BALI TRIBUNE - Pantai Mertasari, Sanur Denpasar tidak hanya menawarkan pasir putih namun kini memberikan nuansa berbeda kepada para pengunjung/wisatawan. Pantai ini pun menjadi salah satu destinasi wisata alternatif di Kota Denpasar bagi yang enggan melakukan perjalanan jauh.
Selain Pantai Sanur, Kota Denpasar memiliki Pantai Mertasari yang bisa dikunjungi saat menghabiskan waktu liburan bersama keluarga. Di Pantai Mertasari berbagai aktivitas bisa dilakukan sebab memiliki kawasan Dream Island yang sangat menarik untuk diekplorasi.
Bagi pengunjung yang ingin bersantai di kawasan Dream Island dikenakan biaya tiket sebesar Rp 20 ribu/ orang dewasa sedangkan Rp 15 ribu untuk anak-anak. Tiket masuk tersebut termasuk welcome drink dan snack yang bisa ditukarkan di restoran.
Staff di Kawasan Dream Island, Agus Aryawan mengatakan selama berada di Dream Island, wisatawan akan diajak untuk menyusuri jalan setapak dengan pemandangan pohon cemara. "Wisatawan juga bisa bersantai di bawah pohon cemara, karena di areal ini dipasangi puluhan ayunan yang terbuat dari jala ikan," katanya beberapa waktu lalu.
Menurutnya, masih ada beberapa permainan yang bisa dilakukan oleh pengunjung diantaranya bersepeda, futsal untuk anak-anak, naik kuda maupun unta dengan tarif sewa Rp 100 ribu per orang hingga permainan air seperti main kano, sepeda air dan aktivitas memberi makan ikan hiu.
Bagi wisatawan yang ingin ikut kegiatan memberi makan ikan hiu akan diajak ke tengah laut. "Staff akan membawa wisatawan dengan perahu khusus ke spot ikan hiu yang berada di tengah laut. Tidak ada jam khusus, bila ada turis yang berminat, langsung saat itu juga berangkat," ujarnya.
Kawasan ini kata dia juga biasanya dijadikan spot untuk berfoto bagi yang gemar memposting fotonya di media sosial karena tersedia ayunan pantai seperti di Gili Trawangan. "Ayunan pantai ini, menjadi spot yang sangat populer di kalangan wisatawan. Apalagi saat pagi hari, ketika itu matahari sedang terbit dan lokasi ini menjadi angle yang bagus untuk berfoto. Selain pagi hari, wisatawan juga sering berfoto ketika air surut," tuturnya.
