Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Puluhan Penyu Hijau Dilepaskan ke Habibatnya

Bali Tribune/ BKSDA - Pelapasan dilakukan pihak Direktorat Polairud Polda Bali dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali.
Balitribune.co.id | Denpasar - Puluhan ekor penyu hijau dilepas kembali ke habitatnya di kawasan Pantai Kuta, Rabu (5/8) jam 08.00 Wita. Pelapasan dilakukan oleh pihak Direktorat Polairud Polda Bali dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali.
 
Pelepasan 25 ekor satwa yang dilindungi undang - undang ini bagian dari recovery pariwisata di Bali akibat wabah pandemi Covid-19. Sejumlah wisatawan asing dan domestik ikut membantu melepas penyu itu. Bahkan sebagian wistawan memanfaatkan momentum tersebut untuk berselfie. Direktur Polairud Polda Bali, Kombes Pol Toni Ariadi Effendi mengatakan, pelepasan 25 ekor penyu hijau ini dilakukan oleh jajaranya bersama dengan BKSDA dan masyarakat pecinta penyu. "Puluhan ekor penyu itu merupakan hasil tangkapan dua pekan lalu, tepatnya di Pantai Serangan," ungkapnya.
 
Pada kesempatan tersebut, petugas juga menangkap 8 orang pelaku yang merupakan anak buah kapal. Jumlah penyu yang disita sebanyak 36 ekor. Namun hanya 25 ekor saja yang dilepasliarkan di Pantai Kuta.  "Ada sebelas ekor yang jadi barang bukti dan dititipkan di tempat konsorsium mitra binaan BKSDA. Setelah proses hukumnya selesai, sebelas ekor ini akan dilepaskan juga ke habitatnya," terangnya.
 
Untuk proses hukum terhadap para pelaku sedang berjalan. Para pelaku masih menjalani proses pemeriksaan dan ditahan sambil menunggu pelimpahkan ke Kejaksaan kemudian diteruskan ke Pengadilan. Pelepasan dilakukan di Pantai Kuta karena lokasinya dekat dan kondisi penyu juga harus diperhatikan. "Selain itu, pelepasan ini bisa dilihat langsung oleh wisatawan asing dan domestik," katanya.
 
Kepala BKSDA Bali R Agus Budi Santosa mengapresiasi jajaran Polairud Polda Bali yang ikut melestarikan pelepasan penyu ke Pantai Kuta. Pihaknya berterimakasih kepada Polairud Polda Bali karena telah melepas liarkan 25 ekor penyu. "Mudah mudahan 25 ekor itu selamat semua dan beranak pinak dan bertelur di Bali," ujarnya. 
wartawan
Bernard MB
Category

Proses Pengerjaan Perbaikan Jalan Teuku Umar Barat Dimulai Bulan Juli Ini

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) akan melakukan perbaikan Jalan Teuku Umar Barat di tahun 2025 ini. Perbaikan ini bertujuan untuk menciptakan infrastruktur jalan berkualitas di Kota Denpasar. Setelah dokumen dan tahap persiapan selesai, pengerjaan fisik akan dilaksanakan pada Bulan Juli ini.

Baca Selengkapnya icon click

Penertiban Pesisir Bingin Dinilai Tebang Pilih, Masyarakat Tuntut Keadilan

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik terus bergulir di kawasan pesisir Pantai Bingin, Kabupaten Badung, Bali. Masyarakat lokal menggugat langkah Pemerintah Provinsi Bali yang dinilai tebang pilih dalam penertiban bangunan di zona pesisir dan tebing yang termasuk dalam kawasan lindung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dukung Penegakan Hukum, Made Sunarta Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Kantor Kejari Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) perkara tindak pidana umum (PIDUM) di Kantor Kejari Badung, pada Rabu (2/7). BB yang dimusnahkan ini telah memiliki kekuatan hukum tetap (incraht) periode November 2024 - Juni 2025. Kehadiran Made Sunarta ini sebagai bentuk dukungan DPRD Badung dalam penegakan hukum di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Tahun Kasus Mandeg di Polresta Denpasar, Investor Australia Bersurat ke Kapolri

balitribune.co.id | Denpasar - Penanganan perkara dugaan penipuan dan penggelapan dilaporkan investor asal Australia, Jeffrey Norman Cruickshank (78) ke Satreskrim Polresta Denpasar terkesan jalan di tempat. Buktinya, lebih dari tiga tahun Jeffrey Norman Cruickshank melaporkan I Nyoman Suastika dan Rieke Indriati hingga penyidik menerbitkan SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 10 Juni 2024, tetapi belum ada penetapan tersangka. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.