Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pasutri Asal Jakarta Jadi Kurir Narkoba

Bali Tribune/ Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menjelaskan, penangkapan kedua tersangka kepada awak media.



balitribune.co.id | Denpasar - Pasangan suami istri (pasutri) asal Jakarta, Rommy (25) - Putri (21) diringkus anggota Sat Res Narkoba Polresta Denpasar karena menjadi kurir narkoba jenis sabu-sabu.

 
Pasangan yang baru tiga tahun menikah ini diringkus di tempat kos mereka di seputaran Jalan Juwet Sari Denpasar Selatan, Jumat (1/10/2021) pukul 21.30 Wita. Dari tangan kedua tersangka, polisi mengamankan barang bukti 28 plastik klip sabu dengan berat bersih 42,46 gram.
 

Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menjelaskan, penangkapan kedua tersangka setelah polisi mendapat informasi masyarakat terkait adanya transaksi narkoba di wilayah tempat tinggal mereka. Setelah dilakukan penyelidikan, petugas akhirnya mendapatkan Putri dan Rommy.

"Peran mereka sebagai pengedar. Dari keterangan mereka, aksi ini dilakukan baru tiga bulan setelah terbelit ekonomi karena tergiur dengan upah yang didapat," ungkapnya.
 
Kepada petugas mereka mengaku barang bukti sebanyak itu didapat dari seseorang bernama Roy dan saat mengedarkan mereka mendapat upah Rp 50 ribu sekali tempel. Pasutri itu sebelumnya bekerja di tempat cuci mobil, karena desakan ekonomi dan tergiur dengan upah kurir sabu mereka lalu memutuskan menjadi kurir.
 

"Karena tidak ada pekerjaan lain  mungkin ada yang menawarkan dan dilihat gampang, ya akhirnya ikut. Mereka beralih profesi setelah tiga bulan terakhir mengedarkan narkoba. Untuk kasus ini masih didalami," ujar Jansen.

Mereka diancam Pasal 112 ayat (2) tentang narkotika dan terancam penjara 5 tahun hingga 20 tahun.
 
Selama satu bulan terakhir, 36 kasus narkoba dengan 51 tersangka yang berhasil diungkap. Sementara barang bukti yang berhasil disita, ganja seberat 1.181 gram atau lebih dari satu kilogram, sabu-sabu seberat 175,6 gram, extacy sebanyak 211 butir dengan berat 86,56 gram dan tembakau sintetis seberat 4,62 gram. "Ada enam kasus yang lumayan besar yang berhasil kita ungkap. Dimana dari kasus besar ini sebanyak 8 tersangka," tutur mantan Wakapolres Badung ini.
 
Dari 51 tersangka, 13 orang merupakan bandar atau kurir dari berbagai jaringan narkoba dan 38 orang merupakan pemakai atau penyalahgunaan narkoba. Dari pengungkapan ini tidak ditemukan adanya residivis, mengenai pemasok barang haram, petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan.
 

"Ada yang bagian dari sindikat menjadi kurir atau pengendar dan ada juga karena faktor ekonomi, seperti Putri ini dan suami mereka melakukan karena faktor ekonomi," pungkasnya.

wartawan
RAY
Category

Gagal Temui Kajari,  Warga Segel Kantor Desa Sudaji

balitribune.co.id | Singaraja - Akibat kecewa  tidak bertemu dengan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Buleleng, Edi Irsan Kurniawan,massa dari Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Buleleng, bertindak anarkis. Kekecewaan  mereka memuncak dengan menyegel Kantor Desa Sudaji menggunakan kayu dan bambu serta spanduk.

Baca Selengkapnya icon click

Kolaborasi #bluBuatBaik Inovasi Layanan Digital Banking Menjadi Katalis Perubahan Perilaku Lingkungan

balitribune.co.id | Mangupura - BCA Digital secara resmi menginisiasi peluncuran kolaborasi #bluBuatBaik Waste Station Bali bersama Bluebird, Rekosistem, dan Monez di Pool Taksi Bluebird, Jimbaran, Rabu (17/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Sudaji Kecam Kajari Buleleng Edi Irsan

balitribune.co.id | Singaraja - Sejumlah orang terlihat mendatangi Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng, Selasa (16/12). Mereka bermaksud bertemu dengan Kepala Kejari Buleleng Edi Irsan Kurniawan untuk menanyakan tindak lanjut kasus laporan mereka terkait dugaan penyimpangan keuangan oleh Kepala Desa/ Perbekel Desa Sudaji, Kecamatan Sawan I Made Ngurah Fajar Kurniawan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kadispar Bali Berharap 7 Juta Kunjungan Wisman Sepanjang Tahun 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Bali, I Wayan Sumarajaya berharap kunjungan wisatawan asing ke Bali hingga akhir tahun 2025 sebanyak 7 juta kunjungan. Ia menyebutkan, jumlah wisatawan mancanegara atau wisman ke Pulau Dewata pada Januari hingga November 2025 tercatat sudah mencapai 6,4 juta wisman. Jumlah ini mengalami kenaikan jika dibandingkan sepanjang tahun 2024 lalu tercatat 6,3 juta wisman.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.