Minat Pasar Jadi Acuan, Tiap Brand Handphone Bersaing dalam Spesifikasi Produk | Bali Tribune
Diposting : 24 January 2020 14:40
Djoko Purnomo - Bali Tribune
Bali Tribune/ Launching Vivo Strore Teuku Umar
balitribune.co.id | Denpasar - Setiap brand handphone dipastikan bakal bersaing dalam spesifikasi produk. Hal ini terkait minat pasar/konsumen yang menjadi acuan dalam menentukan pilihan terbaik mereka.
 
Kecenderungan itu disampaikan Ni Putu Heny Afriliantini, Assistant Manager Vivo Bali usai launching Vivo Store di Teuku Umar, Denpasar, kemarin.
 
Dikatakan Heny, sebuah persyaratan mutlak bagi operator Hp untuk memenuhi spesifikasi yang memang menjadi kebutuhan konsumen saat ini. “Itu sebabnya kami ingin menjadi yang terdepan dalam memenuhi spesifikasi produk yang dibutuhkan konsumen. Keberadaan Vivo Store menjadi komitmen kami untuk berusaha memberikan pelayanan yang terbaik bagi penggunanya,” ujarnya.
 
Ditambahkan Heni, Vivo ingin memudahkan orang bisa melihat lebih dekat produk-produknya serta bisa bertanya apapun mengenai spesifikasi produk. Selain itu, pihaknya ingin mengembangkan pasar dan outlet Vivo di Bali karena prospeknya cukup menjanjikan.
 
Heny menambahkan, fasilitas yang tersedia di Vivo Store antara lain wifi, kursi sofa dan meja, ruangan ber-AC serta parkiran yang luas. Dalam rangkaian peresmian Vivo Store, tiap pembelian Vivo khusus tipe high class berhak mendapatkan gift box dan hadiah menarik.
 
"Kami berharap mampu meningkatkan pangsa pasar Vivo dan dapat dikenali  masyarakat Bali. Yang berikutnya, tentu penjualan kami makin banyak dan bisa bersaing dengan outlet lainnya," tegas Heny.
 
Sementara itu Anzy, Manajer Vivo Bali menambahkan, pihaknya sangat optimis Vivo mampu melakukan penetrasi pasar dengan pertumbuhan di atas 20 persen.
 
“Biasanya  pertumbuhan berkisar belasan persen saja, tapi tahun 2020 ini kami optimis bisa tumbuh di atas 20 persen apalagi jikamelihat trend pasar Vivo di 2019 yang berhasil diterima pasar rata-rata 20.000 unit per bulannya. Kami targetkan tahun ini bisa 30.000 unit,” ungkap Anzy.