Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Hanura Target Empat Besar Pemilu 2019

RAPIMNAS
RAPIMNAS - Panitia Pelaksana Rapimnas Partai Hanura saat menggelar jumpa pers di Hotel The Stones Kuta, Kamis (3/8).

BALI TRIBUNE - Partai Hanura menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), 4-6 Agustus 2017. Ini merupakan Rapimnas perdana sejak Partai Hanura dinahkodai Oesman Sapta Odang (OSO).

Salah satu agenda besar Rapimnas ini adalah membahas dukungan Partai Hanura terhadap Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden pada Pilpres 2019. Selain itu, Partai Hanura juga akan membahas strategi untuk memenuhi target 4 besar di Pileg 2019.

"Kami sudah mencanangkan target partai papan tengah, yaitu 4 besar. Agenda politik yang dikerjakan akan berkembang sesuai dinamika yang kita akan ikut besok," tutur Sekretaris Organizing Commitee (OC) Rapimnas Partai Hanura, Benny Ramdhani, dalam keterangan pers di Hotel The Stones Kuta, Badung, Kamis (3/8).

Benny menyebut, 4 besar merupakan target realistis Partai Hanura. Sebab dengan kepemimpinan OSO, diyakininya suara Partai Hanura akan terdongkrak.  "Hari ini hanya dalam waktu 4 bulan, kepengurusan kecamatan sudah terbentuk 83 persen. Artinya 100 persen mengalami kenaikan. Juga ada kegairahan orang-orang masuk di Hanura, bahkan mewakafkan ke pengurus," tegasnya.

Dengan kondisi seperti ini, ia yakin soal tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Partai Hanura ke depan. "Kita memiliki komitmen, partai ini juga partai yang tidak akan menjadi beban sejarah di masa depan. Bagaimana partai ini terbebas, tentu kita akan menyodorkan kader-kader yang mereka dikenal sebagai tokoh-tokoh, yang tidak sekedar memiliki popularitas, elektabilitas tapi juga integritas," ucapnya.

Peralihan Kepemimpinan

Sementara Steering Committee Rapimnas, Inas Nasrullan Zubir mengatakan, dalam rapimnas yang paling utama dibahas adalah terkait peralihan kepemimpinan dari Wiranto ke Oesman Sapta Odang.

Ia menambahkan, ‎agenda Partai Hanura ini juga merupakan langkah untuk konsolidasi dan penguatan kelembagaan partai, yang dijadikan sebagai momentum, baik pengurus di pusat dan daerah. "Kami juga akan ‎membahas agenda politik eksternal dan nasional. Misalnya soal, Pilkada 2018 dan 2019 mendatang," ucapnya.

Selain agenda peralihan kepemimpinan, agenda lainnya ialah menyikapi mengenai kondisi berbangsa dan bernegara saat ini. Hanura, menurut dia, tidak akan berdiam diri melihat kondisi bangsa, dan soal kerakyatan saat ini.

"Jadi kami bukan hanya menagendakan soal kepartaian saja. Tapi agenda kebangsaan dan kerakyatan," tandas Inas Zubir, yang juga Wakil Ketua Komisi VI DPR RI itu.

wartawan
San Edison
Category

Tabrakan Maut di Jalur Denpasar-Gilimanuk, Satu Pengendara Motor Tewas

balitribune.co.id | Tabanan - Tabrakan maut terjadi di jalur Denpasar-Gilimanuk, lingkungan Banjar Bajera Kaja, Desa Bajera, Kecamatan Selamadeg pada Minggu (24/8) siang.

Dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 13.00 Wita itu, seorang pengendara motor tewas akibat tertabrak bus yang sedang melintas di jalurnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gaya Hidup Instan, Utang Mencekik: Pentingnya Literasi Keuangan di Era Digital

balitribune.co.id | Fenomena pinjaman online (pinjol) makin marak jadi solusi instan saat kantong sedang tipis. Dari beli gadget terbaru, nongkrong di kafe kekinian, sampai sekadar bayar ongkos ojek online semua bisa “beres” hanya dengan beberapa klik. Masalahnya, kepraktisan itu sering berujung pada jeratan bunga mencekik dan utang yang menumpuk.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tari Tradisional Tetap Relevan, Indonesia Menari Hadir di 12 Kota

balitribune.co.id | Denpasar - Indonesia Menari, sebuah gerakan menari bersama di pusat perbelanjaan yang diinisiasi Indonesia Kaya, persembahan Bakti Budaya Djarum Foundation, kembali hadir tahun ini. Acara ini mengajak masyarakat untuk lebih dekat dengan tarian tradisional Indonesia dengan konsep modern dan menyenangkan.

Baca Selengkapnya icon click

Komisi IX DPR RI Soroti Banyaknya WNA Ikut BPJS

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota Komisi IX DPR RI asal Bali, Tutik Kusuma Wardhani, saat menghadiri kegiatan grup Alunan Symphoni (Alus) d Denpasar, Sabtu (23/8) mengungkapkan program kerja komisi yang menaunginya saat ini. Ia mengatakan pihaknya kini sedang berbenah di sektor kesehatan dan ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.