Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Penerjun Mancanegara Diharapkan Mampu Mempromosikan Pariwisata Bali

Bali Tribune / PENERJUN - Tampak penerjun yang melakukan aksinya di Kabupaten Buleleng bertepatan kegiatan Bali International Free Fall
balitribune.co.id | Singaraja - Meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Bali dapat terwujud melalui event atau kegiatan olahraga kedirgantaraan bertaraf internasional. Seperti olahraga terjun payung Bali International Free Fall di Bandara Letkol Wisnu Sumberkima Kabupaten Buleleng pada 10-12 Februari 2023 yang digelar TNI Angkatan Udara dan Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).
 
Aksi para atlet terjun payung kelas internasional dan nasional menghiasi langit Bali Utara. Kegiatan yang menghadirkan penerjun dari luar negeri ini dilakukan dalam upaya turut meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Pulau Dewata melalui olahraga kedirgantaran. Komite Terjun Payung FASI, Ardi mengatakan kegiatan terjun payung yang dilakukan di Bali didukung pemangku kebijakan. "Mudah-mudahan kegiatan ini bisa berlanjut dan dapat mendorong aktivitas ekonomi pariwisata di Bali," katanya. 
 
Kegiatan ini diikuti puluhan penerjun dari dalam dan luar negeri termasuk keterlibatan penerjun profesional. Sejumlah kategori penerjunan meliputi terjun bebas perorangan, terjun bebas formasi grup, terjun demo, dan terjun wisata udara atau tandem. Terdapat sebanyak 12 atlet terjun payung kelas dunia turut melakukan aksi terjun pada ketinggian 10.000 kaki sebanyak 4 kali dengan menggunakan pesawat Cessna 185 berkapasitas 5 orang.
 
Kegiatan yang berlangsung di Kabupaten Buleleng ini dengan tujuan memberikan efek berganda dalam peningkatan pariwisata dan perekonomian Bali Utara. Selain itu juga menjadi salah satu sarana promosi pariwisata di Bali pasca-pandemi Covid-19 dan mendukung terjun payung untuk dikembangkan sebagai wisata minat khusus di Bali. Adapun peserta penerjun dari luar negeri, Andreas dan Daduude dari Rusia mengaku senang dapat melakukan kegiatan terjun payung di Buleleng.
wartawan
YUE

Turis Backpacker Kepergok Tidur di Kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida

balitribune.co.id | Semarapura - Ulah wisatawan asing kembali menuai sorotan di Nusa Penida setelah  kedapatan tidur di kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida, Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Peristiwa ini pun memicu reaksi keras masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya icon click

Jebol, Jalan Utama Ditutup Ubud Macet Parah

balitribune.co.id | Gianyar - Guyuran hujan  di Wilayah Ubud, kembali menimbulkan bencana, Kamis (18/12). Selain banjir luapan,  Jalan Raya Ubud di barat Simpang Ambengan Peliatan, jebol lantaran senderan jalan  longsor. Jalan pun terpaksa ditutup dan kemacetan pun tidak terhindarkan.  Di sejumlah jalan yang dijadikan alternatif pun mengalami stuck atau.macet terkunci.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

HUT ke-130, BRI Region 17/Denpasar Gelar Donor Darah dan Layanan Kesehatan untuk Insan BRILiaN

balitribune.co.id | Denpasar - Memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) BRI ke-130, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar menyelenggarakan kegiatan donor darah dan layanan kesehatan sebagai komitmen BRI untuk terus tumbuh berkelanjutan dengan mengedepankan kepedulian sosial dan kesehatan Insan BRILiaN.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dibandrol Rp27 Jutaan, Motor Listrik Molis Sprinto Resmi Hadir di Pulau Dewata

balitribune.co.id | Denpasar - PT Indomobil Emotor Internasional (IEI) kembali melanjutkan rangkaian regional launching motor listrik (Molis) terbarunya, Indomobil eMotor (IM) Sprinto, dengan menghadirkan produk ini secara resmi kepada masyarakat Bali.  Acara peluncuran menghadirkan suasana lebih dekat dan interaktif bagi para undangan serta media untuk mengenal lebih jauh karakter dan teknologi yang dibawa Sprinto.

Baca Selengkapnya icon click

Terciduk Google Maps, Tabir Eksploitasi Hutan di Taman Nasional Bali Barat Terbongkar

balitribune.co.id | Negara - Kawasan Hutan Bali Barat, yang selama ini menjadi benteng terakhir kelestarian ekosistem di ujung barat Pulau Dewata, kini dinilai sudah berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Berawal dari viralnya tangkapan layar peta digital Google Maps yang menunjukkan area "botak" di tengah rimbunnya tutupan hijau, tabir dugaan eksploitasi hutan oleh pihak swasta kian mencuat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.