Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pasar Sri Bantas Kebakaran, Ratusan Kios Ludes, Kerugian Diperkirakan Rp 8 Miliar

Bali Tribune/ PEMADAMAN - Proses pemadaman kebakaran Pasar Sri Bantas di Banjar Batan Duren, Desa Cepaka, Kecamatan Kediri pada Rabu siang (6/11/2024).


balitribune.co.id | Tabanan - Pasar Sri Bantas di Jalan Raya Munggu kebakaran pada Rabu (6/11/2024) siang. Ratusan kios pada pasar seluas 60 are di Banjar Batan Duren, Desa Cepaka, Kecamatan Kediri ludes terbakar. Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran yang terjadi sekitar pukul 12.30 Wita mengakibatkan kerugian materi yang diperkirakan mencapai Rp 8 miliar.

Informasi di lapangan menyebutkan, sumber api berasal dari salah satu kios dalam gedung utama. Para pedagang sempat berupaya memadamkan api yang muncul pada kios tersebut. Namun, upaya itu sia-sia lantaran api terus berkobar dan merembet ke kios sekitarnya. “Informasi sementara, sumber api berasal dari salah satu kios yang ada dalam gedung utama,” jelas Kapolsek Kediri Kompol Nyoman Sukadana.

Ia menambahkan, kebakaran itu diawali dengan kemunculan percikan api pada kios tersebut. Percikan api itu kemudian membesar dan berusaha dipadamkan oleh para pedagang sekitar. Sayanya, api kecil itu kian membesar sehingga kepala pasar atas nama I Nyoman Mega Nopiudya (35) meminta para pedagang keluar area pasar untuk menyelamatkan diri.

Sementara itu, api terus menjalar dari gedung utama menuju deretan kios di sebelah utara dan selatan. Total ada 169 dari 188 kios yang ludes terbakar. Sebanyak sembilan unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menanggulangi kebakaran hebat tersebut. Lima unit dari Pemkab Badung dan empat unit dari Pemkab Tabanan.

Upaya pemadaman api itu baru berhasil dilakukan sekitar pukul 15.00 Wita dan itupun mesti dilanjutkan dengan proses pendinginan. Sukadana menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, kerugian materi yang terjadi akibat kebakaran itu diperkirakan mencapai Rp 8 miliar.

Belum bisa dipastikan apa yang menjadi penyebab utama kemunculan api di pasar itu. Di sisi lain, pihak pasar tidak membawa kejadian ini ke ranah hukum dan menganggapnya sebagai musibah. Meski demikian, dugaan sementara dari pihak kepolisian mengenai penyebab munculnya percikan api itu berasal dari korsleting listrik. “Diduga (akibat) korsleting listrik,” tegas Sukadana.

wartawan
JIN
Category

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.