Prestasi Petarung Bali Belum Merata | Bali Tribune
Diposting : 20 December 2017 19:23
Djoko Purnomo - Bali Tribune
PON
AA Bagus Tri Candra Arka

BALI TRIBUNE - Berkaca dari gelaran Porprov Bali 2017 maupun porprov sebelumnya, ternyata prestasi di cabor tarung derajat masih didominasi beberapa daerah saja. Karena itu, pada Porprov Bali tahun 2019 di Tabanan, Pengprov Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Bali berharap peraih medali tidak berasal dari kabupaten tertentu saja, melainkan lebih merata lagi.

 "Contohnya saat Porprov Bali 2017, September lalu, ada kontingen yang tidak mendapat emas sama sekali. Tentunya, ini menjadi pekerjaan rumah untuk Pengprov Kodrat Bali agar prestasi itu merata di Tabanan mendatang," ujar Sekum Pengprov Kodrat Bali AA Bagus Tricandra Arka, Selasa (19/12).

Memang, diakui Tricandra Arka, selama hajatan porprov, kabupaten yang selalu mendominasi datang dari tiga daerah saja yakni Badung, Gianyar dan Denpasar. Memang kabupaten seperti Tabanan, Buleleng, Karangasem dan Jembrana juga turut membawa pulang medali emas, namun kuantitasnya tidak seperti tiga daerah tersebut.

"Dua kabupaten yakni Bangli dan Klungkung memang jarang mendapat medali, terutama emas. Nah, inilah tugas kami untuk memberikan program serta pangkaderan pelatih serta atlet agar prestasi seluruh kontingen bisa merata. Salah satunya Ujian Kenaikan Tingkat (UKT)," ujar pria yang karib disapa Gung Cok ini.

Lantas, jika terus stagnan dalam prestasi, apakah pengkab bersangkutan mendapat warning? "Tidak. Tak ada istilah mewarning. Kita ini saudara di tarung derajat, jadi bersama-sama membangun dan mengembangkan bela diri ini sesuai konsep persaudaraan di tarung derajat. Toh orientasinya untuk Bali ke depan," tegasnya.

Dengan meratanya prestasi yang diraih setiap kabupaten/kota, sambung Gung Cok akan lebih bagus soal penyeleksian petarung. "Semakin banyak petarung potensial yang muncul, akan semakin baik. Karena Porprov Bali adalah acuan untuk mengutus atlet ke jenjang yang lebih tinggi yakni level nasional. Dengan pemerataan dan tidak didominasi oleh kota/kabupaten, itu menandakan kesuksesan pengembangan prestasi," imbuhnya.

Selama ini, tarung derajat Bali memang perkasa di nasional, khususnya kategori tarung. Untuk merealisasikan target naik satu emas di PON 2020 mendatang, Pengprov Kodrat Bali kini mulai membidik di kategori tarung putri juga. Di PON 2016 silam, Bali sukses meraih 2 emas, 1 perak dan 1 perunggu hanya di kelas tarung putra saja.