Januari-Juli 2022, BNNK Karangasem Temukan 19 Kasus Narkoba | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 November 2024
Diposting : 21 July 2022 05:37
AGS - Bali Tribune
Bali Tribune / PELAKU - Salah satu pelaku narkoba yang ditangani Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Karangasem

balitribune.co.id | Amlapura - Kasus penyalahgunaan nakoba di Kabupaten Karangasem relatif masih tinggi. Berdasarkan data kasus yang ditangani oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Karangasem, dari Januari hingga Juli 2022 ini saja, BNNK Karangasem telah menangani sebanyak 19 kasus. Jumlah tersebut belum termasuk kasus penyalahgunaan narkoba yang ditangani oleh Res-Narkoba Polres Karangasem.

Kepala BNNK Karangasem, Tri Kuncoro dalam workshop  P4GN yang digelar beberapa waktu lalu, menyebutkan, dari keseluruhan kasus yang ditangani tersebut, dua kasus di antaranya merupakan pengembangan dari Denpasar.

Kasus lainnya masing-masing ditemukan di Kecamatan Manggis sebanyak 4 kasus, Kecamatan Rendang sebanyak 2 kasus, Selat sebanyak 4 kasus, Kubu sebanyak 3 kasus, dan Karangasem sebanyak 4 kasus.

Dari keseluruhan kasus yang ditangani BNNK itu, sebagian besar pelakunya adalah laki-laki dan satu di antaranya adalah perempuan.

"Kebanyakan dari mereka merupakan pegawai swasta, sisanya ada yang bekerja sebagai petani, wiraswasta, bahkan ada yang tidak bekerja. Namun, baik pengguna maupun pecandu narkoba tidak memandang apapun pekerjaannya, latar belakang, jabatan ataupun pendidikannya, semua bisa terjerumus dalam dunia gelap narkoba," ungkapnya.

Lantas apa yang memicu masyarakat terpengaruh dan menjadi pecandu narkoba? Menurutnya ada banyak faktor, mulai dari ingin mendapat pengakuan dari anak mudanya hingga faktor ekonomi.

Melihat masih tingginya angka kasus penyalahgunaan narkoba, pihaknya mengajak masyarakat untuk ikut andil dalam memerangi penyalahgunaan narkoba, bahkan saat ini di beberapa desa di Kabupaten Karangasem sudah ada perarem tegas bagi pengguna narkoba.