Diposting : 11 May 2018 22:00
Hendrik B Kleden - Bali Tribune
BALI TRIBUNE - Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) Bali menggelar Parade Mobil Klasik, kamis (10/5)
Parade mobil klasik yang dikemas dalam bentuk city turing kota mengelilini Denpasar diikuti 100 unit mobil klasik, termasuk mobil offroad yang bernaung Indonesian Offroad Federation (IOF) Bali diantarnya Jangkik Bali, Ves Bali, TLCI, 4 Wheel Drive, perwakilan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bali.
Usai pelepasan bendera start oleh Ditlantas Polda Bali, Kombes Anak Agung Sudana, SH, dari parkiran timur Niti mandala Renon rombongan menuju venue acara Gebyar Operasi Patuh Agung 2018, lapangan Lumintang, Denpasar.
Dibawah kawalan PJR Polda Bali, sepanjang perjalanan rombongan mensosialisasikan keselamatan beralalu lintas seperti tertib berkendara, tidak saling mendahului serta mematuhi marka maupun rambu lalu lintas yang dilalui.
Jos Dharmawan Pembina PPMKI Bali mengungkapkan parade diadakan guna mendukung kegiatan Gebyar Operasi Agung 2018 yang diadakan Polda Bali.
“ Setidanya parade ini menjadi bukti PPMKI Bali sangat peduli dengan Operasi Agung 2018 bertujuan meningkatkan menyadarkan masyarakat supaya btertib dalam berlalu lintas,” kata Jos.
Kombes Anak Agung Sudana, SH mengaku bangga dengan parade mobil klasik yang dihelat PPMKI Bali dalam mndukung kampanye Operasi Patuh Agung 2018.
"Mobil-mobil kuno memiliki daya tarik sendiri bagi masyarakat. Mudah-mudahan itu bisa efektif untuk mensosialisasikan keselamatan berlalu lintas," Sudana
Polda Bali menghelat Gebyar Operasi Patuh Agung 2018 Hari Bhayangkara Berkeselamatan guna mewujudkan Pilkada Bali Aman dan Damai.
Selain parade mobil klasik juga diadakan lomba menggambar , free style, hiburan dangdut, donor darah, pengobatan gratis, serta SIM keliling.