Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Merasa Disantet, Napi Lapas Karangasem Hajar Napi Lain Hingga Babak Belur

Bali Tribune / AJ warga binaaan Lapas Kelas IIB Karangasem yang merupakan Korban penganiayaan yang dilakukan oleh CM rekan sekamarnya
balitribune.co.id | Amlapura - Kasus penganiayaan terjadi di dalam Lapas Karangasem, korban berinisial AJ, salah satu warga binaan di Lapas Kelas II B tersebut terpaksa harus dilarikan ke UGD RSUD Karangasem, karena mengalami luka lebam dan luka robek akibat dianiaya oleh CM Narapidana (Napi) atau warga binaan yang sama-sama satu blok dengan korban.

Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, Minggu (3/10/2021) kasus penganiayaan tersebut sebenarnya terjadi pada Jumat (1/10/2021) lalu, dimana korban AJ sempat dirawat di Klinik Lapas, namun karena luka bekas penganiayaan yang dialami korban cukup mengkhawatirkan, korban akhirnya dirujuk oleh pihak Lapas Karangasem ke RSUD Karangasem untuk pengobatan dan perawatan medis lebih lanjut.

Kasus penganiayaan tersebut bermula dari obrolan ringan antara korban dan pelaku hingga obrolan tersebut berakhir saling ejek. Dan menurut informasi yang diperoleh media ini, sebenarnya korban dan pelaku sebelumnya sama sekali tidak ada permasalahan apa-apa, apalagi terjadi perselisihan. Cuman belakangan pelaku CM yang diduga mengalami gangguan psikologi, merasa dirinya dimantrai atau disantet oleh korban, sehingga pelaku tidak bisa tidur selama tiga hari.

Dan pada Jumat malam (1/10), saat korban sedang tidur, pelaku tiba-tiba mendekati korban dan langsung menganiaya korban hingga babak belur. Kejadian penganiayaan tersebut membuat warga binaan lainnya terbangun. Namun situasi segera berhasil dikendalikan oleh petugas Lapas yang langsung mengevakuasi korban ke Klinik Lapas untuk penanganan medis, dan mengamankan pelaku ke ruangan isolasi.

Sementara itu, kasus penganiayaan tersebut dibenarkan oleh Kalapas Karangasem, Jaka Prihatin. Ketika dikonfirmasi awak media, Kalapas menjelaskan jika penganiayaan tersebut terjadi dikamar tahanan nomor 2, Blok C wisma pria, antara Wayan CM alias Dogolan dengan rekan sekamarnya inisial AJ.

"Korban dipukul saat tidur oleh pelaku, dari pemeriksaan awal terhadap pelaku Wayan CM alias Dogolan, ia mengaku marah terhadap AJ karena ia menganggap dirinya dimantrai oleh AJ, sehingga pelaku tidak bisa tidur selama 3 hari, " ujar Jaka Prihatin, sembari menjelaskan jika sebelumnya antara korban dan pelaku tidak ada perselisihan apapun. Pihaknya menduga pelaku mengalami shock berat  atau gangguan psikis.

Setelah sebelumnya dirawat di Klinik Lapas Karangasem, korban kemudian dilarikan ke RSUD Karangasem, karena luka robek dan lebam di bagian kepalanya cukup serius. Terkait kasus penganiayaan tersebut, pihak Lapas telah memeriksa dan memintai keterangan pelaku. Sedangkan untuk tindak lanjut penanganan kasus tersebut, pihak Lapas akan berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri Amlapura dan Pengadilan Negeri Amlapura guna membentu tim pemeriksa.

“Pasca Kejadian ini, kami telah meningkatkan kontrol keliling oleh petugas pengamanan serta meningkatkan kegiatan deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas,” tuntasnya.

wartawan
AGS
Category

Bupati Gus Par Buka Pelatihan URBANSAR, 44 Personel Damkar Karangasem Ditempa Basarnas

balitribune.co.id | Amlapura - Berdiri di kaki Gunung Agung, Karangasem sadar, keindahan datang bersama risiko. Saat bencana datang, harapan terakhir warga ada di tangan aparatur daerah. ​Untuk itu, Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata (Gus Par), menantang langsung nyali pasukan 'Tim Api Gumi Lahar'.

Baca Selengkapnya icon click

G***k Sang Mandor, Tiga Buruh ini Ngaku Sakit Hati

balitribune.co.id | Gianyar - Dalam hitungan empat hari, sejak penemuan Mayat I Wayan  Sedhana (54) dalam kondisi Leher nyaris putus terg***k, pelakunya akhirnya terungkap. Yakni tiga buruh bangunan yang dipekerjakan oleh korban. Ketiga pelaku ditangkap di perbatasan Jember -Banyuwangi saat berupaya melarikan diri. Mereka membunuh sang mandor karena merasa Sakit hati sering diomelin dan kadang ditampar saat bekerja.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Membidik APBN 2026: Sekda Karangasem Hadiri Rakor Penentu Prioritas Kementerian

balitribune.co.id | ​Amlapura - Dalam pertemuan empat hari di IPDN Jatinangor, Karangasem fokus mengunci anggaran 2026. Sinkronisasi program strategis, dari Makan Bergizi Gratis, penuntasan TBC, hingga akselerasi Koperasi Merah Putih, menjadi menu wajib.

Baca Selengkapnya icon click

BPJS Ketenagakerjaan Karangasem Perkuat Sinergi dengan Agen Perisai

balitribune.co.id | Amlapura - BPJS Ketenagakerjaan Karangasem terus melakukan berbagai upaya untuk memperluas cakupan perlindungan sosial bagi masyarakat. Salah satunya dengan melakukan pembinaan Agen Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) guna mengoptimalkan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Kegiatan yang dilakukan di Chic n Cozy, dihadiri seluruh Agen Perisai di bawah naungan BPJS Ketenagakerjaan Karangasem, Jumat (17/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Polres Karangasem Diduga Jual Beli Test Urine Pecandu Narkoba

balitribune.co.id | Denpasar - Aneh bin ajaib kasus yang dialami  tersangka Galih Dwipa Fauji yang ditangkap saat menggunakan narkoba jenis sabu oleh anggota Sat Res Narkoba Polres Karangasem. Hasil test urinenya dinyatakan negatif. Padahal Fauji baru saja memakai narkoba. Hal ini yang menimbulkan kecurigaan dan dugaan praktik jual beli hasil dalam pemeriksaan urine. 

Baca Selengkapnya icon click

WNA Asal Kanada Ditemukan Meninggal di Lembongan

 

 

Semarapura, Bali Tribune

Suasana tenang di kawasan wisata Jungutbatu, Nusa Lembongan, mendadak gempar pada Rabu (29/10/2025) malam. Seorang warga negara asing (WNA) asal Kanada bernama Frances Colleen Hollywood (62) ditemukan meninggal dunia di kamar penginapan Lembongan Made In, Desa Jungutbatu, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.