Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pemakai Narkoba 70 Persen Generasi Muda, BNNP Bali: Bangsa Bisa Rusak!

Bali Tribune / Kepala BNN Provinsi Bali Brigjen Pol Raden Nurhadi Yuwono (tengah) diacara Focus Group Discussion "Selamatkan Generasi, Merawat Negeri War on Drugs" yang diselenggarakan Lembaga Anti Narkotika (LAN) Provinsi Bali melalui Walet Reaksi Cepat (WRC), Denpasar, Jumat (31/3).
balitribune.co.id | DenpasarKepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali, Brigjen Pol Raden Nurhadi Yuwono mengatakan, pada tahun 2021 di Indonesia tercatat angka prevalensi penyalahgunaan narkotika mencapai 1,95 persen atau 3,6 juta penduduk. Ironisnya, sebanyak 70 persen dari angka yang ditangkap dan direhabilitasi dari masyarakat usia produktif atau generasi muda. Untuk itu diperlukan kerjasama dari seluruh unsur, seperti BNN, Polri, TNI, pemerintah setiap daerah serta masyarakat untuk berupaya mengatasi masalah tersebut.
 
"Melalui diskusi yang diinisiasi oleh LAN ini sangatlah penting, agar bisa disampaikan program dan solusi penanggulangan narkotika. Sangat efektif dan strategis untuk terus dikembangkan," ungkapnya ketika sebagai keynote speech dalam Focus Group Discussion dengan tema "Selamatkan Generasi, Merawat Negeri War on Drugs" yang diselenggarakan Lembaga Anti Narkotika (LAN) Provinsi Bali melalui Walet Reaksi Cepat (WRC) di Denpasar, Jumat (31/3).
 
Dikatakan Nurhadi, peredaran gelap dan penyalahgunaan narkotika merupakan kejahatan transnasional atau lintas negara. Dan kejahatan itu dapat membuat rugi bangsa Indonesia. Karena narkotika merupakan sebuah "mesin" pembunuh dengan merusak generasi sebuah bangsa.
 
"Bahayanya yang masif, tidak hanya menyasar kalangan tertentu, tetapi seluruh lapisan masyarakat," ujarnya.
 
Program yang dijalankan oleh BNN bekerjasama dengan instasi lain serta masyarakat disebut dengan P4GN (Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika). Ada tiga pendekatan yang dipakai, yaitu Hard Power Approach (pemberantasan dan penindakan), Soft Power Approach (pemberdayaan masyarakat dan rehabilitasi) serta Smart Power Approach (edukasi serta memanfaatkan teknologi informasi). Rehabilitasi dinilai ampuh untuk menekan demand atau permintaan terhadap narkotika dengan menyembuhkan penggunaan sebelumnya.
 
BNNP Bali setiap tahunnya punya slot pembiayaan rehabilitasi gratis dari dana negara. Tapi dananya terbatas dan tidak mencakupi seluruh pengguna narkoba di Bali. Pada 2022 ada 50 klien yang direhabilitasi dengan dibiayai oleh Negara dan 2023 ada 60 klien. Pihaknya bekerjasama dengan pemerintah daerah, Polda Bali, rumah sakit umum daerah, rumah sakit jiwa yang mengelola tempat rehabilitasi maupun panti atau tempat rehabilitasi swasta.
 
"BNN menyediakan slot dan merujuk pasien. Nantinya dana dari negara langsung disampaikan ke tempat rehabilitasi yang ditunjuk," terangnya.
 
Di Bali saat ini, pihaknya menentukan tiga kawasan narkotika, yaitu kawasan bahaya, kawasan siaga dan kawasan waspada. Dari kawasan tersebut dilakukan kegiatan semacam sosialisasi, pelaksanaan program Desa Bersinar (Bersih Narkotika), intervensi berbasis masyarakat (IBM), serta pemberdayaan masyarakat. Banyak masyarakat yang enggan untuk rehabilitasi karena menganggap menjadi pemakai narkoba itu aib yang perlu disembunyikan. Sehingga melalui Desa Bersinar, IBM, serta pemberdayaan masyarakat dibentuk agen pemulihan. Masyarakat ditunjuk sebagai agen, diberikan pembekalan ilmu pengetahuan wawasan mengenai IBM. Mereka memiliki tugas memonitor, memberi pemahaman kepada masyarakat mengenai bahaya narkoba dan pencegahannya, atau mengidentifikasi apabila ada warganya yang sebagai pemakai untuk diajak ikut rehabilitasi.
 
