Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Krama Desa Protes Pemilihan Bendesa Baluk

pakraman
Beberapa tokoh dari puluhan krama Desa Pakraman Baluk yang protes terhadap pemilihan bendesa pakraman.

Negara, Bali Tribune

Proses pemilihan Bendesa di Desa Pakraman Baluk, Negara yang dilaksanakan Jumat (20/5) lalu diprotes oleh krama desa setempat. Protes oleh puluhan krama yang dilaksanakan dari Sabtu (28/5) malam hingga Senin (30/5) meminta bendesa terpilih, I Wayan Birka dianulir dengan pertimbangan tidak sesuai prerarem dan tata tertib selain juga krama menilai yang bersangkutan diduga melakukan beberapa penyelewengan dana bansos. Inspektorat dan kejaksaan diminta turun menyelidiki permasalahan bansos itu.

Salah seorang krama, Nengah Sudirma menilai pemilihan bendesa di wilayahnya cacat sebab banyak kepala keluarga yang memilik hak pilih tetapi saat pemilihan diwakili oleh anggota keluarga atau istrinya. Begitupula bendesa terpilih I Wayan Birka diduga melalukan penyelewengan dana bansos  seperti dana bantuan untuk sekhe angklung Dharma Laksana Baluk, dana bantuan Sekhe Santi Dharma Kumala Baluk dan penyelewengan dana lainnya.

Bendahara Sekhe Angklung Dharma Laksana Baluk, Wayan Suanta menyebutkan I Wayan Birka yang memakai dana sebesar Rp1,7 juta berjanji akan mengembalikan sebelum pemilihan bendesa namun hingga saat ini nyatanya belum ada pengembalian.

Begitupula yang disebutkan Bendahara Sekhe Santi Dharma Kumala, Nengah Wirawan. Ia menyebutkan ada beberapa bansos yang juga digelapkan oleh bendesa terpilih dan sebagai bendahara ia tidak mengetahui asal dan nilai bansos itu. Salah satunya adalah bantuan pakaian. Ia sebagai pengurus tidak mengetahui adanya bantuan itu dan baru tahu dari tukang jahit yang ongkos jahitnya masih dipakai I Wayan Birka sehingga tukang jahit tersebut tidak mau mengerjakannya. Ia berharap agar segera dilakukan penelusuran dan diusut.

Bahkan menurut krama lainnya, I Nengah Sudirma dan Dewa Arta, bendesa terpilih melanggara persyaratan dan ketentuan peminjaman dana di LPD dimana peminjaman dana sudah jelas diatur harus ada jaminan, namun I Wayan Birka yang juga menjabat sebagai pengawas LPD Desa Pakraman Baluk dituding seenaknya meminjam uang hingga Rp30 juta tanpa jaminan apapun sedangkan krama yang menjadi nasabah LPD harus memakai jaminan saat meminjam uang di LPD.

Bahkan menurut Kelihan Tempek Sekar Tunjung, Wayan Sutika, setelah I Wayan Birka terpilih kembali nasabah LPD menjadi resah sehingga warga mulai menarik simpanannya di LPD.

Komang Griya mengatakan krama dari awal pencalonannya sudah protes ke panitia pemilihan tetapi tidak ditanggapi dan terkesan ada intimidasi dalam pemilihan bendesa kali ini. Demi kebaikan desa, kini warga tidak tinggal diam sehingga menurutnya tidak ada kelompok yang saling melindungi dan menutupi.

Krama meminta agar banyaknya permasalahan dugaan penyimpangan ini bisa disikapi serius oleh Inspektorat dan kejaksaan agar turun melakukan investigasi dan penyelidikan. Krama siap dipanggil untuk mengungkap semua kebobrokan.

Pihak krama ini mengaku tidak ingin menggagalkan pelantikan Juni mendatang dan akan mendukung calon yang tidak memiliki banyak masalah demi kebaikan desa pakramannya.

Ketua Panitia Pemilihan Bendesa Baluk, Komang Suprapta saat dikonfirmasi menyatakan pemilihan bendesa itu sudah sesuai mekanisme baik itu prerarem maupun tatib, namun diakuinya ada ibu-ibu yang mewakili suaminya untuk memilih di Tempek Baluk tetapi sebelumnya telah disepakati dalam paruman dan ditandatangani oleh pihak berwenang.

Bahkan ia menyebutkan saat dilangsungkan penyaringan calon bendesa dan sosialisasi prerarem selama satu bulan dari 20 April hingga 20 Mei tidak ada yang keberatan dan protes sehingga ia mengaku pihaknya tidak mengetahui ada permasalahan bansos tersebut. Menurutnya protes warga itu hanya ketidakpuasan warga saja.

Sementara I Wayan Birka tidak dapat dikonfirmasi. Saat dihubungi melalui ponselnya tidak aktif.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

ALFI Bali Dukung Kebijakan Zero ODOL, Siap Kawal Uji Coba Nasional

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah pusat berencana memulai uji coba pelarangan Over Dimension Over Load (ODOL) pada 2026 sebelum diberlakukan mandatory pada 2027. Kebijakan ini mendapat dukungan penuh dari Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Bali yang menilai program zero ODOL sebagai langkah strategis untuk memperbaiki ekosistem transportasi logistik nasional.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

TPA Suwung Tutup Total, Walikota dan Bupati Diminta Siap

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar dan Kabupaten Badung diminta setop membuang sampah ke Suwung Denpasar. Kedua kepala daerah agar segera mengoptimalkan Tebe modern, 

Tempat Pengolahan Sampah (TPS) 3R, Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), mesin pencacah dan dekomposer dan pengelolaan sampah berbasis sumber.

Baca Selengkapnya icon click

Tingkatkan Upaya Pengumpulan Botol Bekas Pakai Melalui Recycle Me 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Program daur ulang botol plastik PET di tahun 2025 atau Recycle Me cakupannya diperluas melalui kemitraan dengan Yayasan Mahija Parahita Nusantara dan BenihBaik.com. Kolaborasi ini memberikan dukungan penting bagi para pahlawan daur ulang (pemulung), termasuk program pengembangan keterampilan serta pelatihan pengelolaan sampah organik berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bali Kekurangan Terapis Spa, BSWA Tingkatkan Kesehatan Mental Terapis

balitribune.co.id | Nusa Dua - Bali Spa and Wellness Association (BSWA) memandang penting kesehatan mental bagi para terapis spa. Pasalnya, para terapis ini akan berhubungan langsung dengan wisatawan yang ingin merasakan aktivitas kebugaran atau Wellness saat berlibur di Bali. Sebelum memberikan terapi kepada wisatawan, para terapis harus memastikan kesehatan mentalnya. 

Baca Selengkapnya icon click

Optimalisasi Hasil Laut Sanur, Walikota Jaya Negara Salurkan Bantuan Alat Pancing untuk 5 KUB

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara secara resmi menyerahkan bantuan alat pancing kepada 5 Kelompok Usaha Bersama (KUB) di Kawasan Pantai Karang, Sanur, Denpasar, Jumat (5/12). Bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung optimalisasi bagi nelayan dalam menangkap ikan. Produksi sektor perikanan tangkap dapat terus meningkat. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.