Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pelukis di Ubud Jadikan Pandemi Covid-19 sebagai Spirit

Bali Tribune / Melalui pameran lukisan, sejumlah Pelukis di Ubud jadikan kondisi pandemi covid-19 sebagai spirit baru

balitribune.co.id | Gianyar - Covid-19 ini adalah cobaan hidup yang datang menyelimuti semua sendi kehidupan. Terlebih Bali yang terlanjur men-dewakan Pariwisata, kini  tidak bisa teriak lantaran lumpuh. Dalam kondisi inipula, sejumlah perupa di Ubud mengambil momentum mengajak masyarakat untuk bangkit dan jengah. Melalui pameran bertajuk  The  Spirit of Covid-19, mereka mengajak masyarakt untuk melupakan wisatawan asing dan pariwisata.

Hampir sepekan memajang karya-karyanya tanpa pengunjung yang berarti, lima perupa ini tetap terlihat bersemangat dan masih memliki semangat tinggi. Masing-masing, I Kadek Rudiantara alias Aboetd yang viral dengan aksi nyelenehnya dengan dandanan celuluk, ada Agus Eri Putra, Nanang Ar, Ketut Weces, serta Dewa Merta Nusa. Mereka yang menekuni bidang kanvas dari aliran berbeda ini, memiliki satu tekad, yakni menjadikan Virus Covid-19 ini sebagai penyemangat. “Kami tidak ingin covid-19 ini mematikan semangat Bali dan Bangsa ini. Karena itu, Kami jadikan Virus ini sebagai penyemangat untuk tetap hidup yang berdinamika. Virus corona bukan akhir dari segalanya namun awal kebangkitan,” ungkap Rudiantara, Senin (7/10).

Dengan  beragam tema di bidang Kanvas dan kertas, puluhan lukisan yang mereka pajang di Suarti Boutique Village, Ubud, seakan menebarkan senyum dan mencoba menghilangkan kesedihan masyarakat.  Melalui karya dan tebaran kata-kata mutiara, mereka mengajak masyarakat untuk kembali bekerja  dan bekerja dengan konsep era baru. Karena Bali sujatinya tetap bisa eksis sebagaiman spirit kehidupan Bali tempoe doeloe yang tidak tergantung dengan pariwisata. “Mari kita lupakana bule dan gemerincing dolarnya. Gugur Hotel kita buat sawah lagi,  gugur restaurant kita buat warung lagi. Mari kita menjadi pelayan, penikmat dan  majikan di tanah Bali ini,” semangatnya.

Terlebih di awal bulan Oktober ini, Eaforia Kesaktian Pancasila yang menjadi dasar negara ini, sangat tepat dijadikan tongkat penyemangat.  Karena  hingga kini Pancasila tetap di-dewakan Bangsa ini, karena kesaktianya. Demikian pula semangat masyarakat harus tetap  terjaga dan jadi benteng segala bencana termasuk musibah global ini. “Pancasila sebagai simbul pemersatu bangsa, mari kita tongkati  bersama kesaktiannya sebagai  pemersatu dan bersama-sama melepaskan diri dari belenggu bencana ini,” ajaknya.

Ditimpali oleh rekannya Ketut Weces yang memiliki aliran Tradisiol, menyebutkan,  pameran ini bertujuan untuk memberikan situasi baru di tengah pandemi Covid-19. Meski dihadapkan dengan permasalahan global, tetapi para seniman lukis tetap berusaha untuk tidak menyurutkan niat berkesenian dan bergaul di kancah seni rupa. “Selama pandemi ini, memang banyak yang loyo. Bahkan  banyak rekan seniman  yang tidak bisa mengekspresikan diri. Kami mengharapkan upaya ini bisa menjadi contoh dan motivasi untuk sektor lain,” ucapnya

Lanjutnya, semangat di balik konsep  Spirit of Covid-19 ini diyakini  relevan dihidupkan di masa kini untuk acuan memahami situasi kekinian yang sedang dialami Bali, Indonesia dan seluruh umat manusia di bumi. Bahwa alam memiliki hukum dan batas-batasnya dan manusia mesti melakukan tindakan konstruktif dan pro aktif, adaptif  menjalani peradaban baru. “Pameran ini adalah ruang ekspresif untuk  membangkit semangat baru. Semangat berkarya yang tidak melulu berorientasi dolar,” pungkasnya.

wartawan
I Nyoman Astana
Category

Telkomsel Salurkan Bantuan CSR untuk Korban Banjir di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel menunjukkan kepedulian sosialnya dengan menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada masyarakat yang terdampak musibah banjir di Pulau Bali. Bantuan ini merupakan wujud nyata komitmen Telkomsel dalam mendampingi masyarakat yang sedang menghadapi situasi darurat.

Baca Selengkapnya icon click

Dewan Sampaikan Tanggapan Terkait Pendapat Gubernur Terhadap Dua Raperda Inisiatif DPRD Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali menggelar Rapat Paripurna ke- 4 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025-2026 dengan agenda Tanggapan Dewan terkait Pendapat Gubernur terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Inisiatif DPRD Bali tentang Penyelenggaraan Layanan Angkutan Sewa Khusus Pariwisata Berbasis Aplikasi di Provinsi Bali dan Raperda tentang Penyelenggaraan Keterbukaan Informasi Publik yang berlangsu

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Setop Lahan Produktif untuk Komersial, Gubernur Koster Moratorium Izin Alih Fungsi Lahan di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster, menegaskan kebijakan moratorium alih fungsi lahan produktif untuk fasilitas komersial sebagai langkah strategis pascabanjir besar baru-baru ini yang menewaskan 17 orang di Pulau Dewata.

Baca Selengkapnya icon click

Pansus DPRD Badung Serap Aspirasi Sempurnakan Ranperda Inisiatif  Fasilitasi Perlindungan Kekayaan Intelektual

balitribune.co.id | Mangupura - Panitia Khusus (Pansus) DPRD Badung menyerap aspirasi pelaku seni budaya dan UMKM dalam rangka penyempurnaan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) inisiatif tentang Fasilitasi Perlindungan Kekayaan Intelektual. Rapat serap aspirasi itu digelar di Ruang Madya Gosana, Gedung DPRD Badung. Senin (15/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lagi, Banjir Genangi Jalan Pantai Berawa Canggu, Satu Unit Kendaraan Tenggelam

balitribune.co.id | Mangupura - Hujan deras kembali memicu bencana banjir di sejumlah titik di kawasan Denpasar dan Kabupaten Badung, pada Senin (15/9). Beruntung banjir kali ini tak separah banjir yang terjadi pada 10 September lalu.

Namun, sejumlah titik yang sebelumnya jauh dari luapan air kini justru dilanda banjir. Salah satu titik banjir baru yang cukup tinggi di Kabupaten Badung adalah di Jalan Pantai Berawa, Canggu, Kuta Utara.

Baca Selengkapnya icon click

PDIP Buleleng Serukan Solidaritas untuk Korban Bencana Banjir di Bali

balitribune.co.id | Singaraja - Menyikpai bencana banjir akibat hujan deras dan cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah di Bali pada 9–10 September 2025, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Buleleng menyampaikan keprihatinan mendalam atas bencana dan musibah tersebut. Terlebih bencana tersebut menimbulkan korban jiwa, kerusakan rumah warga, serta infrastruktur di beberapa kabupaten/kota.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.