Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pelaksanaan PKB 2021, Gianyar Tunggu Juknis Pemprov Bali

Bali Tribune / Kadis Kebudayaan Kabupaten Gianyar, Ir. I Gusti Agung Sri Widiawati

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah pada tahun 2020 Pesta Kesenian Bali (PKB) ditiadakan karena pandemi Covid-19. Untuk tahun 2021, PKB XLII rencananya akan kembali digelar, namun sampai saat ini belum ada kepastian apa PKB akan dilakukan seperti biasa apa secara virtual. Untuk lebih lanjut, Pemkab Gianyar masih menunggu petunjuk teknis lebih lanjut dari Pemprov Bali.

Sementara untuk dana PKB tahun 2021 di Kabupaten Gianyar dianggarkan sekitar Rp.2,5 Miliar dari sebelumnya mencapai Rp.9 Miliar atau turun sekitar 80 persen. Kadis Kebudayaan Kabupaten Gianyar, Ir. I Gusti Agung Sri Widiawati mengungkapkan itu, Selasa (2/2).

Dikatakan, terhadap rencana kembali digelar PKB tahun 2021, pejabat Dinas Kebudayaan Gianyar sudah sering mengikuti rapat-rapat di propinsi. Namun karena Covid-19 masih mewabah, belum ada petunjuk teknis apakah PKB digelar secara langsung atau virtual. Tetapi dipasikan PKB akan dilaksanakan pada Juni hingga Juli 2021 ini. Sebab tahun 2020 lalu, banyak yang komplin lantaran PKB ditiadakan. ”Kami sudah rapat-rapat diprovinsi, namun karena masih Covid 19, apakah pelaksanaan secara virtual atau langsung,” kata Darya.

Begitu pula dalam hal persiapan, tentunya Disbud Gianyar akan mengikuti acuan yang diberikan oleh Provinsi. Hanya saja pihaknya memastikan segala persiapan yang dilakukan tetap mentaati protokol kesehatan (prokes) Covid-19.

Berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan pihak terkait, belum dapat dipastikan apakah PKB akan dilaksanakan secara langsung atau virtual. "Kalau situasi memungkinkan, akan ada pementasan langsung. Tapi kalau kasus positif Covid-19 masih terus meningkat, kemungkinan beberapa acara digelar secara virtual. Itu baru rencana, sesuai hasil rapat terakhir dengan Provinsi," katanya.

Dikatakan, seniman yang terlibat dalam pawai diharapkan sudah memiliki rekaman sajian pada Mei ini. "Kalau pawai virtual, sajiannya harus sudah direkam bulan Mei. Kalau pandemi surut, bisa jadi pawai secara  langsung," lanjut Widiawati.

Adapun isian materi PKB masih mengacu pada materi PKB tahun 2020 lalu yang jumlahnya sekitar 17 item. Kabupatem Gianyar mengikuti seluruh item tersebut. Sehingga Disbud tidak lagi melakukan seleksi, melainkan hanya memantapkan duta seni yang telah ditunjuk tahun 2020 lalu yang batal pentas. "Yang pentas tahun ini adalah yang batal pentas tahun 2020 lalu. Mereka rata-rata sudah siap, sekarang tinggal dimantapkan lagi,” katanya.

Kendatipun demikian Disbud Gianyar belum berani mengumumkan kabar baik ini pada sekaa seni sebelum menerima juknis dari Provinsi. Menurutnya juknis ini penting karena situasinya saat ini berbeda dengan kegiatan PKB tahun-tahun sebelumnya. Terutama terkait keterlibatan para seniman, termasuk harus atau tidaknya para seniman yang terlibat melakukan rapid tes antigen.

Disinggung soal anggaran yang digunakan PKB tahun 2021, Kadis Kebudayaan Gianyar mengaku PKB tahun ini menggunakan dana APBD Kabupaten Gianyar. Dimana anggaran dipangkas mencapai 80 persen menjadi Rp.2,5 miliar dari sebelumnya Rp.9 Miliar. Selain itu, ada dana bantuan BKK Provinsi Bali mencapai  Rp 500 juta.

