Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kemenpar Genjot Kedatangan Wisatawan Bahari

sejumlah wisatawan yang sedang melakukan aktivitas wisata bahari di Pulau Menjangan

BALI TRIBUNE - Aktivitas wisata bahari diyakini akan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat. Sebab kegiatan wisata ini biasanya melibatkan masyarakat yang berada di sekitar pantai. Penasehat Kehormatan Menteri Pariwisata, Indroyono Soesilo mengungkapkan wisatawan yang melakukan wisata bahari salah satunya wisata pesisir tentunya memerlukan fasilitas yang disediakan langsung oleh masyarakat seperti penginapan atau home stay. "Wisata bahari ini uangnya mengalir ke daerah, langsung ke masyarakat," cetusnya di Gianyar beberapa waktu lalu. Indroyono mencontohkan, wisata pesisir/pantai yang kerap dilakukan oleh wisatawan adalah selancar dan menyelam. Wisatawan yang menyukai aktivitas wisata tersebut cenderung memilih menginap di penginapan dikelola oleh masyarakat. Sehingga akan berdampak langsung pada masyarakat di sekitar wisatawan melakukan aktivitas wisata pesisir. Untuk itu kata Indroyono, Kementerian Pariwisata menggenjot wisatawan pecinta wisata bahari datang ke Tanah Air. "Wisata bahari ini dibagi jadi empat kegiatan diantaranya wisata pantai, layar atau yacht and cruise, selam dan program mancing karena ini besar. Itu yang kita garap," terangnya. Tahun ini pihaknya menargetkan sebanyak 500 ribu wisatawan kapal pesiar yang turun melakukan aktivitas wisata di Tanah Air. Sedangkan untuk wisatawan yang menggunakan kapal layar sebanyak 3 ribu yacht. Disamping itu juga akan menyasar kedatangan wisatawan yang melakukan aktivitas menyelam. Selain itu, wisata surfing juga semakin digenjot. Sebab dikatakan Indroyono pecinta surfing di seluruh dunia sebanyak 50 juta orang. Bahkan dengan lama tinggal yang cukup panjang mencapai 2 minggu. "Para peselancar ini berpeluang datang ke Indonesia karena kita memiliki banyak pantai dengan ombak yang bagus," kata Indroyono. Dia menambahkan khusus untuk wisata pesisir tahun ini ditargetkan sebanyak 1,4 juta kunjungan. "Wisatawan yang surfing ini senang akan ombaknya. Kalau ombaknya bagus, mereka pasti datang. Tidak terlalu memerlukan sarana prasarana. Kegiatan wisata ini perlu diangkat. Karena bagi mereka (wisatawan), akses bukan alasan. Namun mengutamakan ombak dan perlu toilet yang bersih," ucapnya. 

wartawan
Ayu Eka Agustini

Cegah Aksi "Ulah Pati", Badung Kebut Pemasangan Railing di Jembatan Tukad Bangkung

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mengkebut pemasangan pagar railing di areal Jembatan Tukad Bangkung, Desa Plaga, Kecamatan Petang. Ini menyusul aksi ulah pati atau bunuh diri yang kembali terjadi di jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Bersiap Hadapi Musim Hujan, Bupati Tinjau Trash Rack Tukad Mati dan Jalan Simpang Teuku Umar Barat

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa meninjau alat penyaring sampah (trash rack) di alur Tukad Mati, Kelurahan Legian, Kuta, pada Jumat (26/9). Turut hadir Ketua Komisi II DPRD Badung I Made Sada, serta Plt. Kadis PUPR Kabupaten Badung I Nyoman Karyasa beserta jajaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gabungan Komisi di DPRD Badung Turun ke GWK, Siapkan Surat Pemanggilan

balitribune.co.id | Mangupura - Gabungan 4 Komisi di DPRD Kabupaten Badung, masing-masing Komisi I, II, III, dan IV, turun langsung mengecek lokasi penutupan akses jalan warga oleh manajemen Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada Jumat (26/9) siang.

Baca Selengkapnya icon click

Rai Mantra Soroti Lemahnya Sinkronisasi Program Makan Bergizi, Minta Pengawasan Diperketat

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota DPD RI asal Bali, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra atau Rai Mantra, menilai maraknya kasus keracunan massal akibat makanan yang disalurkan melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah akibat lemahnya sinkronisasi kewenangan antara pemerintah pusat dan hal ini dinilai menjadi titik lemah dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi (MBG) untuk anak sekolah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Periode Januari-Agustus 2025, BPJS Ketenagakerjaan Gianyar Bayar Klaim Beasiswa Senilai Rp1,5 Miliar

balitribune.co.id | Gianyar - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar, Venina mengatakan manfaat beasiswa telah diberikan kepada anak dari peserta BPJAMSOSTEK yang meninggal dunia. Periode Januari-Agustus 2025, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar telah melakukan pembayaran klaim beasiswa sebesar lebih Rp1,5 miliar untuk 315 penerima.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.