Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Karena Token Lama Muncul , UNBK SMAN 1 Kediri Mundur 15 Menit

UNBK
UNBK - Siswa SMAN 1 Kediri sedang mendengarkan tata tertib sebelum UNBK dimulai, Senin (9/5).

BALI TRIBUNE - Tidak semua SMA di Tabanan gelar Ujian Nsional Berbasis Komputer (UNBK) secara mandiri. Ada tujuh SMA numpang UNBK ke sekolah lain karena terbatasnya prasarana. Seperti SMAN 1 Kediri nebeng UNBK di SMKN 1 Tabanan. Bahkan UNBK yang baru pertama kali diikuti sempat terjadi gangguan, token (kode) lama muncul dari pusat sehingga pelaksanaan mundur selama 15 menit. Hal ini diakui oleh Kepala SMAN 1 Kediri I Wayan Sukaya, dikatakan UNBK sesi pertama yang diikuti sekitar 274 siswa seharusnya dimulai UNBK pada 07.30 Wita, tetapi mundur 15 menit, karena token tidak tepat waktu muncul dari pusat, sehingga para siswa harus menunggu. "Mundur sekitar 15 menit, tetapi tidak sampai mempengaruhi waktu menjawab,"ungkapnya, Senin (9/5). Diakui Sukaya, pihaknya bergabung ke SMKN 1 Tabanan untuk mengikuti UNBK karena keterbatasan sarana dan prasarana. Seperti kurangnya komputer yang saat ini baru dimiliki 60 unit, dan kurangnya laboratorium yang baru dimiliki 1 gedung. Menurutnya, untuk bisa menggelar UNBK secara mandiri, dari siswa kelas III yang saat ini dimiliki berjumlah 462, harusnya memiliki komputer 160 unit, dan 3 gedung laboratorium.  Meskipun demikian UNBK tahun depan pihaknya akan berusaha agar bisa menggelar UNBK secara mandiri dengan menggunakan dana BOS, APBD serta berkoordinasi dengan komite sekolah.  Salah seorang siswa, I Made Ari Sudana (18) mengakui sedikit ada kendala di hari pertama UNBK. Ia mengatakan taken dari pusat terlambat muncul sehingga harus menunggu sekitar 15 menit. Bahkan ada juga teman yang salah ketik token sehingga menunggu untuk mengganti token yang baru.  Kepala UPT Dinas Pendidikan Provinsi di Tabanan I Ketut Sudarma mengatakan total keseluruhan siswa SMA di Tabanan yang mengikuti UNBK sebanyak 2.855 dengan jumlah 18 sekolah, diantaranya, 14 SMA dan 4 MA. "Semua mengikuti sistem UNBK, tetapi ada yang mandiri dan gabung di sekolah lain karena kurangnya prasarana, dan gabungnya mereka sudah adanya koordinasi dan persiapan jauh hari sebelum UN dimulai," jelasnya.  Ditambahkan Sudarma, siswa SMA di Tabanan nanti akan mengikuti UNBK selama 4 hari, mulai Senin (9/4) sampai Kamis (12/4) dengan empat mata pelajaran yang diujikan. Untuk Senin mendapatkan mata pelajaran Bahasa Indonesia, Selasa, Matematika, Rabu, Bahasa Inggris dan Kamis Mata Pelajaran Pilihan. "Untuk kehadiran masih sedang kami cek, sekarang masih menunggu laporan disetiap sekolah," tandasnya.

wartawan
Komang Arta Jingga
Category

Penertiban Pesisir Bingin Dinilai Tebang Pilih, Masyarakat Tuntut Keadilan

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik terus bergulir di kawasan pesisir Pantai Bingin, Kabupaten Badung, Bali. Masyarakat lokal menggugat langkah Pemerintah Provinsi Bali yang dinilai tebang pilih dalam penertiban bangunan di zona pesisir dan tebing yang termasuk dalam kawasan lindung.

Baca Selengkapnya icon click

Dukung Penegakan Hukum, Made Sunarta Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Kantor Kejari Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) perkara tindak pidana umum (PIDUM) di Kantor Kejari Badung, pada Rabu (2/7). BB yang dimusnahkan ini telah memiliki kekuatan hukum tetap (incraht) periode November 2024 - Juni 2025. Kehadiran Made Sunarta ini sebagai bentuk dukungan DPRD Badung dalam penegakan hukum di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Tahun Kasus Mandeg di Polresta Denpasar, Investor Australia Bersurat ke Kapolri

balitribune.co.id | Denpasar - Penanganan perkara dugaan penipuan dan penggelapan dilaporkan investor asal Australia, Jeffrey Norman Cruickshank (78) ke Satreskrim Polresta Denpasar terkesan jalan di tempat. Buktinya, lebih dari tiga tahun Jeffrey Norman Cruickshank melaporkan I Nyoman Suastika dan Rieke Indriati hingga penyidik menerbitkan SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 10 Juni 2024, tetapi belum ada penetapan tersangka. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.