Turunnya anggaran ini tidak menyurutkan semangat para seniman untuk pentas. Terlebih selama setahun, para seniman sudah vakum dalam berkesenian.

Ia mencontohkan jika sebelum pandemi Covid 19 per Sekaa Gong Kebyar mendapat suntikan dana Rp 600 Juta, namun sekarang hanya Rp 200 Juta. Dana itu mencakup keseluruhan, dari latihan sampai mereka tampil. Karena sekarang minim, sehingga frekuensi latihannya dipangkas.

Adapun 17 item kegiatan yang akan diikuti duta Kabupaten Gianyar adalah Gong Kebyar Dewasa, Gong Kebyar Anak, Gong Kebyar Wanita, Parade Joged Bumbung, Parade Drama Gong, Parade Arja Klasik, Parade Janger Melampahan, Parade Lagu Pop Daerah, Parade Ngelawang, Gong Baleganjur Remaja, Gender Wayang Anak, Wayang Kulit Parwa Dalang Remaja, Taman Penasar, Mekendang Tunggal dan Mapang Barong, Lomba Keputrian, Kesenian Klasik Khas Kabupaten, dan Pawai Budaya Pembukaan PKB.

wartawan
I Nyoman Astana

Selamat Memperingati Hari Pahlawan

Segenap Pimpinan dan Seluruh Anggota DPRD Kabupaten Badung mengucapkan Selamat Memperingati Hari Pahlawan 10 November 2025.

“Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan.”

Mari kita kobarkan semangat kepahlawanan dalam diri, meneladani perjuangan para pahlawan bangsa
untuk membangun Badung yang maju, berdaya saing, dan berkarakter.

Baca Selengkapnya icon click

Soal Penyesuaian Target Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2026, Ketua DPRD Badung: Sangat Realisitis dan Keputusan yang Tepat

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua DPRD Kabupaten Badung I Gusti Anom Gumanti mengapresiasi langkah pemerintah yang telah merespons seluruh masukan secara jelas dan komprehensif terhadap pemandangan umum (PU) fraksi-fraksi DPRD Badung atas sejumlah Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Komisi IV DPRD Badung Kawal Bansos Hari Raya Rp2 Juta per KK

balitribune.co.id | Mangupura - Komisi IV DPRD Badung mengaku akan terus mengawal seluruh bantuan kepada masyarakat Kabupaten Badung. Sejumlah bantuan yang sedang 'hot' akan disalurkan oleh Pemkab Badung adalah bantuan sosial (Bansos) tunai untuk hari raya sebesar Rp2 juta per KK. Bansos kali kedua yang disalurkan lewat Dinas Sosial ini kurang lebih menyasar 150 ribu KK penerima dengan anggaran sekitar Rp200 miliar.

Baca Selengkapnya icon click

Masalah Kemacetan Masih Jadi Sorotan Komisi II DPRD Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Komisi II DPRD Badung menyoroti besarnya anggaran yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung. Instansi ini mengelola anggaran lebih dari Rp3 triliun. Anggaran yang besar ini diharapkan bisa dikelola secara maksimal, terutama untuk menyelesaikan masalah kemacetan dan estetika utilitas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ribuan Ojol Turun ke Jalan, URC Bergerak Tegaskan Empat Tuntutan dan Tolak Komisi 10 Persen

balitribune.co.id | Jakarta - Ribuan pengemudi ojek online (Ojol) yang tergabung dalam komunitas URC Bergerak menggelar aksi damai di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta. 

Dalam orasinya, perwakilan URC menegaskan pentingnya pelibatan langsung mitra pengemudi dalam pembahasan Peraturan Presiden (Perpres) yang mengatur ekosistem transportasi online. Mereka menolak apabila aturan disusun secara sepihak tanpa ruang dialog yang adil.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.