Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Offroader SKIn -SJC Bali Hajar Medan Pekutatan

offroad
Peserta saat menaklukan lintasan greenlaning diikuti muding

BALI TRIBUNE - Mengawali tahun 2018 komunitas mobil Suzuki Katana Indonesia (Skin) bersama Safari Jeep Club (SJC) Bali menggelar offroad bareng. Berlokasi  di kawasan hutan  karet Pekutatan, Jembrana belum lama ini, kegiatan diikuti belasan offroader.


Bertajuk  “Gas Bareng SKIn- SJC Pakutatan “ kegiatan disponsori PT Rotau Lintas Jaya (Rollina) Tour & Travel. Adapun jumlah peserta mencapai 11 unit mobil Jeep double gardan, 4x4.


Start dimulai dari  Puspem Badung, selanjutnya rombongan menuju Desa Pekutatan Jembrana. Usai breafing oleh  Henry dan  Gede Bagiasa sebagai leader serta   Aries Junk, Dek Tir  sweeper, petualangan menyusuri hutan karet milik pengkab Jembrana pun dimulai.


Pantaun Bali  Tribune yang juga ikut dalam offroad itu,  hutan karet Pekutatan  sejatinya merupakan jenis  lintasan  fun offroad. Namun dibeberapa  titik  menjurus  ke semi  ekstrem  offroad,  membutuhkan waktu  lebih  mengatasi .


Lintasan  grenlaning  misalnya, akibat hujan deras  yang melanda kawasan itu menjadikan sebagian besar peserta menggunakan ban  Mud Terrain (MT). Trasi ban  di  jalan setapak dua lajur ini sama sekali tidak ada.


Pun  saat melewati rute  muding  beberapa mobil harus ditarik  lantaran groundclearance mobil pendek , terhambat  lumpur tebal dan tinggi
Tantangan paling terasa saat melewati  lintasan  crowling  dan menyeberangi sungai. Derasnya arus air sungai  dengan debit yang cukup tinggi benar- benar  memacu adrenalin peserta.Namun berkat kerjasama semua peserta  perjalanan pun aman hingga finish.


Koordinator kegiatan  Ali Topan didamping Wawan Murtoyo ketua SKIn Balsel  menuturkan selain memacu adrenalin kegiatan offroad ini juga untuk memperat tali persaudaraan antara SKIn dan SJC.


“ Sesuai dengan slogan All Jeepers All Brother kegiatan ini untuk mempererat tali persaudaraan antara sesama pecinta jeep double gardan Bali,’’ kata Ali Topan.

wartawan
Hendrik B Kleden
Category

PTK Sigap Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak Banjir di Wilayah Bali

balitribune.co.id | Denpasar - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK), anak usaha dari PT Pertamina International Shipping (PIS), bergerak cepat menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak musibah banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali. Aksi ini menjadi wujud nyata dari komitmen PTK untuk selalu hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan moral dan material, serta meringankan beban warga yang tengah menghadapi masa sulit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click

Bersama JRX SID dan Komunitas Pantai Kuta, Bupati Badung Tegaskan Komit Penataan dan Pengelolaan Ikon Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa melaksanakan dialog dengan Klkomunitas sekitar Pantai Kuta, bertempat di Skatepark Pantai Kuta, Jalan Pantai Kuta, Kuta, Sabtu (13/9). Pertemuan ini membahas tentang pengelolaan dan penataan Pantai Kuta.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Menteri Ekraf Bahas Penguatan Sistem Royalti Musik dengan LMKN

balitribune.co.id | Denpasar - Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya bersama Komisioner dan Pengurus Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) membahas tentang keberlanjutan ekosistem musik nasional, khususnya dalam aspek perlindungan hak ekonomi pencipta, pemegang hak terkait, serta para pelaku industri kreatif yang menjadi pengguna musik.

Baca Selengkapnya icon click

BMKG: Musim Hujan Datang Lebih Cepat, Ada Ancaman Bahaya Sekaligus Peluang Pertanian

balitribune.co.id | Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksikan musim hujan 2025/2026 di Indonesia akan datang lebih awal dari kondisi normal. Berdasarkan pemantauan iklim terkini, sebagian wilayah Indonesia mulai memasuki musim hujan sejak Agustus 2025, dan secara bertahap akan meluas ke sebagian besar wilayah pada periode September hingga November 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.