartawan
Husaen SS.
Category

OJK: Sektor Jasa Keuangan Tangguh di Tengah Ketidakpastian Global

balitribune.co.id | Jakarta - Dalam menghadapi gejolak perekonomian global dan meningkatnya ketegangan geopolitik, Sektor Jasa Keuangan (SJK) di Indonesia tetap menunjukkan ketahanan yang solid. Hal ini terungkap pada rapat bulanan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berlangsung pada 25 Juni 2025 lalu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Mobil Dirusak, Bule Amrik ini Pilih Tak Melapor

balitribune.co.id | Gianyar - Mobil Toyota Raize bernomor polisi DK 1083 QH yang viral dikejar pemotor hingga dirusak beramai-ramai, kini diamankan di Mapolres Gianyar sebagai barang bukti. Namun, pengemudi mobil, Kalhil Faryt dan Rodriguez Chavez Suendys yang berkewarganegaraan Amerika Serikat tidak melakukan pelaporan terhadap kerusakan mobil tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bocah Asal Desa Tiga Tewas Tenggelam di Kolam Renang

balitribune.co.id | Bangli - Nasib tragis dialami Komang AW (10), bocah asal Banjar Kayuambua Desa Tiga, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Komang Ade W tewas setelah tenggelam di areal salah satu kolam air panas yang ada di Banjar Tirta Husada, Toyabungkah, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani pada Minggu (6/7) sekitar pukul 15.42 Wita.

Baca Selengkapnya icon click

Sektor Pertanian Dihadapkan Berbagai Ancaman

balitribune.co.id | Negara - Kendati mayoritas penduduknya bergerak di bidang agraris, namun sektor pertanian kini menghadapi tekanan berat dari berbagai tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah. Sektor pertanian di Kabupaten Jembrana pun kini menjadi sorotan. Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna  menyoroti sejumlah isu krusial tekanan berat dan tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.