Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kasus Bunuh Diri Tinggi, PKHI: Ada Apa Dengan Kesehatan Mental Masyarakat Bali?

pengurus DPD PKHI Bali
Bali Tribune / PENGUKUHAN - Ketua DPP Pusat Avifi Arka bersama Ketua DPD PKHI Bali AA Lanang Agung Ananda saat mengukuhkan tujuh kepengurus DPC se Bali bertempat di Puspem Badung, Rabu (30/7).

balitribune.co.id | Mangupura - Tingginya kasus "ulah pati" atau bunuh diri di Bali menjadi perhatian serius Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia atau yang disingkat dengan PKHI.

Para pengurus dan anggota PKHI yang ada di Bali bahkan siap ambil bagian dalam upaya pencegahan agar kasus bunuh diri tidak terus bertambah di Pulau Dewata.

Hal itu diungkapkan Ketua DPP PKHI, Ir. Avifi Arka, CHt., CI, pada acara pengukuhan tujuh pengurus DPC dan Rapat Kerja Daerah bertempat di Puspem Badung, Rabu (30/7).

Menurut Avifi Arka fenomena bunuh diri yang terjadi belakangan ini di Bali sudah menjadi perhatian nasional. Di tengah citra Bali sebagai surga wisata dunia, muncul ironi mendalam, tingginya kasus bunuh diri, khususnya di kalangan laki-laki.

"Tingginya kasus bunuh diri ini tentu menimbulkan pertanyaan besar, ada apa dengan kesehatan mental masyarakat Bali?," ungkapnya.

Dengan didampingi Ketua DPD PKHI Provinsi Bali AA Lanang Agung Ananda (Lan Ananda), Avifi Arka menyatakan permasalahan bunuh diri ini tidak hanya tanggung jawab pemerintah semata, namun juga menjadi tanggung jawab bersama terutama pengurus dan anggota PKHI yang memang memiliki kemampuan dibidang mental dan kejiwaan.

"Ini sebagai  tantangan besar yang harus dijawab bersama. Tantangan bagi teman-teman PKHI, khususnya di Bali, untuk mewakafkan dirinya demi membantu masyarakat," kata Avifi Arka.

Bali sebagai daerah pariwisata yang terbuka bagi siapa saja yang datang tidak boleh masyarakatnya sampai bermental lemah. Oleh karena itu, Avifi Arka menyatakan pembangunan tidak cukup hanya sebatas pembangunan fisik, namun juga harus pembangunan mental.

Ia bahkan mencontohkan di Amerika Serikat, lokasi ikonik seperti Golden Gate Bridge dikenal sebagai tempat bunuh diri. Pemerintah setempat bahkan menyiapkan pagar tinggi dan papan informasi berisi nomor kontak bantuan. Namun yang paling penting adalah membangkitkan kesadaran masyarakat.

"Solusi jangka panjangnya tidak bisa sebatas pembangunan fisik saja, tapi soal mental juga," ucapnya.

Avifi Arka berharap dengan terbentuknya kepengurusan PKHI di tujuh kabupaten/kota di Bali bisa memberi solusi dalam mengatasi persoalan bunuh diri ini. Begitu juga persoalan lainnya, salah satunya permasalahan siswa SMP yang banyak belum bisa membaca di Bali.

“Hipnoterapi sangat efektif untuk membantu seseorang untuk menjadi lebih baik," tegasnya.

Yang jelas lanjut dia hipnoterapi saat ini telah diterapkan pada berbagai sektor, mulai dari pendidikan, atletik, hingga penanganan kasus berat seperti kanker.

Agar profesi ini memiliki payung hukum yang jelas PKHI saat ini tengah mendorong lahirnya regulasi khusus, seperti Permenkes.

Dengan adanya aturan tersebut maka praktisi akan lebih tenang dalam melayani masyarakat.

"Hipnotis ini bukan klenik. Selama ini banyak stigma keliru soal hipnotis, yang dianggap berbau mistis atau dikaitkan dengan hal-hal gaib. Padahal ini murni teknik ilmiah. Bahkan dDi Amerika sejak 1959, hipnoterapi sudah digunakan dalam proses hukum," jelasnya sembari menambahkan anggota PKHI di Indonesia saat ini sudah mencapai 15.000 anggota dan tersebar di 38 provinsi.

wartawan
ANA
Category

Banyak Kera Nakal, Pengelola Obyek Wisata Uluwatu dan Sangeh Minta Pemerintah Cek Rabies Secara Berkala

balitribune.co.id | Mangupura - Pengelola obyek wisata Uluwatu di Pecatu, Kuta Selatan dan obyek wisata Sangeh di Abiansemal, Badung, mendorong pemerintah daerah setempat melakukan pengecekan rabies secara berkala.

Pasalnya, kedua obyek wisata ini "menjual" hewan kera sebagai daya tarik utama. Sementara itu kera masuk hewan penular rabies (HPR) seperti anjing dan kucing. 

Baca Selengkapnya icon click

48 Negara Bahas Penanggulangan Narkoba dan "Social Recovery" di Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Indonesia melalui Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) menjadi tuan rumah dan berkolaborasi dengan International Society of Substance Use Professionals (ISSUP) menggelar ISSUP Regional Conference 2025 di Discovery Kartika Plaza Hotel Kuta. Pertemuan digelar selama 5 hari mulai pada Senin (15/9/2025) hingga hingga Jumat (19/9/2025). Kegiatan bergengsi yang diikuti oleh 505 peserta dari 48 negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kandungan Narkoba pada Vape, BNN RI: Hasil Penyelidikan Segera Diumumkan

balitribune | Kuta - Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Komjen Pol Suyudi Ario Seto saat ditemui di Kuta Bali, Rabu (17/9) mengatakan, penyelidikan laboratorium kandungan narkoba yang ada pada rokok elektrik atau Vape hingga saat ini terus berlanjut. Hal ini dilakukan karena adanya indikasi kandungan narkoba terhadap Vape.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bali: Panggung Drama Apatisme dan Kegagalan Tata Kelola Lingkungan yang Harusnya Sudah Lama Diakhiri

balitribune.co.id | Bali tak lagi hanya dilanda gelombang wisatawan, tetapi juga oleh gelombang air hujan ekstrem, meluas ke jalan raya, permukiman, bahkan kawasan pariwisata yang tak pernah diduga sebelumnya akan luluh oleh banjir. Dalam fenomena ini, bukan hanya air yang turun dari langit tetapi juga kritik publik yang menggelegar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Babak Baru Kasus Bukit Ser, Operasi Gelap Bujuk Pelapor Cabut Laporan

balitribune.co.id | Singaraja - Penyidik Polres Buleleng telah menaikkan status laporan kasus dugaan pengambilalihan lahan di kawasan Bukit Ser, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, ketahap penyidikan. Sejumlah pihak telah dipanggil termasuk diantaranya saksi pelapor serta pihak lain yang dianggap terkait dengan kasus tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.