Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Polisi Tangkap 5 Komplotan Pembobol Rumah Kosong

DIAMANKAN - Komplotan pelaku pembobol rumah dan barang bukti pencurian di antaranya, perhiasan, uang tunai sebesar Rp 19 juta, diamankan di Mapolres Tabanan.

Tabanan, Bali Tribune

Satreskrim Polres Tabanan dan Polsek Tabanan meringkus komplotan pencuri yang masih ABG. Empat pelaku yang ditangkap polisi Ags (19), Dka (17), Jni (17), Aw (17), dan satu orang wanita Ni Made Sutrining (46) yang merupakan penadah hasil curian. Keempat pelaku nekat mencuri karena tidak punya uang untuk main game online.

Dalam jumpa pers yang digelar, Selasa (26/4), Waka Polres Tabanan Kompol Leo Martin Pasaribu mengatakan, dari empat tersangka tiga orang masih di bawah umur. "Motif para tersangka semata-mata untuk mendapatkan uang untuk minum-minum, main game online dan hura-hura," ungkapnya.

Terungkapnya kasus pencurian pemberatan di tiga lokasi kawasan Tabanan ini terungkap setelah pihak kepolisian mengembangkan laporan dari salah satu korban yakni, Ni Made Mastri (69) alamat  Jalan KS Tubun, warga Banjar Taman Sari, Desa Delod Peken Tabanan. Korban mengaku kehilangan perhiasan emas. Setelah dikembangkan korban lainya kemudian melapor diantaranya Mohamad Agus Aripyanto (38)  di Jalan Pinguin, Banjar Pasekan Belodan, desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan dan Ni Made Hermayanti (45) Jalan Kakaktua Banjar Pasekan Belodan, Desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan.   

"Dari hasil pengembangan laporan itu, anggota kami berhasil menangkap dua pelaku sedang bermain game online di Tabanan. Mereka ditangkap pada 23 April lalu," Kompol Leo Martin Pasaribu. Dari penangkapan ini kemudian berkembang ke pelaku lainnya hingga polisi menangkap Ni Made Sutrining (46) yang tinggal di Banjar Anyar, Kediri, Tabanan , si penadah barang curian tersebut.

Keempat pelaku melakukan pencurian dan pemberatan di rumah yang ditinggal pemiliknya. Mereka beraksi dengan cara meloncat pagar dan mencongkel pintu serta jendela. Begitu berhasil masuk para pelaku menggasak barang-barang milik korban.  Barang-barang yang berhasil dicuri pelaku kemudian dijual kepada penadah dan uangnya digunakan untuk foya-foya serta bermain game online.

Terkait salah satu tersangka diduga anak seorang polisi yang ikut terlibat, Wakapolres Tabanan Kompol Leo Martin Pasaribu menegaskan pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih dalam.  

Selain mengamankan para pelaku polisi juga mengamankan barang-bukti di antaranya, perhiasan, uang tunai sebesar 19 juta. “Dari total kerugian dari tiga lokasi pelaku berhasil menggasak barang-barang berharga senilai 160 juta,” tandasnya.

wartawan
Arta Jingga
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Satu Keluarga, Satu Sarjana

balitribune.co.id | Satu keluarga, satu sarjana. Itulah slogan yang digaungkan Gubernur Bali, Wayan Koster, lewat program barunya yang digadang-gadang sebagai pemutus rantai kemiskinan. Sebuah mimpi kolektif yang terdengar sederhana sekaligus indah. Setiap keluarga menghadirkan seorang anak berjas toga, tersenyum di panggung wisuda, seakan keberhasilan akademik otomatis mengangkat martabat seluruh rumah tangga.

Baca Selengkapnya icon click

PTK Sigap Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak Banjir di Wilayah Bali

balitribune.co.id | Denpasar - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK), anak usaha dari PT Pertamina International Shipping (PIS), bergerak cepat menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak musibah banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali. Aksi ini menjadi wujud nyata dari komitmen PTK untuk selalu hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan moral dan material, serta meringankan beban warga yang tengah menghadapi masa sulit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.