Mahkota Sulinggih Puluhan Juta Raib | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 5 July 2022 13:59
ATA - Bali Tribune
Bali Tribune / TKP - Petugas saat Olah TKP Pencurian Ketu Sulinggih

balitribune.co.id | GianyarSetelah temuan Ketu/bawa atau mahkota sulinggih menggelinding di jalan, kini malah ada laporan Ketu yang hilang. Tidak hanya bernilai histori yang disucikan, kerugian material yang ditimbulkan juga mencapai Rp 90 Juta.

Dari keterangan yang diterima Bali Tribune, Selasa (5/7), raibnya Ketu/Bawa Sulinggih di Griya Sanding, Desa Bona, Blahbatuh, diketahui oleh Ida Bagus Putra Wibawa. Perangkat kesulinggihan ini ditempatkan di tempat yang disucikan di areal Merajan setempat. Saat itu Gus Putra sedang merapikan tempat wastra. Setelah masuk ke ruang tempat penyimpanan, ia pun terkejut mendapati tempat penyimpanan ketu itu telah terbuka.

Karena merasa curiga, Gus Tra bersama Istri dan anaknya lantas mengecek bersama-sama, dan dipastikan tempat penyimpanan sarana upacara itu telah  dicongkel atau dibuka paksa. Di dalamnya kondisinya sudah acak-acakan dan sarana Ketu sudah tidak ada di tempat. Setelah diperiksa lebih detail sebuah genitri juga hilang. Atas kejadian itu, Gus Tra melapor ke Polsek Blahbatuh.

Kapolsek Blahbatuh Kompol I Ketut Suharto Giri, membenarkan laporan pencurian dengan pemberatan itu. Dari pandataannya, barang yang hilang berupa mahkota pendeta hindu (ketu/bawa) yang berisi asesoris emas dan manik- manik. Serta satu set asesoris, kalung genitri dari emas. "Kerugian materialnya diperkirakan mencapai Rp. 90.000.000, " ungkapnya.

Pihaknya telah melakukan oleh TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi. Namun hingga kini pihaknya belum mendapatkan hasil perkembangannya. "Saat melakukan pencurian, pelaku terlebih dahulu mencongkel pintu. Kami masih melakukan penyelidikan," terangnya singkat.