BALI TRIBUNE - P3PKN (Pengembangan Pendidikan Promosi Pariwisata Dan Kebudayaan Nusantara) kembali menggelar serangkaian kegiatan promosi pariwisata untuk Aceh.
“Komitmen kami untuk berperan aktif dalam membantu pemerintah Aceh untuk mengenalkan dan mendatangkan wisatawan ke Aceh, kami lakukan melalui berbagai kegiatan promosi pariwisata dan kebudayaan Aceh di berbagai daerah. Setelah sukses dengan Pesona Aceh di Jogja pada bulan April 2017 di penghujung tahun tepatnya tanggal 18 November 2017 kami mengangkat tema Aceh Night in Bali.
”Kata Ridwan ketua P3PKN Kegiatan ini akan kami laksanakan di Lippo Mall, Kuta, Bali, mengapa Bali..? Bali adalah daerah yang tepat untuk mempromosikan pariwisata karena tempat berkumpulnya wisatawan dari berbagai pelosok dunia,” aku Puput Marcomm & Media Relation, Jumat (17/11).
Dalam kegiatan satu malam ini kami akan sajikan pagelaran seni Aceh seperti Tari Ranup Lampuan, Tari Ratoeh Jaroe, Rapa’I Geleng, Tari Saman, dan Tari Meusare-sare. Festival kuliner Aceh dan promosi paket-paket wisata di Aceh pun tidak lupa kami sediakan untuk para wisatawan.
Di area tourism corner kami juga mencoba untuk mensosialisasikan agenda nasional SAIL SABANG yang akan dilaksanakan di Kota Sabang Aceh dari tanggal 28 November – 5 desember 2017. Dari kegiatan ini diharapkan dapat menjadi daya tarik wisatawan untuk mengunjungi Aceh dan sebagai stimulus penguatan industri pariwisata di Aceh secara menyeluruh.
“Dalam melaksanakan kegiatan ini kami didukung oleh Pemerintah Aceh dan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.
Diharapkan berbagai elemen dapat bersinergi dengan kami untuk mengembangkan potensi wisata Aceh melalui serangkaian kegiatan kami sehingga tujuan menggali lading emas diindustri pariwisata dapat berjalan dengan baik sebagai salah satu faktor untuk percepatan dan pertumbuhan ekonomi daerah.” pungkas Ridwan dari P3PKN melengkapi seluruh penjelasannya mengenai program promosi pariwisata dan kebudayaan Aceh.
