Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kasal Sambut Kedatangan KRI Ardadedali-404

keamanan
KAPAL SELAM -- Didampingi Pangarmada II Laksda TNI Didik Setiyono, SE., MM., Kasal Laksamana TNI Ade Supandi, SE., MAP., (insert) menyambut kedatangan kapal selam “KRI Ardadedali–404” milik TNI AL dari Korsel , di Dermaga Kapal Selam Koarmada II, Ujung, Surabaya, kemarin.

BALI TRIBUNE - Didampingi Panglima Komando Armada II (Pangarmada II) Laksamana Muda TNI Didik Setiyono, SE., MM., Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, SE., MAP.,  menyambut kedatangan kapal selam “KRI Ardadedali–404” milik TNI Angkatan Laut (AL) dari Korea Selatan (Korsel), di Dermaga Kapal Selam Koarmada II, Ujung, Surabaya, kemarin.

 Setelah kapal berada pada posisi, Letkol Laut (P) Widya Poerwandanu selaku Komandan KRI Ardadedali–404 menyampaikan laporan dan diterima langsung Kasal Laksamana TNI Ade Supandi, didampingi Ketua Umum Jalasenastri Ny Endah Ade Supandi yang ditandai dengan pengalungan bunga kepada Komandan KRI Ardadedali–404, dilanjutkan peninjauan ke kapal selam tersebut.

Selain itu, istri Kasal juga memberikan “hand bouqet” kepada keluarga awak KRI Ardadedali-404 yang pada saat sang suami bertugas aatas nama Mayor Laut (E) Adam dan Koptu Lis Dofirul untuk pengambilan kapal selam di Korsel, sang istrinya melahirkan buah hati yang sehat dan selamat.

Dalam amanat singkatnya, Kasal menyampaikan, KRI Ardadedali-404 merupakan kapal selam tipe 209/400 DSME yang diproduksi oleh Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME) Korsel. Dilengkapi dengan “latest combat system, enhanced operating system, non-hull penetrating mast and comfortable accommodation”, dan merupakan kapal penyempurnaan dari pendahulunya KRI Nagapasa–403.

Kepada seluruh awak KRI Ardadedali–404, Kasal berpesan untuk menjaga dan merawat alutsista terbaru yang dimiliki TNI AL ini, agar selalu siap untuk melaksanakan operasi. Sedangkan kepada seluruh pengurus dan anggota Jalasenastri, orang nomor satu di tubuh TNI AL itu mengungkapkan rasa bangganya dan ucapan terima kasih karena dapat menjaga diri, anak-anak, serta keluarga dengan baik selama ditinggal oleh sang suami untuk melaksanakan tugas negara di Korsel.

Dengan bergabungnya KRI Ardadedali-404 di jajaran alutsista TNI AL diharapkan akan mampu mendukung lebih terciptanya stabilitas keamanan kawasan dan mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Hadir pada acara tersebut, Sekjen Kemhan RI Marsekal Madya TNI Hadiyan Suminta Atmadja, para Asisten Kasal, Pangkoarmada III, sejumlah Pangkotama Wilayah Surabaya, beberapa Asisten Pangarmada II, Ketua Daerah Jalasenastri Armada II Ny Retno Didik Setiyono dan beberapa pengurus Jalasenastri TNI AL, dan para delegasi Korsel serta sejumlah undangan terkait lainnya.

KRI Ardadedali–404 merupakan kapal selam tipe 209/400 DSME yang memiliki bobot 1.280 ton saat muncul di permukaan dan bobot menjadi 1.400 ton saat menyelam serta didukung dengan empat mesin diesel MTU 12V493 dengan jarak jelajah mencapai 18.520 km. KRI Ardadedali–404 memiliki panjang 61,3 meter, diameter 6,2 meter,dengan draft 5,7 meter yang mampu menampung 40 kru kapal.

Kapal ini memiliki kecepatan mencapai 21 knot di bawah air dan 12 knot di permukaan serta mampu berlayar lebih dari 50 hari untuk menunjang fungsi operasinya. Pemberian nama Ardadedali memiliki arti, dimana Ardadedali merupakan nama panah milik Arjuna yang dikenal sebagai penengah Pandawa, yang memiliki paras menawan serta lembut budi pekertinya.

Adapun rute KRI Ardadedali-404 untuk menuju Indonesia berangkat dari Korsel dan melaksanakan lintas laut selama 17 hari menuju ke Tanah Air, dengan rute Okpo (Korsel)–Selat Korea–Perairan Jepang–Laut Cina Timur–Selat Luzon–Laut Cina Selatan–selat Apo–Selat–Cuyo–Laut Sulu–Selat Sibutu–Laut Sulawesi–Selat Makassar–Laut Jawa–Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) hingga akhirnya merapat di Dermaga Koarmada II Surabaya.

wartawan
Djoko Moeljono
Category

Turis Backpacker Kepergok Tidur di Kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida

balitribune.co.id | Semarapura - Ulah wisatawan asing kembali menuai sorotan di Nusa Penida setelah  kedapatan tidur di kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida, Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Peristiwa ini pun memicu reaksi keras masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya icon click

Jebol, Jalan Utama Ditutup Ubud Macet Parah

balitribune.co.id | Gianyar - Guyuran hujan  di Wilayah Ubud, kembali menimbulkan bencana, Kamis (18/12). Selain banjir luapan,  Jalan Raya Ubud di barat Simpang Ambengan Peliatan, jebol lantaran senderan jalan  longsor. Jalan pun terpaksa ditutup dan kemacetan pun tidak terhindarkan.  Di sejumlah jalan yang dijadikan alternatif pun mengalami stuck atau.macet terkunci.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

HUT ke-130, BRI Region 17/Denpasar Gelar Donor Darah dan Layanan Kesehatan untuk Insan BRILiaN

balitribune.co.id | Denpasar - Memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) BRI ke-130, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar menyelenggarakan kegiatan donor darah dan layanan kesehatan sebagai komitmen BRI untuk terus tumbuh berkelanjutan dengan mengedepankan kepedulian sosial dan kesehatan Insan BRILiaN.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dibandrol Rp27 Jutaan, Motor Listrik Molis Sprinto Resmi Hadir di Pulau Dewata

balitribune.co.id | Denpasar - PT Indomobil Emotor Internasional (IEI) kembali melanjutkan rangkaian regional launching motor listrik (Molis) terbarunya, Indomobil eMotor (IM) Sprinto, dengan menghadirkan produk ini secara resmi kepada masyarakat Bali.  Acara peluncuran menghadirkan suasana lebih dekat dan interaktif bagi para undangan serta media untuk mengenal lebih jauh karakter dan teknologi yang dibawa Sprinto.

Baca Selengkapnya icon click

Terciduk Google Maps, Tabir Eksploitasi Hutan di Taman Nasional Bali Barat Terbongkar

balitribune.co.id | Negara - Kawasan Hutan Bali Barat, yang selama ini menjadi benteng terakhir kelestarian ekosistem di ujung barat Pulau Dewata, kini dinilai sudah berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Berawal dari viralnya tangkapan layar peta digital Google Maps yang menunjukkan area "botak" di tengah rimbunnya tutupan hijau, tabir dugaan eksploitasi hutan oleh pihak swasta kian mencuat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.