"Kami memetakan ada tiga puluh empat kawasan waspada. Ini kami tentukan dengan variabel indikator berdasarkan data pengungkapan, baik dari Polda Bali maupun BNNP. Diharapkan program-program yang dilaksanakan bersama berbagai unsur tersebut mampu menyelamatkan generasi bangsa dari narkotika," harap mantan Kepala BNN Provinsi NTT ini.
 
Wakil komandan 1 WRC LAN Provinsi Bali, Kotukhov Artem mengatakan, kegiatan ini digelar untuk menyikapi masalah narkotika yang dapat merusak generasi bangsa. Sehingga pihaknya menginisiasi karena merasa ikut peduli kepada generasi muda di Indonesia. Pihaknya punya tujuannya untuk memberantas narkoba dan turut membantu aparat penegak hukum dengan memberi informasi mengenai warga negara asing yang disinyalir terlibat narkotika.
 
"Kami akan bekerjasama dengan BNN agar lebih efektif dalam upaya pemberantasan narkoba. Dengan adanya forum diskusi ini, semoga kerjasama bisa berkelanjutan," pungkasnya. 
wartawan
RAY
Category

Manjakan Konsumen, Daihatsu Ngurah Rai Tuban Tawarkan Diskon Service Hingga 42%

balitribune.co.id | Mangupura - Musim liburan sekolah telah tiba, dan Bali masih menjadi destinasi favorit wisatawan. Bandara Ngurah Rai Tuban merupakan akses utama masuknya wisatawan ke Bali. Bengkel Astra Daihatsu Ngurah Rai Tuban, sebagai authorised bengkel terdekat dengan bandara, siap melayani kebutuhan service kendaraan merk Daihatsu.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Kapolres di Bali Diganti, Ini Daftarnya

balitribune.co.id | Denpasar - Gerbong mutasi di tubuh Polri kembali bergerak. Tiga Kapolres di wilayah hukum Polda Bali diganti. Selain Kapolres, sejumlah perwira juga diganti. Informasi yang berhasil dihimpun Bali Tribune mengatakan, tiga Kapolres yang diganti itu adalah Kapolres Bangli, Kapolres Gianyar dan Kapolres Tabanan. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dari Tradisi ke Modernitas: Perjalanan I Komang Edi Susanta dalam Dunia Yoga

balitribune.co.id | Semarapura - I Komang Edi Susanta, yang akrab dipanggil Mang Edi, seorang pemuda Bali kelahiran 10 Oktober 1995, telah menjadi salah satu wajah baru dalam dunia Yoga Indonesia. Lahir di Lereng Putung, Karangasem, ia telah menunjukkan minat besar pada pengembangan diri melalui jalur spiritual dan kesehatan holistik sejak usia muda.

Baca Selengkapnya icon click

I Made Semara Putra, Menginspirasi Lintas Bangsa melalui Yoga dan Seni

balitribune.co.id | Semarapura - I Made Semara Putra, seorang muda asal Klungkung, Bali, telah menjadi duta muda yoga, seni, dan diplomasi budaya Indonesia-India. Lahir pada 4 Oktober 2001, Made Semara adalah putra dari Guru I Ketut Sukrata dan Ni Komang Sri Lestari.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Menapak Jalan Diplomasi Budaya Yang Tak Biasa

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) menggunakan instrumen yang tidak biasa di dalam melakukan diplomasi budaya ke luar negeri, biasanya, diplomasi budaya yang dilakukan oleh para pendahulu sebelumnya adalah dengan mengirimkan duta kesenian atau menyelenggarakan kegiatan promosi pariwisata, tetapi di masa Pak Koster ini, jalan yang ditempuhnya agak berbeda, beliau lebih mengutamakan diplomasi budaya melalui sharing kekayaan intel

Baca Selengkapnya icon click

Made Dharma Dituntut 2 Tahun Penjara, 3 Saksi Ahli Menguatkan Dakwaan JPU terhadap Nenek Reja dan 16 Terdakwa

balitribune.co.id | Denpasar - Mantan anggota DPRD Kabupaten Badung, I Made Dharma, SH dituntut dua tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU)  dalam sidang lanjutan Perkara Pidana No 411/Pid.B/2025 di Pengadilan Negeri Denpasar, Selasa (24/6). I Made Dharma SH didakwa membuat surat palsu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 263 ayat (1) dan (2)  KUHP. "Bahwa terdakwa terbukti secara sah bersalah dalam melakukan tindak pidana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.